5 Trik Mudah Bikin Udara Hunianmu Lebih Segar, Gak Perlu Keluar Uang!
Unsplash/Alexandra Gorn
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jika kamu mengira bahwa udara di luar ruangan lebih kotor daripada udara di dalam ruangan, maka sebaiknya kamu berpikir ulang lagi. Udara dalam ruang bisa lebih kotor dikarenakan pengaruh debu atau bahan kimia dari alat-alat yang digunakan sehari-hari.
Udara yang kotor akan berpengaruh terhadap kesehatan manusia, terlebih lagi bagi kalangan yang rentan, seperti bayi atau balita, ibu hamil dan juga lansia. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membuat udara di dalam rumahmu menjadi lebih sehat dan segar.
1. Membersihkan lantai
Unsplash/ FrankmckennaBudaya turun temurun yang selalu menyuruh kita membersihkan lantai rumah setiap hari ternyata ada manfaatnya sampai saat ini, lho. Bahan-bahan kimia yang sering kita gunakan bisa menumpuk menjadi debu selama bertahun-tahun jika tidak dibersihkan.
Kamu bisa membersihkan lantai dengan menyapu dan mengepel atau menyedot karpet di rumahmu dengan alat penyedot debu. Selain itu, jangan lupa siapkan keset kaki di depan pintu, karena banyak kotoran dan debu yang masuk setelah kita beraktivitas di luar.
2. Menjaga level kelembaban
Unsplash/ Elijaho'donellTungau debu dan jamur sangat menyukai tempat yang lembab. Oleh karena itu, sebaiknya kamu menjaga kelembaban ruangan pada level 30-50% sehingga bisa mengontrol tumbuh biak mereka dan zat yang mampu membuat kulit menjadi alergi.
Cara yang bisa dilakukan diantaranya, ialah dengan menggunakan kipas khusus saat sedang memasak dan juga menjemur baju di luar ruangan.
3. Non-smoking area
Unsplash/ SajjadzabihiEditor’s picks
Jadikan rumahmu sebagai ruangan yang dilarang untuk merokok. Phillip Landrigan, MD, dokter anak dan direktur dari Children's Environmental Health Centre di Mount Sinai School of Medicine di New York City mengatakan bahwa 'mungkin penyebab utama terbesar dari polusi di dalam ruangan ialah bekas asap rokok'.
Rokok sendiri mempunyai 4000 bahan kimia. Penelitian menunjukkan bahwa bekas asap rokok berpengaruh terhadap munculnya penyakit asma, kanker, dan infeksi pernafasan pada anak.
4. Tes tingkat radon di rumahmu
Tiovivocreativo.comAda yang pernah mendengar radon? Radon menjadi satu penyebab tertinggi timbulnya kanker paru-paru. Radon merupakan gas radioaktif yang berasal dari bumi dan tanah dan dapat berpindah ke atmosfer bumi. Radon dianggap gas berbahaya bagi kesehatan, karena dengan dosis rendah radon yang masuk ke dalam tubuh seseorang dapat menimbulkan kanker paru-paru dan kelainan genetik.
Radon bisa masuk ke dalam rumah melalui retakan atau lubang di dinding rumah, celah dalam pipa dan lubang air sumur.
5. Gunakan wangi-wangian alami
Unsplash/ AlexandragornJika yang kamu pikirkan adalah pengharum ruangan dengan harum lemon atau lavender, maka kamu salah besar. Pengharum ruangan atau pengharum baju memiliki segudang bahan kimia yang kemudian bercampur dengan udara.
Pada suatu penelitian, di dalam pengharum, terdapat 20 jenis senyawa organik yang mudah menguap, termasuk di dalamnya 7 jenis senyawa yang dianggap sebagai racun berbahaya di bawah U.S. hukum federal.
Lebih baik mengganti pengharum pakaian atau penyegar ruangan dengan produk yang fragrance free dan berhenti menggunakan produk semprot. Lebih baik menggunakan bahan alami seperti lemon dan baking soda untuk mengharumkan ruanganmu.
Gimana, sudah siap untuk mengaplikasikan 5 tips di atas?
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
