6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!

Dijamin HRD akan melirik CV yang kamu buat

Curriculum Vitae (CV) merupakan salah satu elemen utama di dalam dunia kerja. Proses pengerjaan dan konteks yang terkandung di dalam CV ini pun harus diperhatikan dengan seksama mungkin.

Nah, bagi kamu yang saat ini masih berstatus pelajar, maka gak perlu kebingungan. Berikut ini IDN Times telah merangkum 6 poin penting yang harus tertera dalam CV mahasiswa. Catat baik-baik, ya!

1. Profil lengkap

6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!ilustrasi pekerja (unsplash.com/Icons8 Team)

Dalam sebuah curriculum vitae alias CV, tentunya sangat diperlukan untuk mencantumkan profil lengkap. Hal ini bukan lain berguna agar recruiter dapat mengenalimu dengan mudah.

Pada poin profil ini, biasanya dapat dicantumkan nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, domisili saat ini. Well, terlepas dari itu semua perlu diingat kembali jika recruiter tak memintamu untuk menulis alamat dengan lengkap, maka kamu cukup cantumkan kota dan provinsimu, ya.

Tentunya hal ini bertujuan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti data bocor atau hal buruk lainnya.

2. Pendidikan

6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!ilustrasi tempat belajar (unsplash.com/Vasily Koloda)

Sejarah pendidikan juga tak kalah penting untuk dicantumkan dalam curriculum vitae. Hal ini akan berguna agar recruiter dapat mengetahui latar belakang setiap individu. Tingkat pendidikan yang relevan dengan posisi yang kamu daftar menjadikan peluang dirimu untuk diterima semakin besar.

Tak perlu menulis semua tingkat pendidikanmu sejak sekolah dasar. Sebagai mahasiswa, umumnya dicantumkan sejak SMA hingga level perguruan tinggi. Kamu berasal dari program studi apa dan di universitas mana.

Jika ingin lebih baik, jelaskan juga apa-apa saja yang kamu lakukan selama di kampus dan relevan dengan posisi yang kamu lamar. Bisa jadi nilai plus, lho!

3. Pengalaman kerja atau organisasi

6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!ilustrasi seorang pekerja (unsplash.com/Hunters Race)

Saat mendaftar magang atau pun kerja, hal utama yang juga menjadi pertimbangan recruiter agar dapat menerimamu adalah pengalaman. Saat kamu memiliki pengalaman kerja yang sangat berhubungan dengan pekerjaan yang kamu lamar, tentu hal ini akan menjadi nilai tambah.

Bagaimana jika mahasiswa tak pernah bekerja di sebuah instansi? Well, kamu dapat cantumkan juga pengalaman organisasi, lho. Sebab dari organisasi yang dijalani dalam beberapa waktu mampu mencerminkan sikap dan skill yang dimiliki tiap orang. So, ini akan menjadi daya jualmu sebagai mahasiswa.

dm-player

Baca Juga: 20 Contoh CV Lamaran Kerja Terbaru Paling Kreatif

4. Pencapaian

6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!ilustrasi pencapaian seseorang (unsplash.com/Bruce Mars)

Mahasiswa tentunya identik dengan kegiatan akademik maupun non akademik. Selama menjalani masa kuliah, usahakan agar setidaknya kamu memiliki pencapaian. Baik itu menjuarai lomba, publikasi karya hingga mengikuti acara tertentu juga merupakan sebuah pencapaian, lho.

Dengan pencapaian yang kamu miliki ini, recruiter bisa menilai bahwa kamu adalah pribadi yang ingin terus belajar dan berkembang. Berani keluar zona nyaman untuk melakukan hal baru adalah sifat unggul yang wajib dimiliki manusia zaman modern saat ini.

5. Kontak pribadi

6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!ilustrasi kontak seseorang (unsplash.com/Katrin Hauf)

Bagi sebagian orang, poin satu ini cukup disepelekan kehadirannya bahkan ada pula yang lupa untuk mencantumkannya. Padahal dengan adanya kontak pribadi di dalam CV, bisa menjadi alat agar recruiter bisa menghubungimu mengenai info selanjutnya, lho.

Gak perlu menuliskan keseluruhan kontak pribadi. Cukup cantumkan email atau nomor telepon saja, ya!

6. Skill atau minat

6 Poin Penting yang Harus Tertera dalam CV Mahasiswa, Catat!ilustrasi skill seseorang (unsplash.com/Beth Macdonald)

Apakah kamu masih menulis hobi di dalam CV? Jika ya, maka saat ini kamu harus menghentikan hal tersebut. Sebab recruiter tidak akan mempedulikan hobi, lho. Justru mereka akan lebih fokus mencari tahu kamu expert di bidang apa.

Oleh karenanya, kolom bagian hobi sebaiknya diganti dengan menuliskan skill atau pun minat kamu. Perlu diingat bahwa semua yang dicantumkan harus relevan dengan posisi yang sedang kamu lamar, ya. 

Jika kamu adalah mahasiswa manajemen atau akuntansi dan ahli dalam penggunaan Microsoft Excel, maka tulislah! Hal tersebut tentunya menjadi poin tambahan bagi kamu. Sebab penggunaan aplikasi seperti itu sangat lumrah digunakan di perusahaan. 

Contoh skill lainnya adalah menulis, skill yang kini semakin diperhitungkan oleh perusahaan. Jika kamu benar-benat expert dalam menulis, maka wajib dicantumkan dalam CV, ya!

Pengerjaan curriculum vitae memang sebaiknya diperhatikan dengan baik. Sebab, CV adalah dokumen yang berguna untuk 'menjual' kebolehanmu. Cantumkan hal yang wajib dicantumkan dan hindari yang tak perlu. 

Enam poin di atas pun sudah dijabarkan dengan lengkap. Silakan dicatat dengan baik, ya. Semangat selalu!

Baca Juga: 6 Hal yang Perlu Disiapkan Job Seeker saat Melamar Kerja, Catat!

Nurul Huda Rahmadani Photo Verified Writer Nurul Huda Rahmadani

cats

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dwi Rohmatusyarifah

Berita Terkini Lainnya