Lama Nganggur, Ini 5 Sebab Seseorang Gak Kunjung Dapat Pekerjaan

Cari kerja pantang mundur biar stop nganggur

Mendapatkan pekerjaan adalah impian terbesar bagi para pencari kerja. Hasrat yang kuat untuk melepas titel 'pengangguran' ini sering menggerakkan orang untuk fokus berharap agar segera diterima di lowongan tertentu.

Tapi, gak banyak yang merenungi kalau bisa jadi lamanya nganggur itu disebabkan oleh faktor internal dari diri sendiri, lho. Kenali faktor penyebab langgengnya masa nganggur berikut ini, yuk!

1. Pilih-pilih saat mendaftar lowongan pekerjaan

Lama Nganggur, Ini 5 Sebab Seseorang Gak Kunjung Dapat Pekerjaanilustrasi pilih-pilih pekerjaan (pexels.com/Anna Shvets)

Sebab lamanya seseorang gak kunjung dapat pekerjaan di antaranya karena kecenderungan pilih-pilih. Para picky person biasanya terlalu bimbang sehingga ujung-ujungnya mendaftar sedikit sekali dari sekian banyak lowongan kerja (loker) yang tersedia.

Pada banyak kasus, gak jarang aktivitas terlalu pemilih ini diterapkan oleh orang-orang yang punya idealisme tinggi, termasuk para fresh graduate yang belum pernah terjun kerja dan masih sangat mengutamakan passion. Secara gak langsung, aktivitas terlalu mem-filter inilah yang menyempitkan kesempatan dan membuat masa menganggur jadi lebih lama.

2. Mempertimbangkan faktor zonasi tempat kerja

Lama Nganggur, Ini 5 Sebab Seseorang Gak Kunjung Dapat Pekerjaangambaran enggan pindah lokasi (pexels.com/KarolinaGrabowska)

Alih-alih fokus pada substansi pekerjaan, banyak orang yang masih menganggap lokasi atau tempat kerja adalah faktor krusial yang juga harus dipertimbangkan. Alasannya, mereka gak mau jauh dari tempat tinggal, atau jauh dari kota-kota besar untuk ditempatkan ke daerah-daerah terluar Indonesia, misalnya.

Selain itu, alasan orientasi mencari lokasi kerja berdasarkan zonasi adalah karena mereka gak siap dengan kultur yang berbeda di tiap daerah, upah minimum yang kecil, kurang tersedianya akses pelayanan publik yang memadai seperti jaringan internet, dan lain macamnya. Apalagi bagi yang sudah berkeluarga, akan ada konsiderasi berat untuk memilih opsi memboyong keluarga ke tanah rantau atau menerima konsekuensi LDR (long distance relationship).

Oleh karena itu, memilih pekerjaan di kota-kota tertentu masih menjadi target empuk yang diidamkan banyak orang.

Baca Juga: 5 Kesalahan Saat Pekerjaan Menumpuk, Bikin Gak Kunjung Selesai

3. Skill tidak sesuai dengan posisi pekerjaan yang dilamar

Lama Nganggur, Ini 5 Sebab Seseorang Gak Kunjung Dapat Pekerjaanilustrasi bingung melihat job desk (pexels.com/Ono Kosuki)
dm-player

Seorang rekruter normalnya akan mengambil kandidat yang mampu berkontribusi. Pada konteks ini, skill atau keterampilan adalah salah satu basis utama untuk menentukan kelayakan seseorang dalam mengemban tanggung jawab.

Namun realitasnya, acap kali para kandidat kekeh asal mendaftar suatu posisi yang gak relevan dengan skill-nya. Akibatnya, mereka kurang dilirik rekruter karena gak ada jaminan akan mampu memberi kontribusi bagi perusahaan.

Fatalnya, peluang penolakan akan semakin besar jika pelamar kerja gak mau membenahi diri dengan mengasah skill. Stagnansi ini kerap diiniasi oleh adanya fixed mindset, sehingga enggan mengembangkan diri, terbiasa 'asal apply' tanpa riset job desk, serta pengin langsung diterima dan menyalahkan rekruter.

4. Ekspektasi yang tinggi dan kurang realistis

Lama Nganggur, Ini 5 Sebab Seseorang Gak Kunjung Dapat Pekerjaangambaran enggan lihat realitas (pexels.com/SHVETSproduction)

Umumnya, berharap akan sesuatu yang positif bukanlah hal buruk. Namun jika berlebihan, atau bahkan sudah memasuki tahap yang gak realistis, hal ini bisa berimplikasi pada lahirnya ekspektasi yang terlalu tinggi.

Pada konteks mencari kerja, ekspektasi yang tinggi ini dipicu oleh pemusatan fantasi pada sisi yang 'enak-enak' saja dalam dunia kerja, semisal ingin gaji yang tinggi, hanya mengerjakan job desk yang disukai secara keseluruhan, cepat naik gaji, dan lain sebagainya. Dampaknya, mereka jadi kurang menerima dan memahami sudut-sudut realistis dari tiap pekerjaan. Padahal kenyataannya, gak ada pekerjaan yang sempurna dan isinya 'enak-enak aja', bukan?

5. Tidak proaktif dan hanya menunggu dihampiri pekerjaan

Lama Nganggur, Ini 5 Sebab Seseorang Gak Kunjung Dapat Pekerjaanilustrasi menunggu dapat kerja (pexels.com/DarinaBelonogova)

Orang-orang jenis ini merupakan kategori pencari kerja yang cenderung pasif. Di mulut dan hati mungkin tampak menggebu ingin pensiun dari jabatan 'pengangguran', tapi di sisi lain juga kurang proaktif selama mencari kerja.

Effort yang banyak diterapkan justru hanya menanti-nanti diberi pekerjaan atau berharap pekerjaanlah yang datang menghampiri dengan sendirinya.
Ibarat kata, ingin bisa berenang tapi gak mau basah dan hanya termangu di pinggir kolam.

Pekerjaan adalah salah satu aktivitas vital yang bisa menjadi kebutuhan penting hampir semua orang. Dengan bekerja, seseorang bisa memutar roda kehidupan ke strata yang lebih layak.

Dengan bekerja, seseorang bisa menafkahi diri dan atau keluarganya. Dengan bekerja, seseorang bisa berkembang dan memberi dampak positif bagi sekitar melalui kontribusi serta karya.

Maka dari itu, banyak orang ingin punya pekerjaan. Tapi, gak banyak yang menyadari kalau 'mencari kerja' juga salah satu bentuk pekerjaan, yaitu aktivitas bekerja supaya naik jabatan dari pengangguran, untuk mendapat sumber penghasilan.

Tentu, semua perlu 'seni' sehingga periode menganggur bisa segera terputus, termasuk seni memahami sebab-sebab kenapa gak kunjung dapat pekerjaan.
Jadi, jangan patah semangat dalam 'bekerja untuk mencari kerja', ya!

Baca Juga: 5 Cara Menghadapi Masalah yang Gak Kunjung Kelar, Tidak Perlu Emosi!

Latifatul Zahiroh Photo Writer Latifatul Zahiroh

A dreamer, learner, and doer.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya