5 Budaya Kerja di Jepang yang Bisa Ditiru, Rahasia Cepat Sukses

Orang Jepang sangat serius dalam bekerja 

Setiap negara memiliki kebiasaan dan budaya masing-masing dalam kehidupan sehari-hari, makanan, hingga pekerjaan. Begitu pula di Jepang. Salah satu hal yang membuat Jepang tampak mencolok dibanding negara lainnya adalah budaya kerjanya.

Di Jepang, apa yang tampak sangat normal di negara lain mungkin dianggap tidak sopan dalam kancah bisnis Jepang. Budaya kerja yang tidak biasa ini juga menjadi kunci penting dari kesuksesan orang Jepang dalam pekerjaannya.

Kira-kira, apakah kamu bisa menebak seperti apa budaya kerja di Jepang? Daripada penasaran, baca terus informasi berikut ini yang dirangkum dari laman Tsunago Local dan Atinn.

1. Orang Jepang tidak bekerja sambil mengobrol

5 Budaya Kerja di Jepang yang Bisa Ditiru, Rahasia Cepat Suksesilustrasi laki-laki sedang bekerja (pexels.com/Ivan Samkov)

Di banyak kantor di Indonesia, mengobrol dengan rekan kerja yang duduk bersebelahan dengan kita adalah hal yang normal. Namun, di Jepang, orang-orang tidak berbicara selama bekerja.

Di Jepang, mengobrol atau bermain smartphone saat bekerja bisa membuat karyawan tersebut dipandang negatif. Melakukan hal ini memberi kesan kuat kepada orang lain bahwa kamu tidak serius bekerja.

2. Proses sama pentingnya dengan hasil suatu pekerjaan

5 Budaya Kerja di Jepang yang Bisa Ditiru, Rahasia Cepat Suksesilustrasi bekerja dengan laptop (pexels.com/Anthony Shkraba)

Di Jepang, proses dari pekerjaan dianggap sama pentingnya dengan hasil dari pekerjaan itu sendiri. Para karyawan di Jepang akan sering mengadakan rapat yang membahas informasi tentang situasi terkini dari berbagai proyek.

Itu sebabnya di Jepang para karyawan akan menghadiri pertemuan yang tak terhitung jumlahnya dan diminta untuk mengirimkan beberapa laporan tentang status proyek yang sedang berjalan. Meskipun pertemuan ini tampaknya tidak begitu penting, tetapi pertemuan itu bertujuan untuk saling berbagi informasi antara peserta dan membuat keputusan sebagai sebuah tim.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kerja Cerdas Lebih Asyik daripada Kerja Keras

3. Kerja sama tim yang kuat

dm-player
5 Budaya Kerja di Jepang yang Bisa Ditiru, Rahasia Cepat Suksesilustrasi kerja tim (pexels.com/fauxels)

Sikap berbasis tim sangat kuat di Jepang. Jadi, para karyawan di Jepang tidak menganggap karyawan lain sebagai saingan di tempat mereka bekerja. Di Jepang juga ada banyak sekali pertemuan yang bertujuan untuk memperkuat kerja tim.

Setiap industri berbeda, tetapi perusahaan di Jepang cenderung membuat suatu proyek sebagai sebuah pekerjaan yang harus diselesaikan oleh tim. Orang-orangnya di Jepang memandang rekan kerja mereka sebagai rekan satu tim dan memutuskan berbagai hal bersama dengan diskusi.

4. Sangat menghormati klien dan senior

5 Budaya Kerja di Jepang yang Bisa Ditiru, Rahasia Cepat Suksesilustrasi berdiskusi dengan klien (pexels.com/Alex Green)

Para karyawan di Jepang terbiasa menunjukkan rasa hormat kepada klien dan senior. Misalnya, saat klien atau atasan melakukan sesuatu yang tidak sepenuhnya benar, orang-orang di sini tidak akan menunjukkannya secara langsung. Orang-orang akan berusaha sehalus mungkin memberi tahu klien atau atasan tentang kesalahan itu tanpa membuat orang yang dimaksud merasa sakit hati.

Selain itu, misalnya saat saling bertukar kartu nama, setiap orang akan menerima dan memperlakukan kartu nama dari mitra bisnis dengan sangat hati-hati. Ini menunjukkan bahwa mereka saling menghormati satu sama lain dan menunjukkan keinginan mereka untuk menjalani bisnis bersama-sama.

5. Ketepatan waktu sangat dijunjung tinggi

5 Budaya Kerja di Jepang yang Bisa Ditiru, Rahasia Cepat Suksesilustrasi jam (pexels.com/Karolina Grabowska)

Kereta api di Jepang terkenal karena selalu datang tepat pada waktunya. Ketepatan kereta api sesuai dengan yang dijadwalkan hanyalah salah satu bukti bahwa ketepatan waktu sangat dijunjung tinggi di Jepang. Ya, ketepatan waktu adalah kunci dalam semua aspek bisnis di Jepang.

Baik itu jam masuk ke kantor, waktu rapat, atau acara terjadwal lainnya, tepat waktu adalah suatu keharusan. Terlambat beberapa menit saja dapat mengakibatkan pengurangan gaji, hilangnya kepercayaan, hingga rusaknya kerja sama.

Demikianlah beberapa budaya kerja yang ada di Jepang. Jika kamu berniat bekerja di Jepang, kamu wajib mengikuti semua kultur ini demi kelancaran pekerjaanmu. Atau, saat ini kamu mungkin berniat menerapkan semua hal ini untuk kesuksesan kariermu?

Baca Juga: 5 Keuntungan Disiplin Kerja supaya Kariermu Kian Melejit

Eka Ami Photo Verified Writer Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya