8 Strategi Ampuh untuk Menghentikan Kebiasaan Prokrastinasi Saat WFH

2. Singkirkan hal yang bisa mendistraksimu

pexels/moose photos

Kenali hal yang membuatmu terganggu ketika akan mengerjakan tugas. Jika kamu terganggu dengan meja yang penuh dengan berkas, singkirkan dulu semuanya atau masukkan ke dalam lemari.

Tergoda untuk bermain gawai? Coba buatlah gawaimu dalam kondisi senyap, lalu letakkan bagian layar agar menghadap ke bawah. Dengan mengenali hal yang membuatmu susah konsentrasi, kamu lebih mudah untuk menyingkirkannya sejenak.

3. Buatlah to do list secara jelas dan jangan terlalu luas. Ini supaya tugas-tugasmu lebih mudah diselesaikan

pixabay/free-photos

Ada hal yang perlu kamu perhatikan ketika menulis to do list. Buatlah sesimpel dan sejelas mungkin! Salah satu penyebab prokrastinasi adalah kamu membuat to do list yang terlalu luas dan sulit untuk dicapai. Ini karena kamu tidak memberikan batasan. 

4. Buatlah deadline atau tenggat waktu yang jelas dan realistis

pexels/rawpixel.com

Selain menuliskan daftar tugas dan batasannya, kamu juga perlu memberi deadline yang jelas. Tulislah secara jelas, seperti "selesai hari Selasa jam 7 malam". Hal penting lainnya adalah membuat tenggat waktu yang realistis, dengan melihat tingkat kesulitan tugasmu.

Jika kamu tidak mempertimbangkan hal ini, bisa jadi menyusahkan dirimu sendiri. Selain itu, bikin kamu kembali menunda karena pekerjaan belum selesai meski telah lewat dari deadline.

Baca Juga: 5 Situs Gratis untuk Membantu Orangtua Belajar Bersama Anak Selama WFH

5. Jangan lupa untuk menyisipkan waktu istirahat dan patuhilah waktunya

pexels/@olly

Jika kamu tidak bisa menahan godaan gawai ketika sedang mengerjakan tugas, maka coba sisipkan waktu istirahat. Contohnya, istirahat selama sepuluh menit usai membaca dua subbab materi.

Kamu bisa gunakan waktu istirahat singkat ini untuk bermain gawai. Akan tetapi, kamu harus mampu mengontrol diri! Jangan sampai kamu kebablasan dan lewat dari waktu yang ditentukan. Kontrol dirimu harus kuat!

6. Buatlah prioritas dengan menyelesaikan tugas yang terberat lebih dulu

SoCo

Jika kamu memiliki lebih dari dua hal yang harus dikerjakan, maka buatlah skala prioritas. Kerjakan tugas yang menurutmu paling sulit, paling banyak, dan paling kompleks.

Hal ini bertujuan supaya kamu bisa mengerahkan energimu secara maksimal untuk mengerjakannya. Setelah pekerjaan beratmu selesai, pekerjaan yang lebih sederhana akan terasa sangat ringan dan cepat untuk diselesaikan!

7. Mintalah orang lain untuk mengingatkanmu! Di sinilah keuntungan dari kerja tim dirasakan

Pexels/Andrea Piacquadio

Tugas yang dibagi-bagi, membuatmu tidak bisa menunda-nunda lagi. Mungkin, pekerjaan temanmu baru bisa diselesaikan setelah kamu mengerjakan bagianmu. Belum lagi, kalau tugas sudah mulai ditagih.

Mintalah teman untuk mengingatkanmu! Akan tetapi, kamu tidak bisa terus-terusan menggunakan cara ini karena tidak bisa setiap saat selalu mengandalkan dan bergantung pada orang lain.

8. Berikan dirimu sendiri reward ketika berhasil menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan yang kamu targetkan

unsplash/@kadh

Kembalilah pada ingatan masa kecilmu, ketika orangtuamu menjanjikan sebuah sepeda jika kamu berhasil meraih juara kelas! Kamu boleh menerapkan strategi itu lagi saat ini. Buatlah reward yang sederhana, namun mampu membuatmu bersemangat.

Ini bisa dijadikan 'pancingan' supaya kamu semangat untuk menyelesaikan pekerjaanmu. Akan tetapi, reward terbaik adalah kamu mampu melawan keinginan untuk menunda dan menyelesaikan pekerjaanmu.

Itulah strategi ampuh untuk menghentikan kebiasaan prokrastinasi saat WFH. Melakukan prokrastinasi itu memang terasa menyenangkan awalnya, namun akan membuatmu kesusahan di akhir.

Baca Juga: 5 Langkah Membersihkan Rumah untuk Antisipasi Corona, Nyaman buat WFH!