5 Cara Menanam Pandan, Harum Daunnya Melezatkan Masakan

Suka aroma khas daun pandan? Belajar menanamnya, yuk!

Daun pandan kerap dicampurkan dalam sajian makanan penutup. Pandan juga bisa kamu tanam sendiri di rumah. Caranya mudah dan praktis, sehingga saat masa panen tiba, kamu bisa panen sendiri daun pandan untuk dimanfaatkan sebagai bahan penambah aroma masakan. Berikut lima cara menanam pandan yang bisa kamu lakukan.

1. Menyiapkan bibit tanaman pandan 

5 Cara Menanam Pandan, Harum Daunnya Melezatkan Masakanilustrasi bibit tanaman pandan (pexels.com/Jacob Prose)

Cara pertama yaitu, menyiapkan bibit tanamannya. Kamu bisa mengambil tunas tunggal dari pohon pandan yang sehat dan sudah bertumbuh daun banyak. Ambillah dari tanaman pandan yang berakar gantung, supaya pertumbuhan tanamanmu bisa subur dan menghasilkan daun yang rimbun.

Namun, jika kamu baru belajar bercocok tanam, sehingga masih belum memahami tunas tanggal yang berkualitas. Gak perlu bingung, karena kamu bisa membeli bibit tanaman pandan di toko pertanian. Banyak bibit tanaman yang berkualitas unggul, kamu beli saja bibit tanaman pandan yang ingin kamu tanam.

2. Siapkan juga media tanamnya 

5 Cara Menanam Pandan, Harum Daunnya Melezatkan Masakanilustrasi orang sedang menyiapkan tanah subur untuk menanam (pexels.com/Greta Hoffman)

Menanam pandan juga memerlukan media tanam. Siapkan pot atau polybag untuk menanam. Lalu, isilah dengan media tanam berupa campuran tanah, sekam bakar dan pupuk kompos. Untuk perbandingannya 1:1:2. Aduk sampai media tanamnya tercampur rata.

Sebelum mengisi media tanam ke dalam pot, ada baiknya untuk bagian bawah pot kamu isi dulu dengan pecahan bata sampai 1/3 bagian pot saja. Setelah itu, masukkan media tanam di atasnya. Jangan lupa untuk membuat lubang tanam sedalam 22-27 cm. Dalam satu pot atau polybag, sebaiknya cukup 1 lubang tanam saja.

Baca Juga: 5 Cara Menanam Kelapa, Mulai dari Benih hingga Berbuah

3. Tahap menanam bibit pandan 

5 Cara Menanam Pandan, Harum Daunnya Melezatkan Masakanilustrasi tahap menanam bibit di pot (pexels.com/cottonbro)

Setelah bibit kamu dapatkan dan media tanam juga sudah siap. Selanjutnya, kamu bisa mulai menanam pandan sendiri di rumah. Masukkan bibit tanaman ke dalam lubang tanam. Pastikan posisi meletakkan bibitnya tegak lurus, ya.

Kemudian, tutup kembali lubang tanam dengan tanah. Tekan-tekan tanah agar teksturnya padat dan menempel kuat pada akar bibit tanaman pandan. Setelah selesai menanam, sirami media tanamnya dengan air secukupnya, tidak berlebihan maupun kekurangan, yang terpenting tanahnya dalam kondisi lembap.

dm-player

Lalu, letakkan pot atau polybag yang sudah ditanami bibit pandan di tempat yang sejuk. Pastikan lokasinya tidak terpapar sinar matahari secara langsung, supaya bibit tanaman tidak cepat mengering.

4. Perawatan tanaman pandan 

5 Cara Menanam Pandan, Harum Daunnya Melezatkan Masakanilustrasi kegiatan menyiram tanaman (pexels.com/Gustavo Fring)

Tanaman pandan supaya bertumbuh subur, sehat dan daunnya rimbun, maka kamu juga perlu memberikan perawatan yang baik, serta teratur. Sirami tanaman setiap hari pada pagi dan sore. Siramlah pada bagian pangkal tanaman, supaya air bisa langsung meresap ke akarnya. Apabila saat kamu menanam sedang musim hujan, kurangi melakukan penyiraman, supaya kondisi akar tanaman tidak tergenang air.

Saat tanaman memasuki umur 3 bulan, berikan pupuk setiap 1 bulan sekali. Pemupukan dilakukan agar tanaman semakin subur, karena mendapatkan nutrisi yang cukup. Ketika, tanaman pandan berumur 1 tahun, pemberian pupuk bisa kamu hentikan, atau memberi pupuk saat kondisi tanaman membutuhkannya.

Selain itu, kebersihan area tanam juga harus diperhatikan. Cabut rumput liar yang bertumbuh di sekitar tanaman. Apabila ditemukan daun pandan yang kering atau terserang hama dan penyakit, segeralah pangkas supaya daun yang masih subur tidak ikut tertular.

5. Panen daun pandan 

5 Cara Menanam Pandan, Harum Daunnya Melezatkan Masakanilustrasi panen daun pandan (pexels.com/Nothing Ahead)

Setelah tanaman pandan berumur 3 tahun, ini artinya tanamanmu sudah memasuki masa panen. Daun pandan yang sudah dipanen, sebaiknya segera kamu gunakan, sebab jika dibiarkan terlalu lama, nanti daunnya bisa menggulung, serta layu. Untuk masa panen kedua, kamu bisa melakukannya dalam jangka waktu 1,5-2 bulan setelah panen pertama.

Tanaman pandan masih bisa dibudidayakan dan menghasilkan panen daun yang rimbun kurang lebih selama 10-20 tahun. Asalkan tanamannya kamu jaga dan rawat dengan baik secara teratur.

Cara menanam pandan sendiri di rumah, sangat mudah untuk kamu lakukan. Masa panen pandan memang tergolong lama. Namun, ketika masa panen pertama tiba, kamu bisa menghasilkan daun beraroma harum ini, untuk selanjutnya digunakan sebagai bahan masakan atau pembuatan kue, hingga minuman.

Selain melezatkan masakan dari aroma harum daunnya. Pandan juga bermanfaat baik bagi kesehatan. Rebusan air daun pandan, sering dimanfaatkan untuk meredakan demam, mengurangi nyeri di badan, menetralkan racun yang ada di dalam tubuh, dan bagi kamu yang kerap mengalami sulit tidur di malam hari, minum teh pandan juga bisa membantumu terlelap hingga tidur nyenyak. Dengan menghirup aroma wangi daun pandannya, itu juga bisa merilekskan badan dan pikiran.

Jika kamu tertarik menanam pandan, ikutilah kelima cara di atas. Gunakan bibit unggul, tanam dengan baik dan benar, lalu tunggulah masa panennya tiba. Sehingga, saat kamu membutuhkan daun pandan untuk memasak maupun membuat minuman, kamu tinggal ambil saja daun pandan yang masih segar dari hasil tanammu sendiri di lahan rumah.

Baca Juga: 5 Cara Menanam Manggis, Buahnya Segar dan Kulitnya Berkhasiat

Adelbertha Eva Y Photo Verified Writer Adelbertha Eva Y

Tetap Semangat

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Merry Wulan

Berita Terkini Lainnya