Penting! 5 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan soal Transformasi Job Role

Biar kamu punya skill relevan di masa depan

Bukan hanya karena otomatisasi dan inovasi teknologi yang berkembang cepat, pandemik COVID-19 juga turut berdampak dalam mengubah cara kita bekerja, lho. Perubahan ini menjadi tantangan bagi industri untuk mentransformasi cara kerja dan mengembangkan skill (upskilling) karyawannya agar tetap relevan.

Laporan dari World Economic Forum mengungkapkan bahwa pada tahun 2025, 85 juta pekerjaan akan dapat digantikan dengan mesin. Meski begitu, akan ada 97 juta pekerjaan baru yang muncul karena kebutuhan dinamika yang baru antara teknologi dan manusia. Makanya, kamu mesti simak beberapa hal ini ya, biar tetap bisa punya skill yang relevan. Apa saja sih kira-kira?

1. Tambah skill yang belum dikuasai

Penting! 5 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan soal Transformasi Job Roleilustrasi google review (unsplash.com/Myriam Jessier)

Menambah skill yang belum dikuasai bisa jadi modal penting untuk transformasi job role di masa mendatang. Jangan puas dengan skill dan kemampuan yang kamu miliki sekarang. Ingat, bahwa teknologi akan terus berkembang cepat dan hal ini bisa berdampak pada pekerjaanmu. Jangan sampai kinerjamu tergeser oleh mesin.

Mulai sekarang, lakukan mapping terhadap skill yang kamu miliki. Lakukan evaluasi diri sehingga kamu tahu skill apa saja yang harus kamu asah atau bahkan kamu pelajari. Ikuti berbagai macam webinar, seminar, hingga bootcamp yang bersertifikat. Langkah kecil ini bisa jadi upaya untuk menambah laju gerak kariermu di masa depan.

2. Pastikan skill yang dikuasai relevan di masa depan

Penting! 5 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan soal Transformasi Job Roleilustrasi instagram (unsplash.com/Gabrielle Henderson)

Bisa dibilang menambah skill yang belum dikuasai saja gak cukup, lho. Kamu harus pastikan bahwa skill baru yang kamu pelajari bakal relevan di masa mendatang. Pastikan juga bahwa skill ini bakal berguna untuk jenis karier baru. Jika skill yang kamu miliki sekarang terbilang konvensional, maka pelajari satu set keahlian modern baru yang bisa diimplementasikan di zaman yang bakal serba canggih.

Misalnya saja saat ini kamu berkecimpung sebagai copywriter atau creative writer, nah asah kemampuanmu untuk turut mumpuni di bidang UX writer. Bidang karier baru ini bakal sangat dibutuhkan di masa mendatang dengan kemajuan teknologi makin pesat.

3. Skill yang dikuasai juga harus bisa ditransfer ke industri lain

Penting! 5 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan soal Transformasi Job Roleilustrasi pengusaha umkm (unsplash.com/Eddy Klaus)

Di masa depan, teknologi bisa dipastikan bakal makin maju. Kamu wajib pula memastikan skill yang dikembangkan adalah skill yang dapat ditransfer ke industri lain. 

dm-player

Seperti yang hasil penelitian kolaborasi antara Walmart, Unilever, World Economic Forum, SkyHive, dan Accenture yang dipaparkan pada gelaran B20 Summit di Bali pada Minggu (13/11/2022). Hasil penelitian mengatakan kamu perlu memastikan skill yang kamu miliki dan akan kamu kembangkan juga bisa diimplementasikan untuk industri pekerjaan lainnya. Kita juga harus melihat mana peran di suatu industri yang demand-nya menurun dan mana yang naik. 

Misalnya saja nih setelah dianalisis, data menunjukkan bahwa pekerjaan manufaktur dan operator mesin menurun karena otomatisasi, sementara pekerjaan pemasangan solar panel meningkat karena energi terbarukan adalah sektor yang sangat berkembang sekarang ini. Dua pekerjaan tersebut ternyata membutuhkan set keterampilan yang mirip yaitu misalnya teliti terhadap detil dan memperhatikan keamanan.

4. HR perusahaan harus bisa dorong pegawainya memilih minat dan bakat

Penting! 5 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan soal Transformasi Job RoleB20 Summit Indonesia 2022 (Dok. B20)

Selain karyawan yang harus mengandalkan diri sendiri untuk mengasah skill yang dimiliki, para HR perusahaan juga wajib mendorong minat dan bakat para pegawai. HR dapat memberi fasilitas opsi jalur karier dan mengadakan pelatihan bagi para karyawan.

Menurut Amy Goldfinger, SVP Global Talent Walmart, “Saat ini belum ada perusahaan yang siap untuk melakukan upaya upskilling secara penuh”.

Berangkat dari keadaan ini, Walmart berkolaborasi dengan Unilever membuat program jalur karir bagi karyawannya agar memiliki skill yang relevan di masa mendatang. Hal ini merupakan salah satu sarana untuk menciptakan ekosistem yang sehat di tempat kerja.

Selain itu, tanpa disadari menyediakan kesempatan para pekerja untuk mengembangkan keterampilannya merupakan upaya untuk memajukan pertumbuhan bisnis, lho. Karyawan yang merasa dihargai dan diberi kesempatan berkembang bakal makin betah dan memberikan upaya terbaiknya untuk ikut memajukan perusahaan.

5. Jangan cepat merasa puas dan jangan pernah berhenti belajar

Penting! 5 Hal Ini Harus Kamu Perhatikan soal Transformasi Job RoleB20 Summit Indonesia 2022 (Dok. B20)

Jika ingin jadi pribadi yang terus berkembang dan bisa beradaptasi dengan hal baru, kamu dilarang merasa puas. Jangan cepat merasa puas dengan posisi kariermu yang sekarang dan pencapaian yang kamu rasakan. Ingat, bahwa perubahan bisa terjadi kapan saja terutama ketika gelombang resesi mengintai di depan mata.

Oleh karena itu, kamu wajib waspada dengan cara terus belajar. Gali setiap potensi yang ada dalam dirimu dan sesuaikan dengan kemajuan teknologi di masa sekarang. Selalu merasa haus akan wawasan dan bertanya kepada orang yang lebih ahli. 

Kira-kira kamu sepakat gak dengan tips di atas? Punya pendapat lainnya? Yuk, bagikan di kolom komentar! (WEB)

Nara Yana Photo Verified Writer Nara Yana

Dog lover

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ezri T Suro

Berita Terkini Lainnya