5 Alasan Penting Menulis Not To do List, Bikin Lebih Fokus

Membantumu meningkatkan produktivitas

Menulis to do list merupakan hal yang lumrah dilakukan oleh sebagian besar orang. Aktivitas ini dilakukan agar tugas-tugas atau rencana pada hari itu terselesaikan dengan baik.

Namun, tidak banyak orang yang menyadari tentang pentingnya menulis not to do list. Jika to do list adalah upaya menulis hal-hal yang akan dilakukan, not to do list adalah sebaliknya yakni menulis hal-hal yang tidak boleh dilakukan. 

Kalau selama ini to do list tidak selalu berdampak dan malah terabaikan olehmu, ada baiknya mencoba metode note to do list ini. Sebelum menerapkannya, kenali beragam fakta mengenai menulis not to do list, yuk!

1. Menghindari distraksi

5 Alasan Penting Menulis Not To do List, Bikin Lebih Fokusilustrasi seseorang sedang terdistraksi (unsplash.com/Nubelson Fernandes)

Seseorang yang sedang mengerjakan tugas, lalu tiba-tiba muncul notifikasi dari ponselnya,  berlanjut pada scrolling media sosial berjam-jam. Keadaan ini mungkin sering dialami oleh sebagian orang, termasuk kamu. Memang, distraksi adalah hal yang lumrah terjadi pada siapa saja. Tetapi, distraksi ini dapat membuang waktumu secara sia-sia. 

Menulis not to do list, akan menghindarkan kamu dari distraksi, yaitu kegiatan yang tidak perlu dilakukan. Dengan begini, waktumu tidak akan terbuang untuk hal-hal yang kurang bermanfaat. Memanfaatkan waktu dengan baik akan membawamu pada kesuksesan dengan lebih cepat. 

Baca Juga: 7 Kiat Menciptakan Kepuasan dalam Hal Karir, Kenali Potensi Diri

2. Meningkatkan fokus

5 Alasan Penting Menulis Not To do List, Bikin Lebih Fokusilustrasi seseorang sedang fokus (pexels.com/Mustafa Ezz)

Mengerjakan aktivitas lain di sela-sela pekerjaan utama dapat memecah fokusmu. Terlebih jika melakukan aktivitas yang tidak bermanfaat, hal ini juga dapat membawa dampak negatif. Selain memecah fokus, mengerjakan aktivitas di sela-sela pekerjaan utama juga dapat menyebabkan pemborosan waktu dan tenaga. 

Dengan menulis not to do list, kamu tidak akan terjebak pada hal-hal lain di luar pekerjaan utama. Ini sangat membantumu untuk leboh fokus dan menghindari hal-hal yang sifatnya tidak produktif. 

3. Mengelola prioritas

5 Alasan Penting Menulis Not To do List, Bikin Lebih Fokusilustrasi seseorang sedang bekerja (unsplash.com/Brooke Cagle)

Prioritas merupakan hal-hal yang sifatnya urgent, penting dan harus segera dilakukan. Sebaliknya, non prioritas sifatnya tidak urgent dan tidak penting sehingga dapat diabaikan. Not to do list berisikan aktivitas-aktivitas yang sifatnya kurang penting dan tidak termasuk dalam skala prioritas. Daftar ini dapat membantumu menghindarkan diri dari kegiatan non-prioritas yang tidak bermanfaat.

Daftar dalam not to do list akan membantu memastikan bahwa kamu hanya melakukan pekerjaan yang produktif. Hal ini membuatmu menyelesaikan pekerjaan yang penting dan mengabaikan aktivitas yang tidak penting. 

4. Mencegah overwork

5 Alasan Penting Menulis Not To do List, Bikin Lebih Fokusilustrasi seseorang merasa overwork (Unsplash.com/Vitali Garief)

Overwork atau kerja berlebihan mengacu pada kondisi di mana seseorang bekerja melebihi kapasitasnya. Hal ini dapat meningkatkan stress akibat dari banyaknya beban kerja yang dilakukan. Jika pekerjaanmu sudah banyak dan harus 'ditambah' dengan pekerjaan lain yang sifatnya tidak bermanfaat, ini dapat menyebabkan overwork.

Menetapkan batasan pada aktivitas yang akan dilakukan dan menentukan aktivitas yang tidak boleh dilakukan dapat menghindarkanmu dari beban kerja berlebih, sehingga harimu akan terasa lebih balance. Sisa waktu yang mungkin ada dapat digunakan bersama orang-orang terdekat.

5. Mencegah prokrastinasi

5 Alasan Penting Menulis Not To do List, Bikin Lebih Fokusilustrasi seseorang sedang menunda pekerjaan (unsplash.com/Magnet.me)

Prokrastinasi adalah kebiasaan menunda pekerjaan. Prokrastinasi disebabkan oleh kecenderungan untuk mengalihkan perhatian dari pekerjaan yang penting kepada aktivitas lain yang kurang berguna, seperti bermain ponsel, media sosial dan lain-lain.

Not to do list berisi aktivitas yang tidak berguna dan tidak perlu untuk dilakukan. Dengan mencatat not to do list, ini akan menghindarkanmu dari kebiasaan prokrastinasi sehingga dapat meningkatkan efisiensi waktumu. 

Kalau selama ini metode to do list kurang berdampak positif padamu, tak ada salahnya mencoba menulis not to do list. Dengan begitu, kamu akan berfokus pada hal-hal positif dan produktivitas yang akan kamu jalani. Bagaimana, tertarik untuk mencoba menulis not to do list?

Baca Juga: 5 Cara Atasi Insecure yang Dialami Pasangan di Tempat Kerja, Support!

Lulu Fatikhatul Maryamah Photo Verified Writer Lulu Fatikhatul Maryamah

A learner

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya