6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental Waras

Memberi hadiah kepada diri sendiri hingga ikuti lomba

Hampir dua tahun kita menjalani pandemik COVID-19. Selama itu pula, kamu mungkin sudah beberapa kali merasakan Work from Home (WFH), Work from Office (WFO), dan kembali lagi ke WFH.

Melelahkan memang. Selain harus beradaptasi dengan situasi yang tidak pasti, isu work life balance semakin menguar. Lalu, bagaimana cara menjaga work life balance selama bekerja di rumah? Berikut penuturan beberapa pekerja yang telah penulis himpun.

1. Mencari kesibukan lain di luar rutinitas sehari-hari

6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental WarasIlustrasi bersepeda (Pexels.com/Anna Tarazevich)

Annisa Tunisa (28) selalu mencari kesibukan lain di luar rutinitas sehari-harinya sebagai seorang pekerja swasta. Bersepeda adalah salah satu kesibukan yang telah digelutinya selama 1,5 tahun belakangan saat WFH.

Diakuinya, saat kantor kembali menerapkan kebijakan WFO, ia memang merasa sangat malas karena telah terbiasa dengan rutinitas selama WFH. Bagaikan memulai dari nol, ia sangat berjuang untuk menyesuaikan harinya kembali.

"Tapi setelah tiga minggu WFO, akhirnya aku bisa menyesuaikan diri dengan tidak meninggalkan kebiasaan WFH biar tidak stres," ujarnya.

Selain bersepeda, ia mengaku jika selalu menyisakan waktu untuk kegiatan selain rutinitas. Misalnya, mengunjungi teman atau saudara yang lama tak bertemu.

2. Menyempatkan waktu untuk mengobrol dengan orang lain

6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental WarasIlustrasi video call (Pexels.com/Anthony Shkraba)

Selain mencari rutinitas di luar dinamika pekerjaan, Annisa juga terbiasa menyempatkan waktunya untuk mengobrol dengan orang lain. Meski pandemik mendera, baginya tak ada masalah.

"Aku harus mengobrol dengan orang lain. Kalau gak bisa ketemu, bisa teleponan," curhatnya.

Melalui kegiatan yang sederhana ini, rasa sepi dapat diusir. Bahkan beban yang dialami selama pandemik, terasa ringan seolah-olah dipikul bersama.

3. Memberi reward kepada diri sendiri dengan barang

6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental WarasIlustrasi paket belanja online (Pexels.com/Liza Summer)

Meski kehidupan sedang berjalan tidak pasti, bahkan cenderung rumit, rupanya menghargai diri sendiri tidak boleh dilupakan. Ada beragam cara orang untuk menghargai dirinya dan ini bisa disesuaikan dengan kondisi masing-masing.

Annisa menghargai dirinya dengan barang sebagai wujud sayang pada diri sendiri yang sudah bekerja keras dan bertahan selama pandemik.

"Kenapa barang? Karena aku ngasih reward diriku itu dengan barang dan experience. Nah, sekarang experience versiku (traveling) kan gak bisa dilakukan, tuh," katanya. 

Baca Juga: Tahu Prioritas, 5 Zodiak Ini Selalu Menerapkan Work Life Balance 

4. Menciptakan suasana kerja yang nyaman

dm-player
6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental WarasIlustrasi meja kerja (Pexels.com/Ksenia Chernaya)

Menciptakan suasana kerja yang nyaman pun bisa masuk ke dalam cara menjaga work life balance. Tanpa adanya suasana kerja yang kondusif, tugas-tugas yang harusnya usai pada sore hari, malah masih dikerjakan pada malam hari.

"Menciptakan suasana kerja itu penting banget. Maksimal dua minggu atau sebulan, aku mengubah tempat kerja. Aku dekorasi biar gak bosan. Terus pas kerja, aku rasanya relaks gitu," tutur Annisa lagi.

5. Atur pekerjaan seproduktif mungkin agar bisa "pulang on time"

6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental WarasIlustrasi WFH (Pexels.com/Eren Li)

Hampir sama dengan Annisa, Albert Mahendra (30) juga mencari kegiatan di luar kantor yang sifatnya refreshing. Menurut karyawan salah satu marketplace tersebut, work life balance erat kaitannya dengan pulang tepat waktu dan punya kehidupan selain di kantor.

"Kalau WFH, kamu sulit banget punya ini (work life balance) karena kamu di rumah aja. Bayangin kamu pulang kerja, tapi gak sempat melakukan apa-apa lagi. Biasanya, itu sih awal dari stres dan burn out," jelas Albert.

Dari sini, Albert menyarankan agar kita bisa mengatur pekerjaan seproduktif mungkin. Dengan demikian, pekerjaan cepat selesai dan kita seolah-olah pulang tepat waktu.

Pasalnya, lembur semasa WFH jelas kurang menyenangkan. Jika lembur kala WFO bisa ditemani rekan kerja, lain halnya dengan lembur ketika WFH.

"Apalagi buat anak kos, WFH agak membosankan karena kurang ada interaksi sama orang lain," tambahnya.

Pria yang bekerja di divisi Sumber Daya Manusia ini, menyebut beberapa alternatif kegiatan untuk mengisi kehidupan di luar kantor.

"Nonton film karena layanan OTT sudah banyak, mulai hobi baru kayak berkebun, pelihara hewan, dan lain-lain. Atau, olahraga di rumah yang banyak disuarakan orang-orang karena gak bisa gym," pungkasnya.

6. Ikuti perlombaan secara online

6 Cara Menjaga Work Life Balance Selama Bekerja di Rumah, Mental WarasIlustrasi mencari info lomba (Pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Pandemik yang menghambat aktivitas kita dalam masyarakat, bukanlah halangan untuk berkompetisi dan berprestasi. Mengikuti lomba dan giveaway bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan skill sekaligus menghargai diri lewat hadiah yang didapat.

Langkah unik inilah yang sempat dipraktikkan penulis di awal masa pandemik. Memiliki ketertarikan pada dunia kecantikan, penulis mengikuti akun-akun sosial media resmi dari berbagai merek kosmetik dan skincare. Dari situlah, informasi soal giveaway didapat.

Setiap harinya, merek-merek tersebut selalu mengadakan giveaway dan hampir semuanya pula diikuti oleh penulis. Begitu banyaknya yang diikuti, peluang menang penulis terbilang cukup besar. Beberapa hadiah pun berhasil didapat. Tertarik mencobanya?

Itulah beberapa cara menjaga work life balance saat bekerja di rumah. Meski belum tahu kapan pandemik ini berakhir, sementara virus COVID-19 selalu bermutasi, kita tetap harus berdamai dengan situasi ini. Toh, WFH tidak selamanya merugikan.

"Aku senang WFH. Kenapa? Aku jadi tahu diriku sendiri. Aku lebih mengenal diri dan cara mengerti maunya diriku," kesan Annisa.

Baca Juga: IDN Media: Perusahaan Perlu Dukung Terwujudnya Work-Life Balance

Topik:

  • Febriyanti Revitasari
  • Pinka Wima

Berita Terkini Lainnya