10 Ide Soft Furnishing Rumah dengan Motif Garis Minimalis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selain furnitur dari bahan keras seperti kayu, keramik, dan semen, sebenarnya ada satu aspek bernama soft furnishing yang tidak bisa diabaikan. Sesuai dengan namanya, soft furnishing merujuk pada dekorasi yang berbahan kain atau bahan lembut lainnya seperti karpet, tirai, taplak, seprai, sarung bantal, busa, dan lain sebagainya.
Ketimbang memilih corak, kebanyakan orang mencari aman dengan menjatuhkan opsi pada soft furnishing polos. Tidak ada yang melarang, sih. Namun, kalau ingin mencoba membuat ruangan lebih hidup, coba corak garis minimalis. Klasik, tapi elegan dan gak bikin risih. Berikut sepuluh idenya.
Baca Juga: 10 Ide Dekorasi Entryway, Buat Tamu yang Datang Langsung Terpukau!
1. Pilihan warna pastel bikin suasana musim panas makin meriah
Pilihan warna terang pastel seperti kuning ini cocok dipilih untuk kursi-kursi taman atau keperluan outdoor. Saat terpapar matahari, warnanya meriah. Nuansa musim panas langsung mencolok di rumah.
Silakan pilih bahan waterproof untuk pelapis busanya dan letakkan di bawah peneduh ekstensi rumah atau kanopi. Sesederhana biar lebih awet saja.
2. Corak sempurna untuk perabot bernuansa nautical
Busa dengan sarung garis-garis seperti ini cocok dipadu dengan perabot bernuansa nautical seperti kursi taman ini. Kalau modelnya bongkar pasang begini, kamu tidak perlu khawatir dengan nasib bantalannya.
Tinggal ambil, lepas sarungnya, cuci dan pakai lagi. Kalau hujan, tinggal angkat dan letakkan di tempat yang aman. Soft furnishing macam busa memang punya kelebihan dan kekurangannya sendiri.
Baca Juga: 9 Ide Dekorasi Pernikahan dengan Bunga Wisteria, Cantiknya Abadi
3. Kursi lipat garis-garis yang klasik
Kursi pantai seperti ini jujur gak ada matinya. Keberadaannya masih sering kita lihat terutama dibawa oleh para turis yang berlibur ke pantai.
Sekarang sih sudah tersedia dalam beragam model dan corak polos, tetapi menghidupkan kembali motif garis-garis nautical seperti ini bukan hal tak mungkin. Ringan dan mudah dibersihkan, lumayan buat santai-santai saat piknik bahkan camping.
4. Ideal jadi corak untuk parasol di teras atau halaman belakang
Corak garis-garis juga identik dengan payung atau parasol besar yang biasa dipasang di atas meja sebagai peneduh. Pilih yang ukurannya sedang untuk bisa diletakkan di teras rumah sendiri.
Serasa berada di pinggir kolam renang hotel, bukan? Atau justru membuatmu merasa sedang makan di pinggir jalan kota-kota tua Eropa?
5. Hidupkan ruang tamu yang minimalis
Ruang tamumu serba polos dan didominasi warna-warna kalem? Hidupkan sedikit dengan sarung bantal garis-garis minimalis ini.
Editor’s picks
Tetap setia dengan warna-warna pastel, tetapi pilih yang lebih cerah agar tak terkesan sia-sia. Ruang tamu otomatis lebih hidup dan menarik kalau begini.
6. Biar tetap adem, pilih warna-warna mute
Warna-warna muted seperti nude, ochre and hijau lumut juga punya kontras yang rendah saat diletakkan di ruangan serba putih dan kalem. Meski begitu, ia sudah bisa memberikan kesan vibrant yang seimbang.
Sebagai contoh, sontek palet warna ruang tengah di atas. Warna karpet garis-garisnya cocok dengan warna kayu dan lukisan di dinding. Jadi, tak bikin ruangan terlihat terlalu ramai dan sumpek.
7. Seprai garis-garis untuk memeriahkan kamar yang serba putih
Ide yang sama bisa diterapkan di kamar tidur serba putih. Agar kamar tak terkesan membosankan, seprai garis-garis berwarna abu-abu seperti ini bisa dipasang.
Mengingat kamar jadi dominan cool tone, coba masukkan unsur hangat di bagian meja belajar, pintu, dan daun jendela dengan memilih warna kayu alami yang level darkness dari varnish-nya medium.
8. Kombinasi dua corak sekaligus
Siapa bilang memadukan dua corak sekaligus dalam satu ruangan adalah haram? Boleh saja asal bisa menciptakan keseimbangan seperti ini. Pastikan warna palet dari dua soft furnishing saling kontras. Jika satu berwarna pastel, pilih warna gelap untuk item lainnya.
Bisa sontek referensi di atas. Corak gingham untuk taplaknya berwarna biru gelap yang kontras dengan warna bantalan dan gorden garis-garisnya.
9. Corak garis yang nostalgic
Bahan kain linen sebenarnya bisa dipakai untuk beragam soft furnishing? Cover untuk sofa, sarung bantal, taplak meja, sampai gorden pun jadi. Apalagi dengan corak garisnya yang minimal dan klasik ini.
Cocok diletakkan di ruangan berkonsep minimalis modern. Kalem dan bisa jadi alternatif kalau bosan dengan tirai polos.
10. Bisa juga dimanifestasikan dalam bentuk taplak meja
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, linen memang sefleksibel itu fungsinya. Tergantung selera, ia bisa dijahit jadi taplak meja minimalis nan vintage.
Bisa jadi inspirasi untuk pesta atau mungkin dekor harian biasa biar makin semangat makan bareng-bareng di meja makan. Ala-ala rumah cottage.
Memilih jalan aman dengan memutuskan memasukkan furnishing polos itu sah-sah saja. Pun sama halnya dengan menghidupkannya menggunakan corak garis-garis bukan hal yang dilarang. Rumahmu, seleramu.
Baca Juga: 9 Ide Dekorasi Rumah Interior dengan Tanaman Merambat, Asri dan Cantik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.