Angkatan Kerja: Pengertian, Jenis dan Contohnya

Apa Itu Angkatan Kerja?

Angkatan kerja adalah penduduk yang termasuk dalam kategori usia produktif yang terdiri dari tenaga kerja, sementara tidak bekerja dan pengangguran.

Dunia kerja selalu menjadi hal yang menarik untuk dibicarakan. Di tanah air sendiri, sebagian orang masih saja mengalami kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan, hal ini tentu bisa saja disebabkan oleh banyak faktor. 

Pada dasarnya, ketersediaan lapangan pekerjaan yang tidak selalu sesuai dengan jumlah pencari kerja merupakan salah satu masalah di dalam dunia kerja hingga saat ini. Ada banyak angkatan kerja yang baru setiap tahunnya, sementara di luar sana lowongan kerja yang tersedia tidak selalu bisa menampung mereka.

Baca Juga: Kerja Sama dengan IPB, Menaker Yakin Mampu Buka Lapangan Kerja Baru 

1. Pengertian Angkatan Kerja

Angkatan Kerja:  Pengertian, Jenis dan Contohnyapixabay.com/Werner Heiber

Berdasarkan penjelasan yang dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), angkatan kerja adalah penduduk yang usianya masuk dalam kategori usia kerja, termasuk penduduk yang saat ini sudah bekerja maupun penduduk yang sedang dalam proses mencari pekerjaan itu sendiri. 

Jika merujuk pada penjelasan di atas, maka semua orang yang sedang dalam masa produktif (usia kerja) akan dikategorikan sebagai angkatan kerja. Kelompok ini termasuk ke dalam semua kondisi, baik itu yang sudah mendapatkan pekerjaan maupun yang masih menganggur dan sedang dalam proses pencarian kerja

Sedangkan menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), angkatan kerja adalah semua orang yang sudah mencapai usia tertentu dan memiliki kemampuan untuk bekerja, termasuk orang yang sudah aktif bekerja maupun yang saat ini masih sedang dalam pencarian pekerjaan itu sendiri. 

Secara umum angkatan merupakan sebutan bagi penduduk yang sedang berada pada usia yang produktif maupun usia kerja. Hal ini mencakup semua status, baik itu untuk mereka yang sudah aktif atau mendapatkan pekerjaan maupun mereka yang masih sedang mencari pekerjaan

Di tanah air sendiri, yang dimaksud dengan usia produktif ini merupakan tingkatan usia penduduk yang pada dasarnya sudah mampu bekerja dan mendapatkan penghasilan sendiri. Berdasarkan ketentuan dari pemerintah, kategori usia produktif ini berada pada rentang usia antara 15 sampai 65 tahun. 

Sedangkan bagi penduduk yang berada pada rentang usia produktif tersebut, namun tidak bekerja atau memilih untuk menganggur akan disebut dengan istilah bukan angkatan kerja. Kelompok ini merupakan usia produktif yang tidak bekerja dan tidak ingin mendapatkan pekerjaan juga (tidak sedang mencari pekerjaan).

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Kerja Cerdas Lebih Asyik daripada Kerja Keras

2. Contoh Angkatan Kerja

Angkatan Kerja:  Pengertian, Jenis dan ContohnyaPexels.com/Fauxels

Jika merujuk pada penjelasan di atas, maka sudah pasti semua orang yang produktif dan berada pada rentang usia antara 15 sampai 65 tahun merupakan angkatan kerja. Hal ini termasuk mereka yang aktif melakukan aktivitas ekonomi dan mendapatkan penghasilan dari aktivitas tersebut. 

Contoh Andi adalah seorang pemuda berusia 24 tahun dan sudah aktif bekerja di sebuah perusahaan demi memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Sosok seperti Andi ini masuk dalam kategori angkatan kerja.

3. Jenis-Jenis Angkatan Kerja

dm-player
Angkatan Kerja:  Pengertian, Jenis dan ContohnyaPinterest

Pada dasarnya angkatan kerja bisa dibedakan menjadi 2 jenis yang berbeda, yakni : 

Bukan Angkatan Kerja
Yang termasuk dalam kelompok bukan angkatan kerja adalah penduduk yang sudah berada pada usia produktif, namun belum bekerja atau bahkan tidak mau bekerja. 

Contoh: pensiunan yang masih berusia di bawah 65 tahun, wanita yang memilih menjadi ibu rumah tangga, anak muda yang masih menempuh pendidikan di perguruan tinggi, dan yang lainnya. 

Angkatan Kerja
Yang dimaksud dengan angkatan kerja adalah penduduk yang berada pada usia produktif dan sudah memiliki pekerjaan maupun sedang dalam proses mencari kerja. 

Contoh: sarjana yang sedang dalam proses mencari pekerjaan, karyawan perusahaan yang sudah bekerja dan mendapatkan penghasilan, dan yang lainnya.

Baca Juga: Tingkatkan Kesempatan Kerja, Kemnaker Jalin Kerja Sama dengan Gojek

4. Jenis-Jenis Angkatan Kerja Dilihat Dari Pekerjaannya

Angkatan Kerja:  Pengertian, Jenis dan Contohnyapexels/fauxels

1. Pekerja Penuh
Yang dimaksud dengan angkatan kerja pekerja penuh adalah orang yang sudah punya pekerjaan, di mana jam kerjanya berkisar antara 8-10 jam/hari. 

Selain itu, kelompok kerja penuh ini juga bekerja teratur selama seminggu (sesuai dengan kebijakan perusahaan) dan mendapatkan penghasilan atas pekerjaannya tersebut. 

2. Setengah Menganggur
Yang dimaksud dengan angkatan kerja setengah menganggur adalah orang yang memiliki pekerjaan, namun pekerjaannya tidak bisa dilihat dari tingkat produktivitas, waktu kerja maupun penghasilannya. 

Pada umumnya kelompok ini merupakan orang-orang yang tidak memiliki pekerjaan tetap, sebagaimana bekerja pada perusahaan.

3. Pengangguran
Yang dimaksud dengan angkatan kerja pengangguran adalah orang yang sedang berada pada rentang usia produktif, namun tidak memiliki pekerjaan atau sedang dalam upaya mencari pekerjaan.

Kelompok ini bisa saja segera berubah menjadi angkatan kerja, jika yang bersangkutan sudah mendapatkan pekerjaan. 

5. Angkatan Kerja Dikelompokkan Berdasarkan Usia dan Aktivitas Kerjanya

Angkatan Kerja:  Pengertian, Jenis dan Contohnyaunsplash.com/Husna Miskandar

Angkatan kerja merupakan kelompok masyarakat yang berada pada rentang usia 15 - 65 tahun atau sedang dalam masa produktif. Namun tidak semua orang dalam usia ini masuk dalam pekerja aktif.

Angkatan kerja juga bisa dibedakan berdasarkan status kerja atau aktifitas yang saat ini mereka jalankan. Pengelompokan seperti ini akan mempermudah untuk menghitung dan melihat besaran jumlah pekerja serta pengangguran yang ada di tengah-tengah masyarakat.

Topik:

  • Kiki Amalia
  • Wendy Novianto

Berita Terkini Lainnya