Negara Ini Hanya Seluas 0,44 KM², Inilah 10 Negara Terkecil Dunia

9. Malta - 316 km²

WorldAtlas

Malta bisa disebut juga merupakan negara yang terletak di sebuah pulau. Terletak di Laut Mediteranian. Tiga pulau Utama Republik Malta yaitu Gozo, Comino dan yang terbesar Malta. Negara kecil ini berpopulasi sekitar 450 ribu warga dan termasuk ke dalam negara yang berpenduduk paling padat di dunia.

Malta juga merupakan destinasi wisata dunia. Turis asing dari berbagai negara seringkali berlibur di sini. Memiliki cuaca cerah, pantai yang menarik, dan memiliki lebih dari 7.000 tahun sejarah yang menarik, serta kehidupan malam yang selalu membuatmu betah.

8. Maldives - 300 km²

WorldAtlas

Maladewa adalah negara terkecil di Asia dalam hal wilayah dan populasi. Ada lebih dari 1.192 pulau karang yang tersebar di area sekitar 90.000 km², dan menjadikannya sebagai salah satu negara yang paling tersebar di dunia.

Negara ini dulunya adalah koloni banyak kerajaan yaitu Portugis, Belanda, dan Inggris. Berdiri menjadi negara yang merdeka pada tahun 1965. Saat ini, Maladewa merupakan negara yang penghasilan utamanya adalah wisata. Wisata pantai maladewa adalah yang populer di Samudra Hindia karena pantainya yang terkenal dengan pasir putih dan perairan biru jernih.

7. Saint Kitts dan Nevis - 261 km²

WorldAtlas

Sebuah negara federasi atau federal demokratik yang berdiri pada bulan Juni 1983, dan berdaulat secara resmi bernama Saint Christopher and Nevis. Terdiri dari dua pulau yang terletak di Kepulauan Leeward, Karibia. Negara ini merupakan negara yang terkecil di Amerika. Kedua pulau ini merupakan pulau pertama yang disinggahi oleh orang-orang Eropa.

Perekonomiannya bergantung pada pariwisata, pertanian, dan industri manufaktur kecil. Pulau-pulau ini memiliki tempat menyelam yang fantastis dan terkenal kindahan bawah lautnya. Negara ini dulu terkenal sebagai pengekspor gula utama selama berabad-abad. Namun perkebunan besar itu sekarang telah diubah menjadi hotel dan resor.

6. Liechtenstein - 160 km²

WorldAtlas

Sebuah negara berbahasa Jerman yang diperintah oleh seorang Pangeran. Inilah satu-satunya negara di dunia yang sepenuhnya berada di Pegunungan Alpen dengan ibu kota bernama Vaduz. Terletak antara Swiss dan Austria, Liechtenstein adalah negara terkaya di dunia oleh PDB per kapita, dengan tingkat pengangguran terendah (1,5%).

Masuk ke negara ini sedikit rumit karena tidak memiliki bandara. Pengunjung harus melalui Bandara Zurich, Swiss dan untuk segala urusan luar negerinya diserahkan kepada Swiss. Mengandalkan pendapatan negara dari sektor pariwisata, terutama penjualan prangko.

5. San Marino - 61 km²

WorldAtlas

San Marino adalah negara republik konstitusional tertua di dunia, dibentuk pada 3 September 301 oleh Santo Marinus dari Rab, seorang tukang batu Kristiani yang kabur pada saat penganiayaan agama oleh Kaisar Romawi Diokletianus. Konstitusi San Marino diberlakukan pada tahun1600 dan merupakan konstitusi tertua di dunia yang masih berlaku.

Dikelilingi sepenuhnya oleh Italia, San Marino juga dikenal karena keindahannya. Negara terkecil ketiga di Eropa dan kelima di dunia ini memiliki populasi hanya 30.000 orang. Ia juga merupakan negara terkaya dalam hal PDB per kapita dan menjadikannya negara dengan tingkat pengangguran terendah di dunia.

