5 Cara Meningkatkan Pola Pikir Kritis di Kantor, Jadi Pemecah Masalah

Salah satu ciri pemimpin yang baik

Berpikir kritis merupakan proses menganalisis informasi agar memperoleh jawaban paling baik dari suatu masalah atau pernyataan. Dengan menggunakan penalaran, komunikasi, pengalaman, dan pengamatan yang baik, kamu bisa membuat keputusan yang terbaik.

Pemikir kritis sangat diperlukan di tempat kerja agar bisa mendapatkan solusi yang informatif, cepat, dan terbaik. Lalu, bagaimana caranya meningkatkan cara berpikir kritis di kantor? Cek di bawah ini, ya. 

1. Sadari bahwa tidak selamanya kita itu benar

5 Cara Meningkatkan Pola Pikir Kritis di Kantor, Jadi Pemecah Masalahilustrasi tidak mau mengakui kesalahan (pexels.com/Yan Kruk)

Terlihat mudah, tapi ini sangat sulit dilakukan. Menyadari bahwa semua orang, termasuk kita bisa salah harus selalu diingat. Inilah yang membuat kita lebih mawas diri. 

Tak jarang, menolak untuk mengakui kesalahan justru menghalangi kita untuk berpikir kritis. Yuk, ubah pola pikir seperti ini. Menerima kesalahan bukan berarti kita lemah. Mengakui kesalahan salah cara untuk bangkit dari keterpurukan dan menerima opsi baru untuk solusi terbaik. Dari sinilah, kita jadi bisa berpikir lebih jernih dan kritis. 

2. Uraikan masalah besar

5 Cara Meningkatkan Pola Pikir Kritis di Kantor, Jadi Pemecah Masalahilustrasi mengurai masalah (pexels.com/energepic.com)

Melihat gambaran besar itu memang bagus, namun akan lebih baik lagi jika kita dapat memecahkan masalah besar jadi bagian-bagian yang lebih kecil. Ini perlu dilakukan agar masalah tersebut bisa lebih mudah dipahami dan juga mengurangi beban secara mental. 

Bekerja dengan masalah kecil merupakan tugas yang lebih mudah dibandingkan mencari solusi dari masalah yang sangat besar, kan? Kita bisa membuat daftar masalah dan letakkan dalam skala prioritas, atau sesuai dengan deadline penyelesaian. Dengan menguraikan masalah besar jadi beberapa bagian, tanpa disadari, kita akan menemukan solusi dengan sendirinya. 

3. Mendengarkan secara aktif

5 Cara Meningkatkan Pola Pikir Kritis di Kantor, Jadi Pemecah Masalahilustrasi mendengarkan secara aktif (unsplash.com/@woci)
dm-player

Mendengarkan secara aktif merupakan elemen dasar dari pola pikir kritis secara efektif. Yuk dengarkan baik-baik serta penuh perhatian ketika rekan kerja dan supervisor bicara. 

Latihlah empati dan fokus untuk mengerti perspektif orang lain. Dengan mendapatkan pemahaman yang penuh tentang apa yang mereka inginkan, butuhkan, dan harapkan bisa menjadi pertimbangan dalam  bereaksi positif. 

Baca Juga: 5 Tips Menjadi Percaya Diri untuk Mengembangkan Karier Impian

4. Pakai fakta dan pengalaman yang ada

5 Cara Meningkatkan Pola Pikir Kritis di Kantor, Jadi Pemecah Masalahilustrasi diskusi dengan senior (unsplash.com/Surface)

Pakailah fakta dan pengalaman sebelumnya untuk mendukung kita mengambil keputusan. Lihat kembali, apakah kita pernah menghadapi masalah yang sama sebelumnya? Apa catatan yang bisa kita pelajari dari pengalaman tersebut? 

Kalau ternyata kita belum pernah mengalami masalah tersebut sebelumnya, berarti ini saatnya untuk bertanya pada para senior yang telah melalui masalah yang sama. Perbanyak mencari informasi dengan membaca buku tentang hal ini. Dengan riset yang serius, memilih fakta, dan memakai pengalaman sebelumnya sebagai bukti yang ada, maka kita akan mendapatkan solusi yang lebih efektif. 

5. Jangan memperumit masalah

5 Cara Meningkatkan Pola Pikir Kritis di Kantor, Jadi Pemecah Masalahilustrasi tanya pendapat orang lain (pexels.com/Christina M)

Terlalu banyak berpikir seringkali justru membuat masalah jadi semakin rumit. Memang memikirkan semuanya dengan matang adalah keharusan, tapi jika hal ini malah membuat kita semakin pusing, lebih baik hindari. 

Menemukan garis tipis antara berpikir berlebihan dan berpikir dengan matang adalah hal yang penting. Jadi, ketika mendapatkan kesempatan untuk menyederhanakan masalah, ya lakukan. 

Berpikir kritis memang tidak datang dengan mudah. Tak jarang kita perlu melepaskan hal yang diyakini agar bisa bekerja dengan ide-ide baru. Jangan paksakan untuk selalu tampil dan memberikan jawaban, jikalau memang merasa sedang tidak bisa berpikir dengan kritis, tidak apa-apa mundur sejenak. Ingat ya, sesuatu yang dipaksakan seringkali justru membawa kita pada hal yang sia-sia. 

Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Perkembangan Karier agar Kamu Segera 'Naik Kelas'

IamLathiva Photo Verified Writer IamLathiva

Love To See, Love To Read, and Love To Share.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya