5 Kendala yang Lazim Ditemui di Hari Pertama Bekerja, Normal kok!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Selalu ada hari pertama untuk semua hal. Kita semua pasti akan melaluinya. Momen awal segala sesuatu tak selalu berjalan mulus dan hal tersebut sangatlah wajar. Ingat, sebelum mampu berjalan, bayi terlebih dahulu belajar merangkak. Saat berdiri untuk pertama kalinya, dia akan sering terjatuh sampai akhirnya berhasil menciptakan langkah pertama.
Intinya, kita harus melalui proses panjang untuk mencapai keberhasilan. Hal yang sama terjadi ketika kita menjalani hari-hari pertama bekerja. Menjadi pegawai baru mengharuskan kita beradaptasi dan mempelajari banyak hal. Tak heran, kendala-kendala berikut mungkin relatable dengan apa yang kamu alami saat ini.
1. Berusaha membaur dengan rekan lain
Saat baru pertama kali masuk kerja, kamu sudah memikirkan banyak cara agar bisa cocok dengan rekan kerja. Namun, realita di lapangan kerap tak sesuai dengan harapan. Wajar saja, setiap orang memiliki karakter berbeda. Ibarat kunci dan gembok, kamu gak bisa merasa klik dengan semua orang dan itu tidak masalah.
Jika kamu sudah berusaha approach, tapi gayung masih tetap tak bersambut, ini berarti kamu tak perlu lagi memaksakan diri. Atau, ini bisa karena suasana di antara kalian belum cair sehingga masih terasa canggung. Yang paling penting, kamu bisa mempertahankan hubungan profesional antara satu sama lain.
2. Berbuat kesalahan
Namanya juga baru pertama kali mencoba, wajar bila kamu melakukan kesalahan. Seorang ahli lahir dari pengalaman dan proses yang panjang. Sepanjang perjalanan, kesalahan dan kegagalan akan menjadi makanannya sehari-hari.
Lagi pula, berbuat kesalahan adalah sifat alami manusia. Jadi, jangan berkecil hati dan kehilangan kepercayaan diri karena kamu melakukan kesalahan. Sebab, ini dapat menjadi batu loncatan yang memungkinkanmu melangkah lebih jauh.
Yang perlu kamu lakukan ialah segera menyadari kesalahan yang dibuat, akui dan minta maaflah kepada atasan secara profesional, lalu susun strategi agar kamu tak lagi mengulangi kesalahan yang sama di kemudian hari.
3. Kerap merasa kewalahan
Editor’s picks
Salah satu kemampuan dasar yang dibutuhkan dalam bekerja secara efektif ialah manajemen waktu yang baik. Ini soal bagaimana kita menyusun skala prioritas dan strategi yang dilakukan agar pekerjaan rampung tepat waktu. Tentu hal ini dibutuhkan agar pekerjaan tak kian menumpuk setiap harinya.
Oleh karena itu, cobalah membuat to-do list atau daftar hal yang harus dilakukan setiap hari. Lakukan tugas yang lebih mudah terlebih dahulu agar kamu bisa menyelesaikannya lebih cepat. Ini memberi perasaan accomplishment yang akan memacu kamu untuk mengerjakan tugas yang lebih berat.
Baca Juga: 5 Tips Menegur Rekan Kerja yang Gak Berkontribusi dalam Pekerjaan
4. Beradaptasi dengan pekerjaan baru
Fenomena kewalahan juga bisa disebabkan karena kamu masih mencoba menyesuaikan diri dengan pekerjaan baru. Di momen awal bekerja, kamu harus mempelajari banyak hal yang berkaitan dengan perusahaan dan deskripsi tugasmu. Ini jelas tak mudah apalagi jika hal-hal yang kamu pelajari terhitung baru di telinga.
Namun, jangan khawatir, proses ini bersifat sementara. Beri dirimu waktu selama beberapa bulan ke depan untuk fokus beradaptasi. Untuk saat ini, cobalah lakukan apa yang bisa kamu lakukan. Jika menghadapi kendala berarti, jangan ragu untuk mengomunikasikannya dengan rekan kerja atau bahkan atasan.
5. Perbedaan pendapat dengan rekan kerja
Percayalah, hal ini sangat mungkin terjadi mengingat setiap orang memiliki sudut pandang berbeda dalam menyikapi sesuatu. Karenanya kamu tak harus merasa terintimidasi hanya karena mempunyai suara berbeda.
Bahkan, perspektif lain dibutuhkan untuk memperkaya gambaran mengenai suatu hal. Dengan demikian, kita bisa menemukan solusi yang lebih tepat dan efektif untuk mengatasi permasalahan yang sedang dihadapi.
Perjalanan mengarungi karier tentu bukan suatu hal yang mudah. Namun proses ini harus dilalui demi mencapai kesuksesan di masa mendatang. Ingat, pelaut ulung tidak lahir dari ombak yang tenang.
Baca Juga: 5 Hal yang Diinginkan Seseorang dari Pekerjaan, Ada Jenjang Kariernya!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.