7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!

Karyawan juga harus berhak untuk merasa dihargai

Semangat kerja dan produktivitas akan menurun jika atasan menggunakan ungkapan-ungkapan yang membuat karyawan stres. Tempat kerja yang dipimpin oleh atasan yang toxic hanya akan membuat karyawan tidak betah sehingga sulit untuk mendorong kesuksesan.

Banyak orang yang memiliki posisi tinggi dalam suatu organisasi karena dipromosikan berdasarkan kinerja atau masa jabatan, bukan karena kemampuan bawaan untuk berurusan secara efektif dengan orang lain. Tak heran ada banyak atasan yang masih bersikap sesuka hati pada bawahannya. 

Jika kamu memegang posisi yang cukup tinggi di sebuah organisasi, berikut adalah tujuh kalimat negatif atau toxic yang sebaiknya dihindari oleh seorang atasan kepada karyawan.

1. "Saya tidak ingin mendengar tanggapanmu. Lakukan saja tugasmu."

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi karyawan bekerja dengan atasannya (pexels.com/Yan Krukau)

Atasan yang buruk cenderung menganggap ide-ide mereka adalah satu-satunya kontribusi yang berharga. Jika karyawan diharapkan terbuka terhadap umpan balik, maka atasan juga sebaiknya bersikap demikian. Atasan yang tidak mau menerima kritik membangun, menunjukkan bahwa mereka tidak terbuka terhadap ide-ide baru dan tidak menghargai pendapat karyawan.

2. "Saya menelepon tadi malam. Kenapa kamu tidak menjawab?"

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi menghubungi seseorang (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Pekerjaan dapat memberi tujuan dan membantu untuk tumbuh. Namun, hal ini tidak boleh sampai mengorbankan keseimbangan hidup. Memprioritaskan kehidupan pribadi tidak boleh dianggap sebagai kemalasan. Seiring waktu, karyawan yang dipaksa bekerja di luar jamnya akan menyebabkan kebencian atau kelelahan, yang tidak akan pernah menguntungkan lingkungan kerja mana pun.

3. "Mengapa kamu melakukannya seperti itu? Inilah cara yang seharusnya dilakukan.”

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi atasan yang sedang mengomentari pekerjaan karyawannya (pexels.com/Jonathan Borba)

Tugas seorang atasan adalah membimbing dan mengoreksi, tetapi bukan berarti beranggapan bahwa hanya ada satu cara untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Atasan yang baik akan meluangkan waktu untuk meminta wawasan dari karyawannya tentang mengapa mereka menyelesaikan suatu tugas dengan cara tertentu dan kemudian menjelaskan mengapa tugas itu berhasil atau tidak. Dengan begitu, mereka bisa belajar sesuatu yang baru dalam prosesnya dari seseorang yang sebenarnya lebih dekat dengan tugas tersebut.

Baca Juga: 5 Kelemahan Memiliki Atasan yang Sering Berperilaku dan Berkata Kasar

4. "Cari tahu saja sendiri."

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi tatapan sinis seorang atasan (pexels.com/Moose Photos)

Ketika seorang karyawan datang untuk meminta nasihat, itu berarti mereka membutuhkan bimbingan dan inilah peran atasan yang seharusnya dimainkan. Jika atasan frustrasi karena karyawan tersebut seharusnya sudah mengetahui jawabannya, maka arahkan mereka sekali lagi.

Jika rasa frustrasi muncul karena karyawan tersebut telah diberitahu berkali-kali, sampaikan hal tersebut pada pertemuan yang diadakan. Bahas kinerja mereka dengan cara yang baik daripada harus membiarkan mereka terlantar ketika datang untuk meminta dukungan.

5. "Saya tidak punya waktu."

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi pekerja yang sibuk (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Sangat wajar jika seorang atasan selalu sibuk. Namun, sebaiknya tetap harus berusaha untuk meluangkan waktu. Jadi, daripada harus mengatakan tidak punya waktu, lebih baik merespon dengan kalimat “Bisakah kita membicarakan hal ini pada jam 3 sore?”. Atasan yang baik juga akan mengarahkan karyawannya ke sumber daya atau tindakan lain yang dapat diambil sampai bisa benar-benar bertemu.

6. "Kita tidak punya waktu untuk bersenang-senang."

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi karyawan bekerja dengan atasannya (pexels.com/fauxels)

Ketika berada di peran yang tepat dan bekerja dengan orang-orang hebat, mustahil untuk tidak bersenang-senang. Semua pekerja mungkin telah menghabiskan banyak waktu untuk fokus pada karier. Jadi, tidak ada salahnya untuk merasa bangga dan gembira dengan pekerjaan. 

7. "Saya bisa menemukan banyak orang lain untuk melakukan pekerjaanmu"

7 Kalimat Toxic yang Harus Dihindari Atasan, Bisa Buat Karyawan Stres!ilustrasi atasan memarahi karyawannya (pexels.com/Yan Krukau)

Tidak ada seorang pun yang tidak tergantikan dalam suatu organisasi. Namun, tetap saja orang-orang harus merasa dihargai atas kontribusinya. Menyiratkan bahwa seorang karyawan yang meninggalkan organisasi tidak akan mempengaruhi apa pun, akan membuatnya merasa tidak berharga. 

Ada banyak cara untuk menjadi atasan yang baik. Meskipun tidak semua atasan memiliki kualitas atau pendekatan yang sama, tetapi tujuannya adalah untuk terus tumbuh dan berkembang. Dengan menghindari tujuh kalimat negatif dan toxic di atas, maka kamu peduli pada kenyamanan karyawan di kantor. 

Baca Juga: 3 Cara Efektif Berkomunikasi dengan Atasan di Kantor! 

Sharma Khan Photo Verified Writer Sharma Khan

Cukup baca tulisanku tanpa harus tahu siapa aku

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Hella Pristiwa

Berita Terkini Lainnya