4. Tuvalu - 26 km²

WorldAtlas

Tuvalu mempunyai luas daratan hanya 26 kilometer persegi. Memperoleh kemerdekaannya dari Inggris pada pada tanggal 1 Oktober 1978. Bentuk Pemerintahan Negara Tuvalu adalah Monarki Kontitusional yang beribukota di Funafuti. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Tuvalu dan Bahasa Inggris.

Dahulu dikenal sebagai Kepulauan Ellice, Tuvalu terletak di Samudra Pasifik, sebelah timur laut Australia. Ada sekitar 10.000 penduduk, memiliki panjang jalan 8km dan hanya terdapat satu buah rumah sakit yang ada di pulau utama.

Lokasi Tuvalu sulit dijangkau dan pariwisata pun tidak begitu signifikan. Pada tahun 2010, kurang dari 2.000 pengunjung datang ke Tuvalu, dan 65% dari mereka yang datang hanya untuk bisnis. Mata uang yang berlaku adalah Dollar Australia (AUD).

3. Nauru - 21 km²

WorldAtlas

Nauru adalah negara kepulauan terkecil di dunia. Nama resminya adalah Republik Nauru yang merdeka di tahun 1968. Sebelumnya dikenal sebagai Pulau Pleasant, adalah sebuah negara kepulauan di Mikronesia di Pasifik Tengah sebelah timur Australia.

Diklaim sebagai koloni Kekaisaran Jerman pada akhir abad 19. Setelah Perang Dunia I berakhir, Nauru dikelola oleh Australia, Selandia Baru dan Inggris berdasarkan mandat dari Liga Bangsa-Bangsa sebelum menjadi PBB.

Diketahui, pada tahun 1980-an untuk pertambangan fosfat yang sedang booming. Namun sekarang menjadi pulau yang sepi dari radar wisatawan. Sumber daya fosfatnya sekarang sudah habis yang menyebabkan tingginya tingkat pengangguran nasional sebesar 90%, dan sisanya 10% dipekerjakan oleh pemerintah.

Nauru juga dikenal sebagai negara dengan penduduk yang paling gemuk di dunia, dengan 97% pria dan 93% wanita mengalami obesitas atau kelebihan berat badan. Karena itu Nauru juga merupakan rumah bagi diabetes tipe 2 tingkat tertinggi di dunia dengan 40% penduduknya menderita penyakit ini.

2. Monaco - 2 km²

WorldAtlas

Berbeda sekali dengan Nauru, keadaan Monaco malah sebaliknya. Negara ini terletak di Riviera Prancis dan merupakan "rumah" bagi para jutawan dan miliarder dunia. Dikenal dengan industri perjudian serta barang mewah dan jasa, Monaco merupakan taman bermain favorit orang kaya dan terkenal.

Negara ini berbatasan dengan Prancis di tiga sisi dan satu sisi oleh Laut Mediterania. Penduduknya kebanyakan berbahasa Prancis. Dengan populasi kurang lebih 36 ribu, Monaco adalah negara yang berpenduduk paling padat di dunia. Acara tahunan yang paling populer adalah lomba Formula 1, dengan trek yang melewati jalanan kota.

1. Vatican - 0,44 km²

WorldAtlas

Negara terkecil di dunia adalah Negara Vatikan seluas 0,44 km² dengan jumlah populasi sekitar 842 jiwa. Vatikan juga dikenal sebagai Tahta Suci dan merupakan pusat Gereja Katolik dunia. Lokasinya berada di Ibu kota Italia yaitu Roma. Negara ini diperintah oleh Uskup Roma yakni Paus dan dibantu oleh para pejabat tertinggi negara, semuanya adalah klerus atau rohaniwan Katolik yang berasal dari berbagai negara

Penghasilannya berasal dari sumbangan sukarela lebih dari satu miliar anggota Gereja Katolik Roma di seluruh dunia. Sisa ekonominya berasal dari penjualan prangko, kenang-kenangan wisata, dan biaya masuk museum.