3 Tantangan Bekerja dalam Sebuah Tim, Kemampuan Adaptasi Diuji
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Melakoni suatu pekerjaan artinya harus siap bertanggung jawab dengan tugas yang dibebankan. Namun demikian, terkadang ada masa di mana seseorang juga menghadapi perintah untuk bekerja di dalam sebuah tim bersama orang-orang dari beragam latar belakang. Sebenarnya, hal ini merupakan sebuah kesempatan bagus untuk mengembangkan kemampuan diri dan mendapatkan banyak pengalaman baru yang menarik, tetapi di sisi lain juga menimbulkan tantangan tersendiri.
Tidak seperti bekerja secara individu, bekerja di dalam tim memerlukan keterampilan yang lebih tinggi. Pasalnya, setiap hal yang dikerjakan saling berkaitan, sehingga bila sampai tidak berjalan lancar, maka hasil yang didapatkan akan jauh dari harapan. Nah, supaya kamu siap bila suatu saat nanti diminta untuk menjadi bagian dari sebuah tim kerja, kenali beberapa tantangan yang wajib kamu taklukkan berikut ini.
1. Wajib berusaha untuk menyesuaikan ritme kerja dengan cepat
Meski sama-sama memiliki deadline, bekerja secara individu dan bekerja di dalam tim memiliki perbedaan yang terkadang terasa begitu signifikan. Ketika bekerja sendiri, setidaknya kamu memiliki kesempatan untuk mengatur jadwal sedemikian rupa agar bisa tetap membuatmu merasa nyaman dan sedikit santai. Namun, saat sudah masuk ke dalam tim kerja, biasanya akan ada aturan yang lebih ketat dengan tujuan mendisiplinkan semua anggota.
Oleh sebab itu, kamu perlu berusaha untuk bisa menyesuaikan ritme kerja dengan cepat. Belajarlah agar dapat mudah beradaptasi dengan perubahan yang ada, sehingga mampu fokus dengan segera. Kalau sudah begini, pekerjaan akan berjalan tanpa adanya hambatan yang berarti dan semakit dekat dengan hasil yang diharapkan.
2. Mampu mengatasi masalah kepercayaan
Editor’s picks
Tidak dapat dimungkiri bahwa sebagian orang memang tidak suka bekerja dalam sebuah tim karena mereka tidak dapat percaya pada siapa pun selain dirinya. Mereka meragukan kemampuan orang lain dalam mengerjakan sesuatu, terutama bila yang ditemuinya adalah sosok yang lebih muda karena dianggap kurang berpengalaman. Akibatnya, orang-orang seperti ini rentan membuat proses kerja menjadi sulit.
Jika saat ini kamu sedang berada dalam posisi diremehkan seperti itu, jangan terlalu khawatir. Tetaplah tenang dan fokus pada tugas yang diberikan kepadamu. Tunjukkan bahwa kamu bukan pribadi yang mudah menyerah dan memiliki tanggung jawab besar. Kualitas diri yang baik akan sangat dihargai, sehingga lambat laun kemampuanmu akan diakui.
3. Harus pandai mengendalikan emosi
Tidak dapat dimungkiri bahwa bekerja di dalam sebuah tim memang dapat menimbulkan tekanan tersendiri. Pasalnya, kamu dituntut untuk mampu membangun komunikasi yang baik dengan beberapa orang sekaligus yang mungkin sebagian dari mereka sebenarnya kurang bisa diajak untuk bekerja sama. Alih-alih menyingkirkan ego demi mencapai tujuan yang baik, terkadang orang-orang itu malah melakukan hal-hal yang menguji kesabaran.
Meski sulit, kamu perlu memiliki kepandaian untuk mengendalikan emosi. Belajarlah untuk mengatur perasaan sedemikian rupa agar tidak mudah marah, kesal, atau terpengaruh keburukan orang lain. Dengan begini, kamu akan tetap fokus pada pekerjaan, sekaligus tampak semakin profesional.
Bekerja dalam sebuah tim memang memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dibandingkan dengan bekerja secara individu. Namun demikian, semua tantangan yang ada dapat ditaklukkan dengan cara yang tepat. Hasilnya, segala permasalahan bisa diatasi dengan baik dan chemistry yang terjalin pun semakin kuat. Kalau sudah begini, peluang untuk memperoleh hasil yang diharapkan akan terbuka lebar.
Baca Juga: 5 Kiat Efektif Meningkatkan Keterampilan Kerja Tim, biar Makin Solid
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.