Bos, Ini 4 Hal yang Membuat Millennials Bertahan di Tempat Kerja
Blog
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai anak yang lahir di tahun 90an, sekarang merupakan saat-saat mencari tempat berkarya yang cocok di hati dan cocok di kantong. Ini merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi mereka para millennial. Walaupun jumlah lapangan pekerjaan banyak, millennial memiliki karakteristik tersendiri ketika memilih tempat bekerja. Hal ini dipengaruhi oleh akses informasi yang sudah sangat terbuka dan juga perkembangan teknologi yang sangat pesat.
Tantangan lain yang dirasakan sebagai generasi millennial adalah pandangan masyarakat yang sering mengatakan bahwa generasi millennial terlalu memilih-milih pekerjaan, pemalas dan juga sering berpindah-pindah tempat kerja.
Hal ini tidak selamanya benar, generasi millennial membutuhkan lingkungan kerja yang sesuai dengan karakteristik mereka. Karena tidak selamanya suatu sistem di tempat kerja dapat diterapkan di semua generasi. Maka dari itu, sebagai generasi millennial, ada beberapa hal yang sering menjadi alasan generasi ini untuk bertahan di tempat kerja.
Apresiasi
pexels.comMillennial merupakan pekerja keras. Mereka rela begadang di kantor untuk menyelesaikan deadline yang diberikan. Bahkan, mereka kerap menggunakan waktu libur untuk urusan kantor. Setidaknya ini menunjukan bahwa generasi millennial bukan pemalas,
Namun, yang kerap membuat mereka kurang atau tidak termotivasi adalah apresiasi. Sering kali terjadi sistem penilaian yang tidak imbang. Terkadang kesalahan mendapatkan perhatian lebih besar, dibandingan pencapaian. Apresiasi merupakan faktor penting yang membuat para millennial bertahan dan berkerja keras. Jadi, berilah apresiasi porsi yang sama dengan sanksi.
Ruang untuk Berkembang
BlogEditor’s picks
Banyak millennial yang memilih resign dari kantor lama dengan alasan yang hampir sama, yaitu tidak berkembang. Generasi millennial memerlukan tempat kerja yang bisa memenuhi keinginan mereka. Mereka bukan generasi yang cepat puas dan selalu memiliki keinginan untuk mempelajari dan mengetahui hal-hal baru.
Untuk itulah mereka butuh kantor yang memberi kesempatan untuk berkembang. Contohnya program-program short course online perbulan, pelatihan-pelatihan, workshop diluar kantor dan hal-hal yang intinya dapat menambah pengetahuan baru.
Manejer yang Supportive
BlogMillennial membenci tipikal manejer yang bertindak sebagai bos. Bagaimana contoh nya? bos adalah orang yang hanya memberi perintah tanpa memberikan arahan dan contoh yang jelas.
Millennial membutuhkan sosok manajer yang bisa mengayomi, tetap tegas namun di sisi lain memberikan contoh, memberikan kritik dan saran agar bisa terus maju. Milenial membutuhkan orang yang bisa mereka jadikan panutan.
Suasana Kantor
BlogYang dimaksud suasana kantor di sini adalah bentuk dan juga dekorasi kantor. Hal ini bukan faktor utama, namun merupakan salah satu faktor yang berpengaruh apakah kami bertahan atau tidak.
Kantor dengan desain yang unik dan keren memiliki daya tarik tersendiri bagi para milenial. Hidup di zaman yang serba online, media sosial merupakan konsumsi kami sehari-hari. Memiliki kantor dengan design yang keren dan fasilitas-fasilitas unik akan menjadi kebanggaan tersendiri untuk dipamerkan di media sosial.
Terlebih lagi kantor dengan design yang unik dan bagus juga akan mendukung proses berpikir kreatif para millennial.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
