6 Tips Ampuh Menulis Kisah Perjalanan Liburan, Bagikan Cerita!

2. Mulailah dengan pengantar cerita yang menarik

Ilustrasi membuat pendahuluan tulisan menggunakan laptop (freepik.com/freepik)

Membuat pendahuluan cerita yang menarik tentu akan memberikan kesan pertama yang bagus untuk pembaca. Beberapa paragraf pengantar yang efektif harus dapat menarik minat pembaca sehingga mereka ingin mengetahui lebih lanjut tentang objek tersebut.

Dalam hal ini, kamu perlu memberikan gambaran singkat mengenai destinasi liburanmu. Selanjutnya, berikan kesan pertama yang ingin kamu sampaikan kepada pembaca. Entah itu berkaitan dengan rasa kegembiraan, misteri atau petualangan. Kemudian, berikan perpaduan kata yang unik dan mudah diingat.

3. Membuat garis besar tulisan

ilustrasi seorang wanita yang sedang mengetik (freepik.com/drobotdean)

Membuat garis besar sebelum mulai menulis itu perlu dilakukan untuk memastikan tidak ada poin-poin penting yang tertinggal. Garis besar juga berfungsi dalam mempermudah dalam penjabaran topik yang rumit menjadi bagian-bagian informasi yang lebih sederhana dan mudah dikelola sehingga penggunaan waktu menulis jadi lebih efisien.

Baca Juga: 7 Tips Safe Travel Saat di Eropa, Liburan Jadi Lebih Tenang, deh!

4. Mengeksplorasi secara lebih mendalam

Ilustrasi mencari referensi untuk tulisan (freepik.com/@rawpexel.com)

Melakukan ekplorasi terhadap topik yang ingin ditulis menjadi suatu keharusan. Semakin padat dan lengkap dari informasi yang dikumpulkan, maka akan membuat tulisanmu semakin menarik.

Maka dari itu, galilah informasi secara lebih mendalam. Temukan fakta-fakta menarik di dalamnya. Hal ini akan memudahkan penulis dalam menyusun rangkaian cerita yang lebih menarik sekaligus informatif. 

5. Menggunakan foto yang mendukung

ilustrasi seorang laki-laki sedang memotret (freepik.com/freepik)

Tak hanya deskripsi yang jelas saja, kamu juga perlu menyediakan foto pendukung mengenai destinasi yang kamu tulis. Hal ini penting dilakukan agar tulisanmu terasa lebih hidup. Selain itu, foto destinasi akan membantu pembaca seolah mengalami perjalanan bersama penulis.

Pembaca dapat memvisualisasikan pemandangan, suara, dan suasana dari tempat yang dijelaskan oleh penulis. Ditambah lagi, mereka dapat membayangkan dengan jelas tempat-tempat yang penulis gambarkan. Dengan begitu, tulisan akan menjadi menarik dan memikat.

6. Koreksi kembali tulisanmu

Ilustrasi seorang wanita sedang menulis (freepik.com/lookstudio)

Mengedit dan mengoreksi tulisan menjadi bagian terakhir dalam kegiatan menulis. Hal ini dilakukan untuk memastikan keakuratan dan kualitas dari tulisanmu. Pengeditan melibatkan merevisi struktur dan isi tulisan serta memastikannya jelas dan ringkas.

Perhatikan kembali kesalahan tata bahasa, ejaan dan tanda baca. Meskipun ini termasuk hal yang sepele, namun tetap menjadi bagian penting dalam proses menghasilkan tulisan yang baik dan bebas dari kesalahan. Jadi, meluangkan waktu untuk meninjau dan memperbaiki kesalahan yang ada sehingga menghasilkan tulisan yang sempurna.

Meski terlihat sederhana, namun menulis kisah perjalanan liburan juga perlu mendapatkan perhatian yang khusus. Kamu tidak hanya mengubah pengalamanmu ke dalam bentuk tulisan saja, tapi tetap harus memperhatikan detail-detail lain agar tulisanmu dapat menarik minat pembaca.

Memang disitulah tantangan terberatnya. Tapi jangan takut dulu, dong! Kamu bisa menggunakan enam tips ampuh di atas untuk memulai tulisan kisah perjalanan liburanmu agar terlihat lebih bagus. Daripada bingung, langsung praktik saja yuk!

Baca Juga: 7 Tips Membangun Kebiasaan Menulis, Pemula Wajib Tahu