Live Liputan Piala Dunia, Seorang Reporter Mendapat Pelecehan

Pekan lalu, di tengah euphoria Piala Dunia 2018, seorang pembawa berita untuk stasiun televisi Jerman Deutsche Welle (DW), Julieth gonzales Theran, mendapatkan perlakuan yang tidak menyenangkan dari seorang pria asing.

Theran yang sedang melaporkan secara live suasana di Kota Saransk, dimana sedang ada banyak fans yang berkumpul untuk mendukung tim pilihannya dalam Piala Dunia 2018. Saat melakukan pekerjaannya, tiba-tiba ia didatangi seorang pria yang tidak diketahui identitasnya. Pria asing itu merangkul dan mencium pipi Theran sambil memegang dadanya.

Saat kejadian tersebut terjadi, Theran tetap melanjutkan pekerjaannya sebagai pembawa berita tanpa menggubris pria asing melakukan hal yang tidak menyenangkan tersebut.

1. Ia sedang menjalankan tugasnya secara profesional

Dilansir dari DW.com, Theran menjelaskan, "Saya sudah berada di sana selama dua jam untuk mempersiapkan berbagai hal untuk siaran dan tidak ada hal yang mengganggu." Lalu ketika Theran mulai membawakan berita, malah ada kejadian yang tidak mengenakan.

"Tapi, ketika kita mulai siaran, pria itu malah memanfaatkan kesempatan itu. Setelahnya, saya mencari pria itu, tapi dia sudah pergi menghilang"

2. Ia sangat menyesalkan kejadian tersebut

Mengunggah video tersebut di akun Instagramnya, Julian menyesali kejadian tersebut. " Kami tidak pantas mendapatkan perlakuan seperti ini. Kami bekerja secara profesional dan patut dihargai. Saya juga menyukai sepak bola, tetapi kita harus tahu batasan antara kasih sayang dan pelecehan," tulis Theran di caption video unggahannya.

Menyelesaikan pekerjaannya layaknya seorang profesional, Theran mendapatkan banyak pujian dan respect dari banyak fans. Tidak seharusnya pelecehan seksual masih terjadi di masyarakat.