5 Harapan Sederhana Pekerja Lepas untuk Masa Kini dan Masa Depan

2. Punya lebih banyak keran penghasilan

ilustrasi pekerja lepas (pexels.com/Los Muertos Crew)

Punya lebih banyak keran penghasilan tidak sama dengan sekadar mencari sebanyak mungkin job. Sekalipun pekerja lepas bisa memperoleh sejumlah pekerjaan untuk menyambung hidup sebulan ke depan, mengkhawatirkan juga bila hanya bersumber dari satu keran.

Contoh, seorang penulis artikel. Mampu hidup dari satu platform saja tentu sudah bagus. Akan tetapi, akan lebih aman bagi kondisi finansialnya kalau ia mampu menembus juga platform menulis lainnya bahkan di karya fiksi dan meraup penghasilan dari sana. Banyaknya keran penghasilan yang dimiliki penting guna mengantisipasi matinya salah satu keran.

Baca Juga: 6 Tips Kerja Freelance agar Gak Mengganggu Pekerjaan Utama

3. Orang menghargai pekerjaannya baik dengan materi maupun sikap

ilustrasi pekerja lepas (pexels.com/Anna Shvets)

Pekerja lepas tentunya amat bersemangat dalam mengumpulkan uang. Akan tetapi, bukan berarti mereka tidak punya semangat berbagi karya. Pekerja lepas di bidang kreatif biasanya membagikan sejumlah karya mereka secara gratis.

Selain bertujuan untuk memberi hiburan yang free, juga buat menarik minat orang dulu. Nah, harapan berikutnya adalah ketika mereka membuat karya berbayar, ada pula orang yang mau membelinya sebagai bentuk apresiasi. 

Di samping penghargaan berupa materi, pekerja lepas juga ingin orang-orang di sekitarnya menaruh respek pada jenis pekerjaan mereka yang berbeda. Jangan meremehkan penghasilan mereka atau bahkan meramalkan masa depan yang akan suram. Kalau belum tertarik membeli karya mereka atau memberikan job, sekadar kasih support gak susah, kan?

4. Proses pembayaran yang lancar

ilustrasi pekerja lepas (pexels.com/Elina Fairytale)

Untuk pekerjaan yang memang telah disepakati fee-nya, harapan pekerja lepas selanjutnya hanyalah proses pembayaran yang lancar. Jangan sampai pekerjaan sudah dibereskan, tetapi ada saja kendala ketika dirinya ingin mendapatkan haknya. 

Harapan ini perlu diketahui dan diupayakan bersama dengan pemberi job, penyedia layanan pembayaran, serta pihak-pihak lain yang terkait. Bagaimanapun, freelancer menyambung hidupnya dari satu honor ke honor yang lain. Bila pembayaran sampai macet, nasib pekerja lepas dan keluarga mereka benar-benar di ujung tanduk.

5. Tidak menyesali keputusan sendiri di kemudian hari

ilustrasi pekerja lepas senior (pexels.com/Marcus Aurelius)

Telah menjadi rahasia umum bahwa menjadi pekerja lepas di tengah tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kemapanan dan masa depan pekerja tetap, pasti membuat freelancer gampang cemas. Sumber kecemasan yang jamak dirasakan terutama pekerja lepas pemula adalah seandainya pilihan hidup mereka salah.

Menjadi pekerja lepas ternyata tak mampu membuat mereka sukses bahkan sekadar survive. Lalu mereka akan terlunta-lunta di masa tua dalam kondisi ekonomi yang sulit. Ini sebabnya tak sedikit freelancer akhirnya meninggalkan dunianya dan beralih menjadi pekerja kantoran pada umumnya.

Bagi pekerja lepas yang masih bertahan, setiap hari adalah kombinasi antara usaha dan doa. Semoga keputusan menjadi pekerja lepas merupakan yang terbaik bagi mereka bahkan mampu menjamin masa tua mereka bersama keluarga.

Harapan pekerja lepas umumnya memang tidak muluk-muluk karena keputusan mereka menekuni dunia freelancer cenderung didorong oleh rasa suka dalam menjalaninya. Bukan sekadar mengincar uangnya atau gengsi di masyarakat. Apakah kamu juga seorang pekerja lepas?

Bila iya, selain lima hal di atas, harapan apa lagi yang kamu simpan dalam hati? Yuk, suarakan di kolom komentar agar banyak orang menjadi lebih mengerti tentang apa saja yang dirasakan freelancer sepertimu.

Baca Juga: 4 Tips Antimiskin meski Pilih Kerja Freelance, Dijamin Sukses!