8 Aktivitas yang Dianggap Jorok Ini Ternyata Baik untuk Kesehatan
shutterstock.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pernah bersendawa dan mengupil? Mungkin jika kita melakukannya sendiri, tidak merasa kotor. Tetapi jika orang lain yang melihatnya hanya menimbulkan rasa jijik dan ketidaknyamanan. Tidak jarang kebiasaan kotor yang kita lakukan juga dianggap tidak sopan karena mengganggu orang lain. Selain itu, meski sering dianggap menjijikkan, sejumlah kebiasaan kotor ini baik untuk kesehatan.
1. Berludah
popsci.comMeludah di tempat umum akan hanya terlihat sebagai pemandangan yang menjijikkan dan mengganggu. Namun, meludah dianggap membantu pernapasan lebih mudah saat berolahraga. Ketika kita berolahraga, kita cenderung bernapas melalui mulut. Jadi, tidak begitu aneh jika kita menghasilkan lebih banyak air liur.
Air liur yang banyak ternyata bisa menganggu proses bernapas. Jadi, tidak heran jika kamu meludah secara berlebihan saat berolahraga atau sedang sakit.
Pastikan kamu tidak meludah di tempat umum.
2. Buang angin
curiousmindmagazine.comBuang angin atau kentut sering dianggap kotor. Padahal tubuh kita memang perlu mengeluarkan angin sebanyak 14 kali sehari dan 3-5 kali saat tidur. Ini karena saluran pencernaan mulai menghasilkan karbon dioksida dan metana selama 6 jam setelah makan.
Kentut dianggap penting untuk melepaskan dua zat tersebut dari dalam tubuh. Jika sampai ditahan, risiko yang bisa terjadi dapat memicu munculnya rasa sakit pada abodemen.
3. Makan upil
megacurioso.com.brNah, lho! Mengupil kemudian memakannya, terdengar menjijikkan ketika dibayangkan. Namun menurut beberapa penelitian, kebiasaan kotor ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kotoran yang dimakan mengandung mucina saliva yang dianggap mampu melawan bakteri di rongga mulut.
Selain itu, produksi sel darah putih juga akan semakin banyak sehingga tubuh dapat kebal terhadap bakteri yang menyebabkan penyakit.
4. Memakan permen karet
mychicagotherapist.comKetika kita mengunyah permen karet, itu akan dikunyah untuk waktu yang lama di dalam mulut. Permen karet terkadang dianggap mengganggu. Namun, permen karet yang terus menerus kita kunyah telah teruji secara ilmiah dapat memberikan fokus, mempertajam memori, menghilangkan stres dan menyeimbangkan hormon cortistol.
Editor’s picks
5. Menggigit kuku
braslav-star.byMenggigit kuku menjadi salah satu kebiasaan buruk dan kotor. Biasanya ini dilakukan oleh anak-anak. Meskipun dianggap buruk dan menjijikkan, menggigit kuku dianggap mendorong sistem kekebalan yang kuat. Ini bisa terjadi karena bakteri yang masuk membuat tubuh harus menghasilkan lebih banyak sel darah putih untuk melawannya.
Selain menggigit kuku, mengisap jempol pada anak juga dianggap memiliki risiko kecil untuk menderita alergi.
6. Pipis saat mandi
mamamia.com.auMeskipun malu-malu mengakuinya, tidak sedikit orang melakukan ini ketika mereka mandi. Menurut penelitian yang dikutip Today, 75 persen orang pernah pipis / buang air kecil saat mandi.
Faktanya, kandungan asam urat dan aminoid kemih dapat mencegah infeksi jamur di jari kaki kita. Selain itu, kencing saat mandi juga bisa menjadi cara menghemat air dan uang.
7. Sendawa
clip.failSama seperti kentut, sendawa penting saat makan. Bersendawa dianggap membuang udara yang tersimpan di perut. Jika ditahan, ini bisa memicu asam lambung ke tenggorokan. Akibatnya akan timbul nyeri dada dan perasaan tidak nyaman.
Tetapi jika terlalu sering bersendawa, itu bisa menjadi tanda penyakit refluks asam.
8. Jarang mandi
naukrinama.comBagi kebanyakan orang, mandi itu penting karena membersihkan kotoran di tubuh dan menghilangkan bau. Selain itu, kebanyakan mandi setiap hari tidak begitu baik, terutama jika menggunakan air panas.
Minyak alami yang diproduksi di rambut dan kulit diperlukan untuk membuat kulit terhidrasi dan terlindungi. Jika Anda sering menggosoknya dan membersihkannya dengan air panas, kandungan minyaknya akan sering hancur dan mengganggu kesehatan kulit.
Baca Juga: Ini 15 Kebiasaan Jorok yang Diam-Diam Cewek Lakuin Kalau Gak Ada Orang
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
