7 Perilaku Ramah Lingkungan yang Bisa Kamu Lakukan Saat Work From Home
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di tengah pandemi virus COVID-19 saat ini, gak sedikit perusahaan yang akhirnya memberlakukan kebijakan work from home (WFH). Kalau kamu mendapatkan privilege untuk bekerja dari rumah, jangan lupa untuk tetap menjaga kelestarian lingkungan.
Berikut ini beberapa perilaku ramah lingkungan yang bisa kamu terapkan saat WFH.
1. Mematikan perangkat elektronik ketika gak digunakan
Langkah mudah yang bisa kamu lakukan pertama kali adalah mematikan berbagai perangkat elektronik ketika sedang gak dipakai. Untuk komputer dan laptop, kamu bisa mengaktifkan power-saving mode.
Setelah mematikan peralatan elektronik, tapi juga mencabutnya dari colokan listrik. Meski dalam keadaan mati, alat-alat elektronik yang masih menempel pada colokan listrik akan tetap menyerap energi.
2. Memaksimalkan penggunaan cahaya alami
Ketika WFH, usahakan untuk memilih ruangan atau tempat kerja yang memiliki penerangan alami yaitu dari cahaya matahari. Ketika hari cerah, kamu jadi gak bergantung dengan cahaya lampu dan ini bisa menghemat konsumsi energi listrik. Seandainya gak ada tempat dengan cahaya matahari yang memadai, kamu bisa menggunakan lampu berjenis LED yang lebih hemat energi.
3. Beralih ke e-notes
Mulai sekarang, saatnya beralih dari catatan kertas ke catatan dalam bentuk elektronik (e-notes). Kamu bisa membuat catatan dengan mudah di laptop atau komputermu. Kalau mau, kamu juga bisa memanfaatkan fitur notes di ponsel atau tablet.
Dengan begitu, kamu bisa mengurangi penggunaan kertas. Seperti yang kita tahu, proses produksi kertas umumnya dibuat dari serat pohon. Dengan memilih e-notes daripada catatan kertas, secara gak langsung kamu pun ikut berkontribusi memerangi penebangan hutan.
Baca Juga: 7 Tips Penggunaan Laptop yang Ramah Lingkungan, Yuk Terapkan!
4. Meminimalkan mencetak dokumen
Editor’s picks
Hal lain yang bisa kamu lakukan adalah menghindari mencetak atau print dokumen yang gak perlu. Kalau bisa menggunakan dokumen dalam versi elektronik, kenapa harus dicetak?
Kalaupun terpaksa harus mencetak dokumen, kamu bisa menggunakan kertas daur ulang dan tinta ramah lingkungan. Kalau memungkinkan, kamu juga bisa mencetak dokumen secara bolak-balik dalam satu lembar kertas. Dengan begitu, kamu bisa lebih menghemat kertas.
5. Mengurangi penggunaan pendingin udara
Terutama saat matahari bersinar terik di luar rumah, kamu mungkin akan menghidupkan AC. Daripada menggunakan AC, kamu bisa memilih kipas angin karena daya listrik yang dibutuhkan gak sebesar AC. Kalau memungkinkan, kamu bisa beralih menggunakan pendingin alami, yaitu angin yang bertiup dari luar jendela.
6. Bekerja sesuai jam kerja biasanya
Meski jam kerja saat WFH bisa jadi lebih fleksibel dibandingkan kerja di kantor, upayakan untuk mengikuti jam kerja sesuai biasanya. Dengan mengatur ketat jam kerjamu selama di rumah, kamu bisa menghindari penggunaan barang elektronik lebih lama. Selain hemat energi, kebiasaan ini juga bisa membawa dampak positif terhadap produktivitas kerjamu.
7. Menyiapkan makanan dan minuman sendiri
Ketika WFH, kamu mungkin akan lebih sering makan dan minum. Buat sebagian orang, WFH mungkin terasa kurang greget kalau gak ditemani dengan camilan.
Daripada beli jajanan di luar untuk teman WFH-mu, lebih baik membuat makanan dan minuman sendiri di rumah. Selain bisa mengurangi sampah plastik, makanan yang dimasak sendiri tentu lebih sehat dibandingkan beli di luar.
Nah, demikian tadi beberapa tips ramah lingkungan yang bisa kamu jalani ketika WFH. Dari semua poin tadi, yang mana nih yang sudah atau akan kamu lakukan?
Baca Juga: Gak Cuma Ramah Lingkungan, Ini 5 Keuntungan Menerapkan 'Go Paperless'
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.