8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?

Hayo jujur, kamu kesal atau justru senang?

Minimarket menjamur di mana-mana. Dari kota hingga pelosok desa. Mendepak keberadaan usaha dan warung-warung kecil yang kini hanya bisa menjual permen dan kerupuk. Selain karena persediaan barang yang lengkap, harga miring, lokasi dekat dengan rumah, kebersihan dan pelayanan yang memuaskan dianggap sebagai pilihan tepat untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Namun setiap masuk minimarket, kita pasti akan mendengar serangkaian kata-kata ‘manis’ dari para pramuniaga. Karena diucapkan berulang-ulang, terkadang membuat kita kesal atau justru senang ya? Simak di bawah ini.

1. Selamat pagi, sore, siang, malam

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?https://www.youtube.com

Terdengar santun dan ramah. Namun apa jadinya jika kalimat tersebut diucapkan setiap kali kita masuk ke minimarket? Bayangkan jika kita masuk minimarket sehari lima kali, kita akan mendapat sapaan itu berulang-ulang dari orang yang sama.

2. Pulsanya sekalian?

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?https://www.sepulsa.com

Ini nih pertanyaan yang sering diucapkan para pramuniaga. Saat selesai menghitung belanjaan, mereka pasti sigap menanyakan kalimat itu.

3. Sudah punya kartu member?

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?http://www.orangdalam.com

Jika memang konsumen sudah memiliki kartu member, sudah bisa dipastikan si konsumen akan menunjukkan kartu member sebelum pertanyaan itu terlontar. Pertanyaan-pertanyaan itu diajukan bukan hanya untuk ibu-ibu. Melainkan remaja laki-laki, anak-anak, dan bapak-bapak. Bagi sebagian besar laki-laki, berbelanja bulanan hingga memiliki kartu member di minimarket adalah sebuah pantangan.

4. Promo beli tiga dapat lima

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?http://www.lahatku.com

Semua pegawai minimarket sudah diajarkan untuk mengucapkan kalimat-kalimat itu agar konsumen merasa dilayani dengan baik. Sama halnya seperti mall-mall yang memberikan diskon gila-gilaan. Harga-harga itu tentu akan dinaikkan dari harga normal sebelum ada promo. Biasanya barang-barang promosi itu adalah barang-barang yang akan habis masa kedaluwarsanya. Sehingga mereka gencar melakukan promosi agar barang cepat habis.

5. Ini rasa cokelat ukuran 250 gram ya

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?http://www.bumn.go.id

Sebelum dibawa ke meja kasir, biasanya konsumen membaca tulisan dibungkus barang yang mereka beli. Tapi, setelah berada di tangan pramuniaga, mereka kembali mempertegas tulisan-tulisan dalam kemasan tersebut. Tahu konsumen memilih susu bubuk rasa cokelat dalam kemasan 250 gram, eh malah dipertanyakan lagi dengan kata-kata yang sama persis dengan pilihan kita.

6. Pakai plastik nggak?

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?https://www.youtube.com

Terdengr cukup aneh buat penulis. Kita membeli barang, namun masih ditanya pakai plastik atau tidak. Sama saja seperti bertanya "Eh, kamu pakai celana nggak hari ini?,".

7. Kembaliannya boleh disumbangin?

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?http://www.aktual.com

Jika kembalian tidak berubah menjadi permen, maka pramuniaga akan kembali menanyakan apakah kembaliannya akan disumbangkan atau tidak. Karena nilainya tidak seberapa, terkadang kita mengiyakan saat kembalian diminta pramuniaga untuk disumbangkan yang belum jelas ke mana tujuannya.

Meski tidak seberapa, namun jika kembalian recehan itu dikumpulkan, mungkin jumlahnya bisa mencukupi untuk membeli ponsel keluaran terbaru dengan fitur-fitur canggih. Warbyasah.

8. Terima kasih, silakan belanja lagi nanti

8 Ucapan Khas Pegawai Minimarket Ini Bikin Kesal atau Senang ya?https://www.youtube.com

Sampai kita selesai berbelanja, kalimat seperti itu diucapkan oleh pegawainya.

Iip Afifullah Photo Verified Writer Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya