5 Alasan Gak Diterima Kerja Justru Jadi Berkah buatmu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gak diterima kerja tentu bukan pengalaman yang menyenangkan. Apalagi, kalau kamu gagal kerja di perusahaan yang diidam-idamkan. Meskipun begitu bukan berarti kamu harus terus terpuruk dalam kesedihan dan putus asa.
Siapa tahu, kegagalanmu bekerja di perusahaan yang diidam-idamkan ini malah membuka jalan menuju perusahaan yang lebih baik dari yang kamu harapkan. Terkadang, kegagalan itu juga berkah lho!
1. Kamu udah berani mencoba
Gak diterima kerja? Gak apa, kok. Setidaknya kamu sudah berani mencoba. Kebanyakan orang takut untuk mencoba karena merasa tidak punya harapan diterima. Orang-orang yang takut ini sesungguhnya lebih gagal daripada yang gagal diterima kerja.
Ketika kamu tetap mencoba meskipun pada akhirnya gagal, setidaknya kamu selangkah lebih maju dibanding teman-teman kamu yang takut mencoba.
2. Kamu bisa memperbaiki kesalahanmu
Saat kamu gagal diterima kerja, kamu bisa introspeksi diri sendiri. Sesungguhnya apa sih yang membuatmu gagal? Apa mungkin ada perkataan atau tingkah lakumu yang tidak berkenan ketika wawancara?
Atau mungkin ada kriteria yang tidak sesuai dengan harapan perusahaan? Nah, kegagalan ini bisa membuatmu belajar akan kesalahanmu. Sehingga, harapannya kamu tidak mengulangi kesalahan dan bisa lebih baik ke depannya.
3. Kamu menjadi lebih kuat
Editor’s picks
Ketika gagal, kamu mungkin akan merasa dirimu adalah orang tidak beruntung dan tidak kompeten dibanding yang lainnya. Namun setiap kali kamu gagal, kamu akan semakin terbiasa dengan 'kegagalan'. Tanpa disadari, kamu semakin kuat. Ini menjadi bekal di kemudian hari apabila kamu harus menghadapi tekanan atau kegagalan lagi.
Baca Juga: Segera Perbaiki, Ini Lho 7 Alasan Kenapa Kamu Sulit Diterima Kerja
4. Kamu memiliki kesempatan untuk menambah pengalaman dan skill kamu
Saat kamu gagal, artinya kamu punya kesempatan untuk menambah pengalaman atau skill. Daripada menganggur dan menanti undangan interview, kamu bisa mencari pengalaman volunteer atau memperbanyak portofolio (apabila kamu bergerak di bidang keterampilan).
Ketika pengalaman kamu makin banyak, CV kamu makin bagus, kesempatan mendapat kerjaan impian juga semakin besar. Tak ada salahnya kamu terus memperbaiki diri sampai bertemu pekerjaan yang tepat untukmu.
5. Ketika kamu berhasil, pengalaman kegagalanmu akan menginspirasi
Coba bayangkan, ketika sukses nanti dan kamu ingat perjalanan kariermu, pasti kamu akan merasa bangga. Gak cuma bangga, siapa tahu kisah suksesmu nanti juga akan menjadi inspirasi orang banyak. Nah, karena itu ketika kamu gagal kerja, anggap kegagalanmu sebagai langkah menuju sukses, ya.
Jadi kamu sekarang gak sedih lagi kan?
Baca Juga: 5 Kalimat Tanda Lampu Hijau dari HRD, Selamat ya!