8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Lalu

Menikmati angin sepoi sekaligus olahraga ringan

Selain naik angkot dan bis kota, pelajar zaman dulu biasa menggunakan sepeda jadul untuk berangkat maupun pulang sekolah. Selain hemat ongkos, menaiki sepeda pun membuat tubuh bugar dan bisa melihat pemandangan dengan lebih jelas.

Sepeda tersebut bisa saja merupakan sepeda kakak atau ayah yang dipinjam untuk keperluan transportasi. Sebagiannya ada yang menggunakan sepeda ontel, sebagiannya lagi ada yang menaiki sepeda jadul dengan bentuk yang sederhana.

Sekadar mengenang masa lalu, berikut ini adalah beberapa hal unik yang biasa terjadi ketika menggunakan sepeda jadul. Ada yang berkesan, ada yang mengandung pesan moral, namun ada juga yang bikin kesal. Apa saja sih hal unik tersebut?

1. Jatuh beberapa kali ketika belajar naik sepeda adalah hal biasa

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Laluadesperatehorsewife.com

Ini nih yang patut dicontoh dari kepribadian generasi 90an ketika menaiki sepeda. Saat pertama kali belajar menaiki sepeda, mereka biasanya akan terjungkal dan terjatuh berkali-kali sebelum benar-benar bisa menaklukkan sepeda.

Bagi mereka, jatuh adalah hal biasa yang terjadi ketika belajar naik sepeda. Dan nilai moral yang bisa dipetik dari hal ini adalah: jangan mudah menyerah sebelum keinginan atau cita-cita tersebut tercapai.

Yakinlah, selama ada niat dan usaha, segalanya akan bisa dengan mudah didapatkan.

2. Dinamo sebagai alat penerangan sepeda ketika malam hari

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Laluyoutube.com

Pada beberapa model sepeda jadul (sepeda ontel salah satunya), ada sebuah benda kecil mirip tabung yang dipasang dekat dengan ban sepeda bernama dinamo. Dinamo pada sepeda biasanya berfungsi sebagai alat untuk menyalakan lampu ketika bepergian di malam hari. Dinamo mengandung arus listrik yang mengubah energi gerak menjadi energi cahaya, sehingga gerakan kaki ketika menekan-nekan pedal sepeda akan mengakibatkan lampu menyala.

3. Suara khas ‘kring-kring’ yang fungsinya sama seperti klakson

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Lalubikestreak.com

Jika motor memiliki klakson untuk peringatan, maka sepeda jadul biasanya memiliki semacam benda penghasil suara di sebelah kanan dekat dengan stang. Bentuknya yang bulat dengan tonjolan kecil pada salah satu permukaannya akan menghasilkan suara ‘kring-kring’ ketika tonjolan itu diputar ke atas-ke bawah dengan gerakan teratur. Suaranya yang khas membuat ingatan akan sepeda jadul terasa begitu bermakna.

4. Berboncengan dengan adik atau sahabat

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Lalucommons.wikimedia.org

Sepeda jadul pun biasanya dilengkapi dengan boncengan di bagian belakang di atas roda belakang. Ketika berangkat sekolah atau jalan-jalan sore, bagian boncengan itu tidak akan kosong karena akan ada saja teman atau adik yang ikut nebeng naik sepeda.

Namun, kegiatan berboncengan akan terasa romantis saat ada salah satu teman perempuan yang meminta dibonceng di belakang. Wah, rasanya seperti naik kereta kuda kerajaan yang berjalan di sekitar taman dengan bunga-bunga beraneka warna, lho.

5. Tak ada rem, sandal pun jadi solusinya

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Laluplukme.com

Khususnya sepeda yang sudah usang atau tua, terkadang ada sepeda yang di bagian rem-nya tidak berfungsi dengan semestinya. Ketika digunakan pada jalan turunan, yang menjadi andalan untuk mengendalikan laju sepeda agar tidak bablas tentu saja dengan bagian bawah sandal jepit yang dipakai saat itu.

Gaya gesek antara jalanan dengan alas sandal jepit biasanya akan mengurangi kecepatan sepeda sehingga bisa dijadikan pengganti rem. Itulah sebabnya, sandal jepit zaman dulu meskipun awet tapi bentuknya cepat tipis karena sering bergesekan dengan jalan aspal.

6. Pijakan boncengan di roda belakang

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Lalubukalapak.com

Ada beberapa model sepeda jadul yang memiliki boncengan, namun ada pula yang tidak. Sepeda yang tidak memiliki boncengan biasanya akan dipasang dua buah besi yang biasa disebut ‘jalu’ di kedua sisi bagian tengah roda belakang.

Dua besi tersebut biasanya digunakan untuk pijakan kedua kaki saat ada yang ingin ikut nebeng naik sepeda di belakang. Meski dibonceng dalam keadaan berdiri, sensasi menikmati sepeda terasa sangat menyenangkan dan berkesan.

7. Bentuk 'standar sepeda' yang unik dan aman

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa Laluhttps://sepedaonthel.com/

Pada umumnya, sepeda memiliki standar (alat untuk menjaga sepeda agar bisa tetap berdiri saat tidak dipakai) berbentuk satu buah batangan besi di salah satu sisi sepeda. Namun, sepeda jadul memiliki bentuk standar yang cukup besar di kedua ban sepeda. Dengan adanya standar unik tersebut, sepeda bisa tetap berdiri aman dan kokoh meski disimpan di tempat terbuka.

8. Percaya deh, cowok naik sepeda di mata cewek itu terkesan ‘jantan’

8 Hal Unik Sepeda Jadul Ini Bikin Rindu Masa LaluPinterest.com/Moiraya

Di mata para cewek zaman dulu, cowok yang naik sepeda itu memiliki kesan ‘jantan’, lho. Cowok bersepeda biasanya memiliki karakter sebagai orang yang pandai memelihara kesehatan, pelindung handal, dan terkesan pintar dalam akademis.

Tak salah jika banyak cewek yang mengidolakan cowok yang hobi naik sepeda ketika bepergian ke sebuah tempat. Sepeda pun bisa dijadikan alat untuk melakukan pedekate dengan cewek. Bayangkan, betapa romantisnya berduaan naik sepeda sambil bercerita tentang kebahagiaan dan masa depan.

Generasi millennials ada yang pernah merasakan sensasi menaiki sepeda jadul gak nih? Seru, lho!

Iip Afifullah Photo Verified Writer Iip Afifullah

Someone

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya