5 Momen yang Hanya Bisa Dialami Seorang Penulis, Pasti Bikin Iri!
Pexels.com/picjumbo.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Aktivitas menulis sering dianggap sebagai kegiatan yang kurang menarik serta membosankan oleh sebagian orang dan tak jarang di antara mereka menganggap bahwa menulis itu sebagai sesuatu yang sulit. Anggapan seperti inilah yang membuat dunia kepenulisan kadang sepi peminat, terlebih lagi dengan munculnya stigma bahwa honor seorang penulis itu kecil dan tak tetap.
Namun, di balik kesulitannya, ada beberapa momen yang akan membuat seseorang betah dalam aktivitas menulis dan bahkan bisa sampai memikat hati seseorang untuk menjadi seorang penulis. Yuk simak, apa saja momen yang bisa membuat seseorang terketuk hatinya untuk menjadi seorang penulis!
1. Ketika tulisanmu dimuat di salah satu media
Pexels.com/Kaboompics .comSetelah tulisanmu selesai, tentunya kamu gak mau kan tulisanmu berakhir sia-sia dan terbengkalai? Yup, mengirim tulisan ke media akan membuat tulisanmu menjadi bernilai meski kamu gak tahu, tulisanmu akan dimuat atau tidak.
Menunggu konfirmasi dari media terkait tulisanmu bikin hati ini deg-degannya bukan main dan kamu selalu memantau notifikasi setiap harinya. Feel yang akan kamu rasakan ketika kamu tahu kalo tulisanmu dimuat ialah bahagia banget sekaligus girang dan inilah yang membuat penulis gak pernah berhenti nulis.
2. Ketika honor dari tulisanmu cair
Pexels.com/PixabayBiasanya ada media yang membayar tulisanmu setelah tulisanmu dimuat. Saat kamu mendapatkan honor dari tulisanmu yang dimuat, rasanya susah untuk diungkapkan karena baru saja kamu bahagia melihat tulisanmu dimuat, terus kamu dibayar pula.
Pokoknya, cairnya honor dari tulisan yang dimuat akan memberikan kesan tersendiri yang bikin kamu ketagihan untuk terus menulis. Beda deh, uang hasil menulis sama hasil bisnis, punya esensi tersendiri.
Baca Juga: 5 Motivasi Masuk Akal Biar Semangat Menulismu Gak Luntur
3. Ketika si doi membaca tulisan-tulisanmu
Editor’s picks
Pexels.com/Min AnPerasaan kamu akan bertambah bahagia ketika kamu mendengar si doi bilang, "Eh, aku udah baca kok tulisan kamu, bagus deh." Ucapan si doi pasti akan terniang-niang di kepala kamu dan kamu akan tambah semangat buat nulis karya-karya selanjutnya.
Intinya sih, kamu kaya dapet suplemen yang gak bakal ditemukan di mana pun. Selalu ada sosok penyemangat dibalik tulisan indah karya penulis.
4. Saat naskahmu selesai dan diterima penerbit
Pexels.com/Todoran BogdanSetelah berbulan-bulan lamanya kamu menulis naskah dan akhirnya naskah itu selesai. Kamu pasti akan buru-buru mencari penerbit yang mau menerima naskahmu. Dan ketika ada penerbit yang mau menerbitkan naskahmu, rasanya itu senang banget.
Apalagi, itu adalah naskah pertamamu yang akan dijadikan sebuah buku. Perasaan bahagia akan bertambah ketika kamu mendapati buku karyamu terpampang di toko buku. Momen itu bakal menjadi motivasi buat kamu untuk terus menulis karya-karya baru.
5. Ketika kamu mulai dikenal orang sebagai seorang penulis
Pexels.com/Buro MillennialKetika tulisanmu sudah banyak yang dimuat dan naskah-naskahmu banyak yang sudah terbit, maka jangan heran ketika orang lain akan memandangmu sebagai penulis. Hal itu adalah salah satu bentuk penghargaan bagi dirimu dan kamu pun harus mengapresiasi dirimu sendiri.
Akan tetapi, penghargaan itu jangan sampai membuatmu besar kepala dan merasa puas atas pencapaianmu saat itu. Kamu harus tetap berkarya dan terus memberikan pengaruh yang positif untuk orang banyak.
Seseorang punya alasan tersendiri untuk memilih jalan hidupnya, termasuk ketika dia memilih untuk menjadi seorang penulis karena setiap pilihan memiliki ceritanya masing-masing. Oleh karena itu, kamu harus menentukan pilihan yang ceritanya bisa kamu nikmati.
Baca Juga: 5 Motivasi Masuk Akal Biar Semangat Menulismu Gak Luntur
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
