Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang Karier

Beda industri, beda jenjang karier #IDNTimesLife

Dalam industri media, khususnya stasiun televisi, keberadaan juru kamera atau cameraman sangat vital. Tanpa adanya orang di posisi ini, kamu tidak akan melihat tayangan-tayangan menarik seperti sekarang, begitu pula dalam industri film dan video musik.

Sebenarnya, seperti apa sih profesi cameraman itu? Apa syaratnya bekerja menjadi cameraman dan bagaimana jenjang kariernya?

1. Syarat umum menjadi cameraman

Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang KarierPexels.com/Le Minh

Menjadi cameraman tidaklah memandang jenis kelamin dan gender. Perempuan maupun laki-laki bisa menjajal profesi ini.

Jika menilik pendidikannya, kamu harus memiliki latar belakang pendidikan sinematografi atau lebih disukai jika terlatih di lembaga multimedia tertentu. Dengan demikian, kamu akan lebih mudah mengoperasikan kamera televisi karena sudah tahu dasar ilmunya.

Kadang, kamu harus sehat dan kuat secara fisik. Ini karena ada jenis kamera tertentu yang memiliki bobot cukup berat dan kamu harus menggunakannya dalam waktu yang lama.

2. Bagaimana caranya belajar jadi cameraman?

Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang KarierPexels.com/Kyle Loftus

Seperti yang disinggung sebelumnya, belajar menjadi cameraman bisa ditempuh melalui pendidikan formal maupun nonformal. Jika mempelajari sinematografi atau mengambil jurusan multimedia di kampus, kamu bisa mengambil kelas yang mengoperasikan kamera.

Namun, jika ingin belajar sendiri, kamu bisa membaca sejumlah buku soal pengoperasian kamera. Yang penting, kamu dapat memahami cara menangani kamera, komposisi gambar, dan pencahayaan.

Memiliki bakat seni juga dinilai penting karena kamu dituntut bisa menghasilkan gambar yang menarik. Jadi, pekerjaanmu bukan sekadar merekam objek atau acara. 

Beberapa perusahaan media ada yang membuka lowongan kerja dengan nama on the job training. Kamu yang belum berpengalaman bisa menjalani pelatihan kerja terlebih dahulu bersama cameraman profesional sebelum statusmu dinyatakan menjadi karyawan tetap.

3. Deskripsi umum pekerjaannya

Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang KarierPexels.com/cottonbro

Cameraman punya pekerjaan yang cukup bervariasi. Jika lingkungannya ada di stasiun televisi, biasanya ia bertanggung jawab untuk merekam sejumlah acara. Acara yang dimaksud seperti berita, program olahraga, infotainment, hingga talk show.

Lain lagi jika lingkup kerjanya di rumah produksi. Biasanya, ia akan membuat rekaman untuk iklan, video musik, atau program acara tertentu. Pekerjaannya lebih berdasarkan permintaan produser atau sutradara.

dm-player

Baca Juga: 5 Alasan Kita Gak Boleh Memandang Remeh Seseorang Hanya karena Profesi

4. Jenjang karier

Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang KarierPexels.com/Martin Lopez

Jenjang karier untuk cameraman itu cukup bervariasi. Biasanya, jenjang tersebut diawali dengan asisten cameraman, cameraman, kepala cameraman (chief cameraman), hingga manajer produksi.

Namun, jenjang karier cameraman di industri film berbeda lagi, mulai dari best boy, table man, loader, asisten cameraman, cameraman, dan director of photography. Beberapa di antaranya mungkin masih asing di telingamu.

Best boy terdiri dari dua bagian. Pertama, best boy electric yang merupakan kru yang bertanggung jawab dalam hal kelistrikan. Kedua, ada best boy grip yang bertanggung jawab dalam pencahayaan dan bagaimana kamera bergerak lewat alat tertentu.

Loader adalah sosok yang memegang clapperboard (papan tulis) berisikan keterangan scene serta pengambilan gambar yang ke berapa. Meski kelihatan remeh, bagian ini berperan penting dalam urutan adegan film, lho!

5. Benefit

Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang KarierPexels.com/Chanaka Madushan Sugathadasa

Benefit yang didapat dari menjalani profesi cameraman bisa berbeda-beda. Untuk cameraman televisi, kesempatan bepergian keliling dunia dalam rangka liputan bisa saja diraih. Selain itu, sangat mungkin bertemu tokoh-tokoh berpengaruh di masyarakat.

Untuk gaji cameraman, bisa saja terbilang tinggi, terlebih jika mendapatkan sponsor atau pengiklan. Namun, yang lebih penting lagi, kamu punya portofolio yang menarik apabila disajikan pada orang lain.

6. Tips menjadi cameraman sukses

Mengenal Profesi Cameraman dari Benefit hingga Jenjang KarierPexels.com/Min An

Agar menjadi cameraman sukses, rajin-rajinlah membaca buku, majalah foto, atau datang ke pameran foto. Kamu bisa mendapatkan inspirasi untuk karyamu lebih banyak lagi dari sini. Ikuti juga workshop terkait fotografi atau sinematografi demi meningkatkan skill.

Karena profesi ini terkait dengan pengoperasian teknologi, memutakhirkan informasi mengenai teknologi kamera juga perlu. Apalagi, di era digital seperti sekarang, pengambilan gambar sudah bisa dilakukan dengan kamera yang lebih kecil dan portabel.

Tontonlah aneka film untuk memperkaya pengetahuan akan komposisi gambar, pencahayaan, warna, dan sudut pengambilan gambar. Terakhir, jika kamu mengoperasikan kamera yang cukup berat, rajinlah berolahraga agar tidak mudah lelah.

Bagaimana? Sudah lebih tercerahkan soal profesi cameraman? Kira-kira, kamu mau jadi cameraman di mana stasiun televisi, industri film, atau media berita?

Baca Juga: 10 Kosakata Profesi Bahasa Thailand di Dunia Entertainment

Febriyanti Revitasari Photo Verified Writer Febriyanti Revitasari

I believe the grass is no more greener on the other side

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya