10 Orang yang Diamputasi Ini Memang Kehilangan Bagian Tubuh, Tapi Bukan Selera Humornya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Amputasi adalah salah satu hal paling mengerikan. Bagaimana gak? Kebayang gak sih kalau kamu harus kehilangan setidaknya satu bagian dari badanmu yang biasa kamu gunakan untuk berbagai aktivitas. Gak mau kan? Terlepas dari itu semua, ternyata para korban amputasi ini bisa melihat hal positif dari kehilangan yang mereka alami, ini kehilangan bagian tubuh lho bukan materi. Inilah 10 di antaranya para korban amputasi yang gak kehilangan selera humornya!
1. Kehilangan lengan kanan dan mematahkan lengan kiriku.
Diberi kaos seperti ini oleh teman, ada-ada saja!
2. Pria berkaki satu ini punya cara yang unik dalam merayakan hari khusus.
Tiap Halloween tiba, ia selalu menggunakan kostum unik yang memaksimalkan manfaat dari satu kakinya.
3. Wanita berkaki palsu ini.
Wajahnya 9 dari 10, bentuk badannya 8 dari 10, eh kakinya 1 dari 2 alias setengah. Pedenya patut dicontoh, salut!
4. Pria ini kehilangan kakinya di saat musim panas karena serangan hiu.
Saat musim dingin tiba, ia mengunggah foto dirinya di tengah salju terjatuh karena kakinya dimakan hiu salju ini. Bisa aja!
5. Papa dapat kaos baru.
Galak amat, pa! Tapi mantap banget!
Baca Juga: 5 Trik untuk Lebih Efisien dalam Menjalani Rutinitas
Editor’s picks
6. Makasih ya, McDonalds!
Kamu paham aku banget deh!
7. Mark memang terlahir tanpa kaki.
Dia punya selera humor yang bagus tentang itu dan selalu berhasil mengocok perut teman di sekitarnya.
8. Kostum Adventure Time.
Khusus untuk korban amputasi lho ya.
9. Aku adalah Nyonya Nesbit.
Buzz Lightyear-nya mabuk, kasihan.
10. Mentang-mentang kehilangan kaki.
Ada aja guyonan lucu yang dibuat sendiri oleh dia. Gak pernah berhenti buat kami di sekelilingnya ngakak.
Kehilangan bagian tubuh gak mengentikan langkah mereka. Mereka tetap memiliki selera humor yang baik karena fokus mereka adalah membahagiakan orang di sekeliling mereka serta bermanfaat seluas mungkin. Berbeda jika fokus ada pada diri sendiri, akan cenderung sangat tertutup dan ada kemungkinan depresi dengan semua beban kehilangan. Tersenyum aja, mereka yang kehilangan anggota badan aja bisa kok, masa' kita yang mayoritas masih diberi anggota tubuh lengkap gak bisa. Salut banget sama mereka!
Baca Juga: 16 Nama Paling Unik dari Seluruh Dunia Ini Pemberian Asli Orangtua Mereka