[Update] Rocka Radipa Menjawab Dugaan Plagiarisme Karya Lillian Liu

Rocka Radipa & Miranti Minggar mengaku telah meminta maaf

Update 26 Januari 2019 23.20 WIB: Lillian Liu membenarkan bahwa pihak Rocka Radipa & Miranti Minggar telah meminta maaf kepada dirinya. Meski tidak ada penyelesaian dan resolusi nyata, Lillian memutuskan untuk tidak menindaklanjuti kasus ini lebih jauh.

Pada 31 Agustus 2018, IDN Times melaporkan fenomena viralnya kasus dugaan plagiarisme oleh seniman Indonesia terhadap karya fotografer Amerika Serikat Lillian Liu.

Viral, Seniman Indonesia Diduga Meniru Karya Fotografer Luar

Para seniman yang dimaksud adalah Miranti Minggar dan Rocka Radipa. Dalam artikel tersebut ditunjukkan bukti-bukti gambar dan komentar dari Lillian Liu serta para netizen terhadap dugaan plagiarisme tersebut.

Pada Desember 2018, Rocka Radipa menghubungi IDN Times untuk mengklarifikasi perkara tersebut. Berikut hak jawab dari Rocka Radipa.

1. Rocka Radipa & Miranti Minggar telah meminta maaf & menyelesaikan masalah ini dengan Lillian Liu

[Update] Rocka Radipa Menjawab Dugaan Plagiarisme Karya Lillian LiuFacebook.com/Liu.Lillian

Dalam email dan surat yang dikirimkan kepada redaksi IDN Times, Rocka Radipa mengaku telah menyelesaikan masalah tersebut dengan fotografer Lillian Liu.

"Kami dengan Lillian Liu dan pihak terkait sudah menyelesaikan masalah ini secara personal, dengan meminta maaf dan tidak menjual karya yang dipermasalahkan," tulis Rocka.

Berikutnya dalam Rocka melanjutkan, "Setiap orang pasti pernah berbuat salah dan juga punya kesempatan untuk belajar lebih baik untuk membuka lembaran baru."

Dalam keterangan tertulis tersebut, Rocka dan Miranti berpendapat bahwa praktik apropriasi adalah hal lazim di dunia seni kontemporer dan masih diperdebatkan. "Jarang seniman secara secara terbuka atau secara langsung mengakui bahwa karya tersebut adalah apropriasi".

2. IDN Times telah menghubungi Lillian Liu untuk meminta konfirmasi terhadap klaim ini

[Update] Rocka Radipa Menjawab Dugaan Plagiarisme Karya Lillian Liu

Melalui surat elektronik kepada IDN Times, Lillian Liu membenarkan bahwa Rocka Radipa & Miranti Minggar telah meminta maaf kepada dirinya.

"Mengenai kasus ini, pada akhirnya tidak benar-benar ada penyelesaian atau resolusi nyata. Mereka memang menulis permintaan maaf kepada saya, walaupun detail dalam permintaan maaf tersebut terkesan ganjil seperti mengaku sebagai 'seniman baru'. Saya berhenti berkorespondensi dengan mereka setelah ucapan permintaan maaf ini," tulis Lillian.

Selain dari kedua artis, galeri yang memajang "karya" tersebut juga telah mengunggah permohonan maaf secara resmi. Harper's Bazaar Indonesia juga telah menghapus pemberitaan mengenai pameran Miranti Minggar sebagai bentuk tanggung jawab.

Fotografer asal Kanada ini telah mewanti-wanti Rocka & Miranti untuk tidak menjual hasil kerja mereka, meski mengaku akan sulit bagi dirinya untuk membuktikan hal itu.

"Mereka seharusnya meminta izin saya dulu (sebelum menirunya). Meski begitu, saya mengizinkan Miranti untuk tetap menyimpan foto-foto karya tersebut," kata Lillian.

Berikut pernyataan lengkap dari Lillian Liu:

"Mengenai kasus ini, pada akhirnya tidak benar-benar ada penyelesaian atau resolusi nyata.

Mereka memang menulis permintaan maaf kepada saya, walaupun detail dalam permintaan maaf tersebut terkesan ganjil, misal: mengaku sebagai 'seniman baru'. Saya berhenti berkorespondensi dengan mereka setelah ucapan permintaan maaf ini. Meski begitu, media di Kanada telah meliput kasus ini di jam tayang utama televisi dan juga media online tentang pelanggaran hak cipta.

Galeri yang bersangkutan juga telah mengunggah permintaan maaf resmi (atas permintaan Harper’s Baazar Indonesia, saya diberi tahu setelah menghubungi Bazaar langsung). Sebagai akibatnya, Bazaar juga telah menghapus liputan tentang pameran tersebut.

Jadi pada intinya, saya telah memberi maaf dan tidak menindaklanjuti kasus ini lebih jauh. Saya telah meminta mereka secara personal untuk tidak menjual karya tersebut (meskipun tentu saja saya tidak bisa dengan mudah membuktikan hal itu dituruti) - dan bahwa mereka seharusnya meminta izin saya dulu (sebelum menirunya). Meski begitu, saya mengizinkan Miranti untuk tetap menyimpan foto-foto karya tersebut.

Kasus yang melibatkan seniman lintas benua ini bisa menjadi pelajaran penting bagi siapapun yang mencintai dan mengapresiasi seni. Meminta izin dari pembuat karya atau seniman asli–sebelum mengutak-atiknya menjadi karya baru–sangatlah penting.

Baca Juga: [OPINI] Hasil Karya Para Penulis Sastra Banyak Diplagiat di Wattpad

Topik:

  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya