5 Kriteria Penting dalam Merekrut Pegawai Baru, Jarang Terpikirkan!
ilustrasi pencari kerja (unsplash.com/@magnetme)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Untuk para pengusaha yang memiliki bisnis tertentu, dari skala kecil hingga besar, proses perekrutan pegawai tentu menjadi momen yang cukup sulit. Hal ini semakin terasa apabila proses pelamaran tidak seperti yang diharapkan sehingga harus ekstra selektif dalam memilih pegawai yang tepat.
Sebetulnya hanya melihat calon pegawai dari latar belakang pendidikan dan keahlian saja tidak cukup. Para pengusaha perlu melihat calon pegawainya melalui beberapa kriteria penting berikut ini yang justru jarang disadari.
1. Loyalitasnya
ilustrasi boss dan pegawai (pexels.com/@Jonathan-Borba)Hal pertama yang harus dilihat adalah mengenai loyalitas yang dimilikinya. Loyalitas akan sangat berpengaruh terhadap caranya dalam bekerja sebab hal inilah yang membuat pegawai dan perusahaan saling terkoneksi satu sama lain.
Kamu dapat melihat pegawai dari sejarahnya dalam berpindah-pindah pekerjaan. Bila terlalu banyak berpindah perusahaan dalam beberapa waktu, bisa jadi loyalitasnya akan sangat dipertanyakan. Rasanya percuma merekrut orang yang andal, namun tidak memiliki loyalitas yang baik.
2. Bebas dari catatan kriminal
ilustrasi kriminalitas (unsplash.com/@niu_niu)Tidak ada orang yang ingin memperoleh pegawai dengan catatan kriminal. Tentunya hal inilah yang juga perlu diperhatikan oleh para pengusaha yang ingin merekrut pegawai baru.
Pastikan para pegawai telah terbebas dari catatan kriminalitas sehingga bersikap baik dan integritas bekerjanya tetap terjaga. Seseorang yang memiliki catatan kriminal akan memberikan penilaian yang berbeda bila melamar di suatu perusahaan.
Baca Juga: 7 Seleb Hollywood Ini Rupanya Memiliki Catatan Kriminal yang Buruk
3. Tanggung jawab dan profesionalitas
ilustrasi pegawai muda (pexels.com/@Andrea-Piacquadio)Editor’s picks
Dua hal penting yang akan menunjukkan posisi seseorang adalah mengenai tanggung jawab dan profesionalitas. Keduanya harus saling bersinergi untuk dapat memberikan hasil yang terbaik sehingga proses bekerja dapat dilakukan dengan baik.
Apabila kamu tak mampu menjaga tanggung jawab dan profesionalitas, akan sangat sulit untuk dapat bekerja sesuai instruksi. Dua hal inilah yang semestinya mampu dilihat oleh pengusaha yang akan merekrut calon pegawai baru.
4. Attitude dan sikap
ilustrasi rekan kerja (pexels.com/@Yan-Krukov)Hal selanjutnya yang juga harus menjadi pertimbangan bagi para pengusaha dalam merekrut calon pegawai adalah dengan melihat attitude dan sikap. Kedua hal ini menjadi satu urusan penting yang harus dipertimbangkan sebelumnya.
Rasanya sangat percuma apabila merekrut seorang pegawai yang andal, namun tak memiliki attitude dan sikap baik. Hal ini jelas saja akan mencoreng integritas penting yang dimiliki oleh perusahaan.
5. Etika bekerja yang semestinya dijunjung tinggi
ilustrasi pegawai (unsplash.com/@miquelena)Melakukan proses pekerjaan bukan hanya mengenai bagaimana cara kamu dalam menyelesaikan tugas, namun lebih dari itu juga berkaitan dengan persoalan kode etik. Setiap profesi memiliki kode etik yang berbeda-beda dan hal ini perlu dijunjung secara cermat.
Jika seorang pegawai tak memiliki etika bekerja yang baik, rasanya akan sulit untuk menjaga integritas dalam bekerja. Namun, apabila pegawai mampu menjaga kode etik dengan baik, hal ini bisa menambah nilai tambah tersendiri.
Memang tidak mudah untuk memastikan bahwa calon pegawai yang diterima telah sesuai kriteria. Namun, selalu miliki kriteria khusus dalam menerimanya. Jangan sembarangan memilih calon pegawai, ya!
Baca Juga: 4 Cara Jitu Rekrut Pegawai ala Elon Musk, Orang Terkaya di Dunia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
