5 Perjuangan Nam Haeng Seon Jadi Single Mom di Crash Course in Romance
Jeon Do Yeon di drama Crash Course in Romance (instagram.com/tvn_drama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menjadi seorang ibu bukanlah perkara yang mudah. Apalagi merangkap sebagai ayah juga. Hal ini dialami oleh Nam Haeng Seon (Jeon Do Yeon) di Crash Course in Romance. Ia harus mengurus keponakannya yang sudah ia anggap bak anak sendiri sejak masih muda. Selain itu, ia juga harus mendidik sang anak hingga bekerja jadi tulang punggung keluarga.
Peran Nam Haeng Seon di drama ini memang tampak seperti ibu-ibu yang suka ribet sendiri. Namun, di balik sifat noraknya yang kadang keluar begitu saja, ia tetap memperlihatkan lima perjuangannya di bawah ini yang inspiratif sekaligus mengesankan.
1. Semangat mencari uang untuk pendidikan anak
Jeon Do Yeon di drama Crash Course in Romance (instagram.com/tvn_drama)Meski perempuan, Nam Haeng Seon sangat gigih dalam mencari nafkah. Ia rela membuka kedai lauknya dari pagi hingga malam hari. Bahkan, ia jadi lebih bersemangat saat Nam Hae Yi memutuskan untuk mengambil les di The Pride Academy.
Sementara sang anak giat belajar, Nam Haeng Seon terus mencari uang agar bisa mendukung Nam Hae Yi dalam segi finansial. Sebab, semakin besar Nam Hae Yi, biaya yang dikeluarkan juga bertambah. Apalagi melihat sang anak yang gigih belajar, orangtua mana yang rela membiarkan mimpi putra putrinya menghilang begitu saja?
Tentu apa yang dilakukan Nam Haeng Seon patut diapresiasi. Sadar tidak berasal dari kelas menengah atas, tentu bukan hal mudah untuk mencari uang sembari mengurus anak sendirian. Nam Haeng Seon pun memperlihatkan sosok ibu penyayang, suportif, sekaligus pekerja keras, nih.
2. Bukan hanya materi, Nam Haeng Seon juga gak ragu berlari demi mendapat antrean awal, agar Nam Hae Yi bisa duduk paling depan
Jeon Do Yeon di drama Crash Course in Romance (instagram.com/tvn_drama)Siswa yang masuk ke The Pride Academy bukan hanya tentang siapa yang sanggup membayar biaya lesnya. Sebab, peran orangtua amat sangat diandalkan di sini. Salah satu yang terkadang bikin penonton geleng-geleng kepala adalah antrean para orangtua di depan gedung les, demi menandai kursi anaknya di kelas. Siapa yang ada di barisan awal, besar kemungkinan anaknya nanti bisa duduk di depan. Alhasil, papan tulis dan guru pengajar juga jadi lebih terlihat.
Tentu ini hal yang merepotkan. Apalagi Nam Haeng Seon harus menjalani kesehariannya untuk menjaga kedai lauk miliknya. Namun, ia tidak pernah ragu bahkan mengeluh. Ia bahkan sering kali merasa bersalah, jika Nam Hae Yi tidak mendapatkan kursi di barisan depan. Sebab, hal itu menjadi salah satu hal yang diusahakan Nam Haeng Seon, agar sang anak bisa belajar dengan nyaman.
Baca Juga: 5 Kemalangan yang Dihadapi Nam Haeng Seon di Crash Course in Romance
3. Menyempatkan memasak dan memotong buah walaupun sibuk
Jeon Do Yeon di drama Crash Course in Romance (instagram.com/tvn_drama)Setelah melakukan semua kegiatan yang melelahkan itu, Nam Haeng Seon tetap berusaha ada di samping Nam Hae Yi. Ia tak hanya memberi dalam segi materi dan fasilitas, tapi juga menjaga mental Nam Hae Yi agar tidak down.
Editor’s picks
Di malam hari, saat segala aktivitas telah dilakukan semua, mereka berkumpul di ruang tengah, berbincang, sambil makan buah bersama. Nam Haeng Seon juga selalu memiliki banyak waktu untuk Nam Hae Yi.
Hal ini tentu harus dijadikan contoh. Meskipun sibuk bekerja, para orangtua sudah seharusnya mendampingi anak-anaknya. Supaya anak-anak juga merasa nyaman, dilindungi, dan disayangi. Mereka juga bisa lebih bisa merasakan kehadiran orangtua di sisinya.
4. Memperjuangkan hak anaknya
Jeon Do Yeon di drama Crash Course in Romance (instagram.com/tvn_drama)Dibanding ibu lainnya, Nam Haeong Seon memang terkenal cerewet dan norak. Namun, kepribadiannya inilah yang membuatnya terlihat berbeda dari ibu-ibu lainnya.
Nam Haeng Seon bahkan memberontak saat anaknya tiba-tiba dikeluarkan dari kelas intensif. Ia tahu, jika ada kecurangan yang membuat Nam Hae Yi didepak dari kelas tersebut. Tak terima anaknya diperlakukan tidak adil, Nam Haeng Seon pun melakukan segala cara, agar protesnya digubris oleh pihak The Pride Academy.
Meskipun cara yang dilakukan terkesan sembrono, tapi di sinilah Nam Haeng Seon menunjukkan kasih sayangnya pada Nam Hae Yi. Ia tidak bisa membiarkan Nam Hae Yi dibuang begitu saja, padahal sang anak bersusah payah untuk bisa masuk kelas intensif tersebut. Nam Haeng Seon tidak mau Nam Hae Yi bersedih, apalagi itu menyangkut mimpi anaknya.
5. Mendukung mimpi sang anak dan tidak menekannya untuk belajar siang malam
Jeon Do Yeon di drama Crash Course in Romance (instagram.com/tvn_drama)Berbeda dengan para ibu di Crash Course in Romance lainnya, Nam Haeng Seon justru tidak pernah memberi tekanan pada Nam Hae Yi. Ia tampak santai dan membebaskan pilihan anaknya soal masa depan. Nam Haeng Seon pun mendukung impian anaknya dengan wajar dan tidak berlebihan.
Karakter Nam Haeng Seon bisa dijadikan pembanding dengan karakter ibu lainnya. Sudah sangat jarang ibu seperti Nam Haen Seon yang bersahaja dan tampak santai, tapi tetap serius dengan pendidikan anaknya. Sebab, Nam Haeng Seon tahu, jika memaksakan anak untuk terus belajar siang dan malam juga bukan hal yang baik.
Nam Haeng Seon tetap membiarkan Nam Hae Yi untuk menonton film hingga mengajaknya piknik di akhir pekan. Ia tahu, jika Nam Hae Yi sudah berusaha keras untuk memahami setiap pelajaran, sehingga Nam Haeng Seon pun mengerti kalau putrinya butuh refreshing.
Dalam Crash Course in Romance, sosok Nam Haeng Seon bagaikan penyejuk di antara penatnya persaingan para ibu dan murid demi bisa masuk ke universitas bergengsi. Meski kadang terlihat norak, tapi kepribadian Nam Haeng Seon yang santai, ceria, dan suportif pada anaknya, memperlihatkan jika hidup ini tetap bisa dijalani dengan damai juga bahagia.
Baca Juga: 7 Cara Parenting Positif ala Nam Haeng Seon di Crash Course in Romance
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
