5 Prinsip dalam Bekerja agar Tak Menjadi Sumber Stres
ilustrasi bekerja dengan bahagia (unsplash.com/ubiq_fr)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Prinsip-prinsip dalam bekerja sangat diperlukan agar kamu memiliki pegangan selama menjalaninya. Ingat, kamu tidak bekerja hanya untuk setahun atau dua tahun melainkan sampai berpuluh-puluh tahun lagi.
Tanpa berpegang pada prinsip-prinsip yang positif dalam bekerja, kamu tidak akan mampu menikmati pekerjaanmu dan justru sangat menderita. Pada pokoknya, berikut lima prinsip dalam bekerja yang harus selalu kamu terapkan:
1. Sabar
ilustrasi bekerja (unsplash.com/redmind_studio)Selalu ada tugas atau tantangan yang lebih berat daripada yang pernah kamu atasi. Tanpa kesabaran, kamu pasti akan buru-buru bilang gak bisa melakukannya. Tidak hanya itu. Kamu juga harus bersabar menghadapi keinginan rekan kerja, atasan, dan klien.
Sekalipun kamu telah berusaha bekerja dengan sebaik mungkin, tidak jarang kamu masih harus melakukan berbagai revisi atas permintaan mereka. Meski kamu juga dikejar deadline dan tumpukan pekerjaan yang lain, sabarlah mengerjakannya satu per satu biar kamu tak kehilangan ketelitian.
2. Syukur
ilustrasi bekerja (unsplash.com/iwillbmm)Mensyukuri pekerjaan akan membuatmu terhindar dari segala bentuk sikap menyia-nyiakannya. Kamu sadar bahwa masih memiliki pekerjaan yang baik adalah anugerah. Selain kamu dapat memenuhi kebutuhan hidup, kamu juga menjadi dihormati oleh orang lain.
Dengan rasa syukur, bekerja menjadi kegiatan yang menyenangkan bagimu. Kamu tidak akan suka mengeluhkannya apa pun yang terjadi. Apalagi sembarangan berhenti bekerja seolah-olah mendapatkan pekerjaan penggantinya bakal gampang.
Baca Juga: 5 Alasan Urgen untuk Kamu Punya Ruang Kerja di Rumah
3. Ikhlas
ilustrasi bekerja (unsplash.com/milohrodskyi)Editor’s picks
Ikhlas dalam bekerja tentu tidak berarti kamu gak boleh mengharapkan bayaran. Bayaran sudah menjadi hakmu sekaligus kewajiban pemberi kerja. Hanya saja, jangan juga terlalu perhitungan atas setiap jerih payahmu, ya!
Misalnya, saat kamu diminta melakukan sedikit perbaikan atas hasil kerjamu atau membantu teman, kamu langsung bertanya apakah ada upah tambahan untukmu. Jika tidak ada, kamu langsung tak mau mengerjakannya.
Ketidakikhlasan dalam bekerja juga tampak dari kesukaanmu datang terlambat, pulang lebih cepat, dan sengaja tidak mengerjakan tugas-tugasmu dengan baik. Kalau begini, tak heran jika kariermu gak pernah meningkat.
4. Kerja sama
ilustrasi bekerja (unsplash.com/microsoftedge)Ketidakmampuan dalam bekerja sama dengan siapa pun bakal menghambat pekerjaanmu. Jika kamu membuka usaha, sulit untuk mengembangkannya seorang diri. Kamu mungkin butuh pemodal atau orang yang lebih ahli dalam urusan pemasaran.
Agar kamu dapat menjalin kerja sama yang memuaskan dengan banyak pihak, kamu harus mengurangi sifat egoismu. Jangan cari untung sendiri apalagi berpotensi merugikan pihak lain. Siapa yang mau bekerja sama denganmu bila begini?
5. Manfaat
ilustrasi bekerja (unsplash.com/wildlittlethingsphoto)Sayang sekali jika kamu bekerja semata-mata demi mendapatkan uang. Meski uang itu dapat menghidupi dirimu dan keluarga, semangatmu dalam bekerja akan lebih terjaga bila kamu juga ingin menebar manfaat untuk orang banyak.
Contohnya, kamu menjadi kreator konten bukan cuma buat mendulang uang dan popularitas. Namun juga ingin memberikan inspirasi dan pengetahuan pada orang banyak melalui konten-kontenmu.
Selain membuatmu lebih dapat menikmati pekerjaan, kelima prinsip di atas juga akan meningkatkan profesionalitasmu dalam bekerja. Terapkan semuanya dan rasakan manfaatnya.
Baca Juga: 5 Hal yang Mengesankan Kamu Tidak Profesional dalam Bekerja
Marliana Kuswanti
Esais, cerpenis, novelis. Senang membaca dan menulis karena membaca adalah cara lain bermeditasi sedangkan menulis adalah cara lain berbicara.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
