Video Viral Ini Punya Pesan Tersembunyi yang Akan Bikin Kamu Merinding

Kamu wajib nonton dan perhatikan baik-baik

Sebuah video berjudul Evan dengan akhir cerita yang mengejutkan ini sedang viral di internet. Orang-orang mengira ini berkisah tentang dua remaja di satu sekolah di Amerika yang saling jatuh cinta.

Rupanya, video berdurasi sekitar 2 menit ini memiliki pesan tersembunyi yang akan membuat bulu kudukmu berdiri.

Video tersebut dibuat oleh sebuah organisasi non-profit bernama Sandy Hook Promise yang berada di Connecticut, Amerika Serikat. Para pendiri organisasi ini adalah keluarga dari para korban meninggal dalam penembakan di Sekolah Dasar Sandy Hook pada tanggal 14 Desember 2012 lalu. Mereka bersama-sama membuat video berjudul Evan ini untuk menunjukkan betapa mudahnya kita melewatkan tanda-tanda orang yang akan melakukan penembakkan.

Evan berkisah tentang seorang remaja yang sedang bosan di sekolah dan menunggu saat musim liburan tiba. Ia kemudian iseng menulis tulisan "aku bosan" di meja perpustakaan. Tak disangka ternyata ada siswa yang kemudian membalas tulisannya tersebut. Mereka lalu bertukar pesan melalui tulisan di meja tersebut.

Evan ingin tahu siapa orang itu, tapi perpustakaan sudah ditutup terlebih dulu karena liburan tiba. Ia pun akhirnya bisa mengetahui siapa siswa itu saat menandatangani buku akhir tahun miliknya. Ketika nampaknya asmara mulai bersemi di momen itu, tiba-tiba seseorang masuk ke sekolah dan menembakkan senjatanya.

Video Viral Ini Punya Pesan Tersembunyi yang Akan Bikin Kamu Merindingyoutube.com/SandyHookPromise

Sandy Hook Promise ingin mengirim pesan bahwa kekerasan bersenjata itu bisa dicegah asalkan kita tahu tanda-tanda awalnya. Dalam video tersebut, si penembak rupanya sudah memiliki kedekatan dengan kekerasan dan senjata. Misalnya, dia menjadi korban bullying, tak mau bergaul dengan orang lain, cepat marah, bahkan secara eksplisit mengunggah foto selfie dengan sebuah senjata di akun Instagram. Sayangnya, tak ada yang menganggap gejala itu serius.

Baca Juga: 7 Fakta Terkini Penembakan di Dallas yang Membunuh 5 Polisi

Penembakan di Sekolah Dasar Sandy Hook menewaskan 28 orang.

Video Viral Ini Punya Pesan Tersembunyi yang Akan Bikin Kamu MerindingJessica Hill/AP via today.com

Pelaku penembakan di Sandy Hook adalah Adam Lanza yang masih berusia 20 tahun. Ia tak hanya menembak 20 siswa yang masih berusia 6 hingga 7 tahun dan enam guru sekolah dasar tersebut, tapi juga ibunya, Nancy Lanza di rumah. Lanza kemudian juga tewas setelah menembak dirinya sendiri.

Laporan polisi menyebutkan beberapa tanda-tanda awal yang seharusnya bisa dijadikan ukuran pendeteksi apakah Lanza memiliki tendensi untuk melakukan kekerasan bersenjata. Diantara tanda-tanda itu adalah ia menderita gangguan sosial dan emosional seperti menolak adanya kontak dengan orang lain, semakin sering merasa takut tanpa alasan, terobsesi terhadap kekerasan, peperangan hingga ke level paling destruktif -- yang ia sampaikan melalui sepuluh lembar tulisan saat masih kecil--, serta pertengkaran dengan sang ayah.

Dari laporan tersebut setidaknya kita bisa mulai lebih memperhatikan orang-orang sekeliling kita yang terlihat menunjukkan gejala-gejala yang mengarah ke obsesi terhadap kekerasan. Penyakit gangguan mental juga harus diatasi dengan serius agar seseorang tak merasa sendirian, begitu pula dengan tindakan bullying yang dapat membuat orang merasa tertindas kemudian membalas dendam.

Baca Juga: Alfred Olango, Pria dengan Gangguan Mental yang Ditembak Mati oleh Polisi Amerika

Topik:

Berita Terkini Lainnya