6 Tipe Orang yang Suka Menunda Pekerjaan, Kamu Tipe Mana?

2. Tipe penghindar 

ilustrasi menunda pekerjaan (Pexels.com/RODNAE Productions)

Kalau kamu kerap dihantui rasa takut seperti tidak akan sanggup mengerjakan, takut gagal atau bahkan sudah takut hasilnya akan jelek bisa dibilang kamu termasuk tipe penghindar. Ketakutan-ketakuan ini yang pada akhirnya membuat kamu menghindar dan mangkir dari pekerjaan.

Daripada harus berhadapan dengan kenyaataan yang menurutmu kemungkinan akan gagal lebih baik kamu menunda semua pekerjaan itu. Kamu terlalu takut dengan ekspektasi serta konsekuensi apabila kamu gagal.

Saran untuk tipe penghindar: Hindari overthinking, ya. Jangan memikirkan sesuatu yang belum pasti akan terjadi bahkan pikiran itu hanya ada dalam kepalamu saja. Coba lakukan dulu, kerjakan sebisamu. Latihan komitmen dan tidak menaruh ekspektasi apapun. Upayakan jangan membiarkan pikiran negatif untuk menguasi pikiran kamu.

3. Tipe penentang 

ilustrasi menunda pekerjaan (Pexels.com/Vlada Karpovich)

Kadang ada juga, nih orang yang merasa dirinya rebel. Tipe penentang merupakan tipe orang yang menunda pekerjaan karena tidak mau mematuhi deadline yang telah ditetapkan. Biasanya tipe penentang seperti ini kerap bekerja semaunya sendiri dan jarang mematuhi aturan.

Gak jarang kerap menyepelekan pekerjaan yang diberikan dengan dalih lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Semua pekerjaan dianggap enteng, tipe penentang biasanya mendahulukan dirinya sendiri terlebih dahulu dibanding tanggung jawab yang sedang ia emban.

Saran untuk tipe penentang: Kalau kamu tergolong tipe penentang, cobalah untuk mulai bertanggung jawab dengan pekerjaan kamu. Meski tetap dikerjakan kamu juga harus mematuhi tenggat waktu yang sudah diberikan. Bukan gak mungkin, lho kamu bisa kehilangan pekerjaan apabila masih belum berusaha untuk memperbaiki diri.

Baca Juga: 5 Risiko Kebiasaan Menunda Pekerjaan

4. Tipe pemimpi 

ilustrasi menunda pekerjaan (Pexels.com/Andrea Piacquadio)

Seperti namanya, tipe orang yang sering menunda pekerjaan satu ini disebut sebagai tipe pemimpi. Mereka punya rencana yang bagus, tapi hal tersebut gak pernah dia realisasikan. Kebiasaan hanya rencana dan wacana seperti ini yang kemudian berdampak pada tertundanya pekerjaan.

Pekerjaan jadi tertunda karena kamu hanya punya rencana tanpa adanya cara untuk mewujudkan rencana tersebut. Semakin sulit mimpi yang kamu imajinasikan semakin besar pula peluang kamu untuk makin menunda pekerjaan.

Saran untuk tipe pemimpi: Belajarlah untuk mewujudkan apa yang kamu imajinasikan, guys. Ubah rencana kamu menjadi kenyataan. Kamu bisa membuat target harian dalam rangka mewujudkan rencana kamu itu. Jangan sampai pekerjaan makin tertunda karena kamu hanya sibuk bermimpi tanpa pernah berusaha mewujudkannya.

5. Tipe crisis maker 

ilustrasi menunda pekerjaan (Pexels.com/Ketut Subiyanto)

Tampaknya tipe yang satu ini paling banyak dan sering dijumpai, nih. Tipe crisis maker ditujukan kepada mereka yang kerap menunda pekerjaan dan baru menyelesaikannya mepet dengan deadline. Bahkan gak jarang, ada yang baru mengerjakanya di menit-menit terakhir.

Bagi tipe orang yang kerap menunda pekerjaan seperti ini, mengerjakan sesuatu secara mepet justru malah membuat mereka lebih kreatif. Gak jarang, ada sensasi berbeda saat mengerjakannya mepet dengan tenggat waktu yang diberikan. Kalau belum dihadapkan dengan kondisi ‘krisis’ seperti ini apapun pekerjaannya belum akan dimulai, deh.

Saran untuk tipe crisis maker: Gak selamanya mengerjakan mepet dengan deadline hasilnya kreatif dan maksimal. Cobalah untuk mencicil pekerjaan tersebut. Kalaupun kamu sudah berada di posisi sulit meninggalkan kebiasaan ini, cobalah menyingkir saat mengerjakannya. Jauhkan dirimu dari berbagai macam gangguan agar hasil kerjamu makin maksimal.

6. Tipe multitasker 

ilustrasi menunda pekerjaan (Pexels.com/MART PRODUCTION)

Orang yang mengerjakan banyak kegiatan dalam satu waktu dikenal dengan istilah multitasker. Tipe orang yang seperti ini kerap menunda pekerjaan karena memang ada banyak pekerjaan lain yang harus ia kerjakan.

Tipe ini kerap kebingungan dan tidak tahu mana prioritas yang harus diutamakan. Kebanyakan orang dengan tipe ini terlalu sungkan untuk menolak pekerjaan lain sehingga banyak pekerjaan menumpuk. Imbasnya banyak pekerjaan yang tertunda.

Saran untuk tipe multitasker: Upayakan untuk bisa tegas terhadap diri sendiri dan orang lain. Ketahui mana yang harus kamu prioritaskan. Jangan sampai rasa gak enakan yang kamu miliki membuat pekerjaanmu jadi tertunda bahkan terbengkalai. Kamu yang tahu batasan untuk diri kamu sendiri. Jangan memaksakan bekerja di luar batas kemampuan kamu.

Masing-masing orang jelas punya tipe yang berbeda dalam menunda pekerjaan. Meski begitu, jangan diterus-teruskan, ya kebiasaan yang satu ini. Kalau berdasarkan pemaparan di atas kamu tergolong tipe yang mana, nih?

Baca Juga: 5 Tips Terhindar dari Kebiasaan Menunda Pekerjaan, Disiplinkan Diri!