VIDEO: Netizen Geram, Siswi SMP Dijambak Jadi Tontonan

Bagaimana pendapatmu gaes?

Setelah ramai memperbincangkan video viral tentang mahasiswa berkebutuhan khusus sebagai korban bullying,, kini kembali digegerkan dengan aksi tindakan tidak terpuji oleh beberapa oknum siswa SMP di suatu tempat daerah Jakarta.

Video berdurasi 50 detik itu memperlihatkan adegan intimidasi terhadap korban dengan cara menjambak berkali-kali hingga tersungkur ke lantai, dan memukul korban di kepalanya beberapa kali. Dengan melihat aksi tak terpuji itu, banyak warganet menyayangkan dengan tindakan tersebut.

Bahkan viralnya video tersebut di berbagai media sosial telah menarik perhatian pihak insititusi baik sekolah maupun petinggi pemerintahan.

Postingan pertama kali ini dipublikasikan oleh akun Instagram bernama @Lambe_turah.

VIDEO: Netizen Geram, Siswi SMP Dijambak Jadi TontonanInstagram/@lambe_turah

Video bullying terhadap siswi SMP yang viral di media sosial itu pertama kali diunggah oleh akun gosip Instagram @lambe_turah. Di postingan akun tersebut dipenuhi kecaman publik. Di dalam postingan akun tersebut, tidak lupa ia menuturkan beberapa penjelasan singkat tentang kejadian tersebut. Seperti inilah kalimat dalam postingan tersebut:

Sungguh hebat adek adek ini lagi pada casting sinetron laga
Mudah mudahan pada lolos castingan ya dek
.
Tolong itu yang kebanyakan nanyangin sinetron gebuk gebukan tenggelamkan saja
.
Tolong bantu cari tau ini anak, adek, ponakan, tetangga, saudara siapa
Mungkin aja ada yang ngenalin
Bantu minceu cariin
Biar minceu ajarin belajar berhosip aja dari pada maen casting casting gak jelas
.
Kejadian di Thamrin City
Yang stay didekat sana bantuin korek shay
Jangan lupa siapain cotton bud yang banyak buat korek korek

Ini Kronologi "Bullying" Siswi SMP di Thamrin City itu.

VIDEO: Netizen Geram, Siswi SMP Dijambak Jadi TontonanInstagram/@lambe_turah

Berdasarkan penyelidikan kepolisian, peristiwa itu terjadi pada Jumat (14/7/2017), sekitar pukul 13.30 WIB di lantai 3A Thamrin City, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Seperti dilansir dari laman kompas.com, kejadian tersebut bermula ketika korban berinisial SB terlibat percekcokan dengan satu pelaku.

"Korban cekcok mulut sama salah satu terduga pelaku yang cewek. Besoknya, korban dihadang di dekat sekolah dan disuruh datang ke Thamrin City," ujar Kanit Polsek Metro Tanah Abang Kompol Mustakim saat dihubungi, Senin (17/7/2017).

Setibanya korban di Thamrin City, ternyata ada teman-teman pelaku yang menunggunya. Setelah itu, lanjut Mustakim, terjadilah kekerasan terhadap SB oleh para pelaku. Awalnya korban berdiri di pojok, langsung dikelilingi para pelaku.

Bukan itu saja, seorang siswi perempuan berseragam putih-biru terlihat mendekat dan menjambak korban hingga jatuh. Kemudian siswa laki-laki lainnya ikut menjambak korban hingga kembali tersungkur. Setelah melakukan kekerasan itu, korban diminta untuk bersujud, mencium kaki dan tangan pelaku. Kejadian itu disaksikan oleh teman-teman pelaku yang menonton aksi kekerasan itu sambil memotret dan merekam peristiwa tersebut.

Dengan viralnya video tersebut, Kasus ini sudah sampai ke telinga Kemendikbud

VIDEO: Netizen Geram, Siswi SMP Dijambak Jadi Tontonanbisnis.news.viva.co.id

Kasus ini sudah sampai ke telinga Kemendikbud. Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan, Daryanto mengatakan pihaknya telah turun untuk mengusut kasus penjambakan di sekolah menengah pertama di Tanah Abang, Jakarta.

"Saya minta diselidiki. Soal sanksi ini harus dicek dulu. Kalau pengawasan kurang harus diperingatkan," kata Daryanto saat dihubungi dari Jakarta, Senin.

Dia mengatakan pendalaman kasus harus dilakukan secara seksama sehingga persoalan tersebut dapat ditangani dengan baik. Menurut Daryanto, pihak sekolah memang harus serius melakukan pengawasan terhadap anak didiknya. Jika nanti ditemukan pelanggaran dan kelalaian dalam kasus di satu SMP di Tanah Abang itu maka sanksi telah menunggu.

Daryanto menyarankan agar video itu dan yang serupa tidak boleh disaksikan oleh anak-anak. Dia beranggapan anak yang melihat video itu bisa meniru adegan tersebut. Orang dewasa, termasuk orangtua, sebaiknya menjauhkan anak kecil di sekitarnya dari paparan video kekerasan.

"Faktornya banyak seperti ada pengaruh media sosial. Video yang diunggah bisa ditiru. Anak kalau emosi itu bisa meniru video-video yang ada," kata dia.

Jika yang belum tahu, nih video aksi bullying tersebut.

Dengan melihat kasus yang sedang viral mengenai aksi bullying ini, bagaimana pendapatmu gaes? Apa yang seharusnya diperbaiki? Semoga kejadian ini tidak terulang lagi ya!

Zother Veregrent Photo Verified Writer Zother Veregrent

Pria musim semi yang Ambivert

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya