9 Ide Renovasi Rumah Tradisional ala Pedesaan yang Bikin Makin Betah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apa yang ada di benakmu saat mendengar 'rumah nenek', kebanyakan pasti bilang jadul tapi ngangenin. Ada banyak kenangan masa kecil yang menyenangkan memang. Apa kabarnya sekarang, ya? Ada yang mungkin sudah reot dan butuh renovasi, ada yang masih kokoh tapi terlihat suram.
Apapun itu, merenovasinya di masa sekarang bukan hal yang mustahil. Bahkan kamu gak perlu melakukan perubahan drastis, tinggal lakukan modifikasi, cat ulang, dan rapikan beberapa bagiannya. Ini tipsnya untukmu.
1. Pertahankan pintu kayu dan lantai semen
Membuat rumah ala pedesaan pasti mengandalkan elemen-elemen natural. Daripada keramik baru, mempertahankan lantai plaster semen dengan batuan bisa jadi pilihan. Tinggal rapikan bagian dalam kamar mandinya agar terlihat bersih dan lebih modern.
2. Teknik tadelakt untuk kamar mandi lega dan bebas lumut
Cara lainnya untuk mempertahankan rasa jadul di kamar mandi adalah mencoba teknik tadelakt. Teknik ini memungkinkanmu memiliki kamar mandi berbahan dasar plaster yang anti lumut dan aman saat terkena air. Tadelakt berasal dari Maroko dan ternyata cara membuatnya tidak bisa dalam sekejap. Ia bukan hanya semen biasa, melainkan plaster mineral yang diberi pelapis minyak sehingga lebih tahan lama dan tidak menyerap air.
3. Modif pekarangan belakang rumah yang terbengkalai
Biasanya rumah lawas di pedesaan selalu dilengkapi dengan pekarangan belakang yang luas. Tak jarang yang hanya ditumbuhi tanaman dan sedikit berantakan. Rapikan saja, tambah paving batu dan tambahkan kursi malas.
4. Sulap dapur terbuka jadi sekece ini
Rumah lawas juga punya dapur yang luas. Gak jarang berantakan karena banyak perkakas yang belum dimasukkan dalam kabinet. Rapikan saja di bawah meja dapur dan tutup dengan tirai seperti contoh di atas. Cat ulang dengan warna putih untuk dapat kesan modern dan terang.
Baca Juga: 7 Tips Renovasi Ruang untuk Tempat Berolahraga di Rumah
5. Meja makan nuansa etnik yang muat banyak orang
Editor’s picks
Gak sedikit pula rumah lawas yang belum diberi plafon, jangan keburu ditutup. Buat atap macam ini deh, kuat dan kesan etniknya makin kental. Sempurna saat dikombinasikan dengan satu set meja makan dan kursi jadulnya.
6. Ruang tamu besar yang nyaman buat bersantai
Ruang tamu di rumah-rumah lawas pun cukup besar, bahkan biasanya sampai ada dua set kursi dan meja tamu di satu ruangan. Makanya pas banget buat kumpul keluarga besar saat lebaran atau hari raya lainnya. Rapikan dan beri karpet tradisional saja buat pembedanya.
7. Teras idaman, suasana desanya makin terasa
Teras juga kebanyakan ada di rumah-rumah pedesaan. Jangan dianggurin, tata menggunakan kursi dan meja rotan. Beri tanaman hias, silakan jadikan lokasi gabut di sore hari. Liburan yang totalitas kalau terasnya begini.
8. Tempat jemuran di tengah rumah
Bagian rumah yang terbuka seperti ini sering pula ditemui di rumah-rumah pedesaan. Biasanya dekat dengan dapur dan ruang terbukanya dipakai untuk menjemur padi sampai pakaian. Rapikan sedikit bagian pinggirannya agar bisa jadi tempat nongkrong alternatif yang sempurna selain teras. Melihatnya saja sudah bikin kangen rumah nenek, ya.
9. Ruang kerja vintage yang bersih dan rapi
Walau nuansa liburan kental banget di desain rumah pedesaan, bukan berarti kamu tak bisa membuat working space yang kece. Manfaatkan meja dan kursi antik yang ada di rumah nenek buat bikin ruang kerja yang mantap dan ergonomis tentunya.
Rumah nenek yang reot bahkan suram langsung berubah jadi bikin betah kalau didesain sekeren ini.
Baca Juga: 11 Desain Fasad Rumah Kontemporer Idaman Millennial
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.