5 Cara Mudah Mengatasi Gangguan Nyamuk di Taman Rumah

Bikin taman rumahmu jadi super nyaman, lho!

Memiliki taman rumah yang nyaman adalah idaman bagi setiap keluarga. Bukan hanya nyaman dari segi estetik dan tata kelolanya. Namun, nyaman dari serangan nyamuk juga sangat penting, lho. Pasalnya nyamuk sangat merugikan, baik bisa membuat gatal maupun terkena penyakit yang sangat berbahaya, seperti demam berdarah.

Maka dari itu perlu diketahui cara agar taman rumah kamu aman dari nyamuk, nih. Biar keluarga makin nyaman dan tentunya semakin betah untuk bermain di rumah. Nah, berikut lima cara yang cukup mudah untuk mengatasi nyamuk di taman rumah. Simak sampai tuntas, ya!

Baca Juga: 5 Langkah Mudah Buat Lilin Citronella, Bisa Usir Serangga dan Nyamuk

1. Mengatur drainase taman

5 Cara Mudah Mengatasi Gangguan Nyamuk di Taman Rumahilustrasi membuat drainase (pexels.com/Antony Trivet)

Cara awal paling mudah adalah mengetahui biologi nyamuk. Nyamuk adalah salah satu serangga yang membutuhkan air untuk meneruskan kehidupannya. Yap, jentik-jentik yang biasa kamu lihat di air yang tergenang adalah larva atau calon individu nyamuk baru.

Maka dari itu, hal awal yang bisa kamu lakukan adalah mengatur drainase air di taman. Drainase mudahnya merupakan arah air agar bisa keluar dari suatu area atau daerah. Nah, dengan pemahaman tersebut cukup mudah lho, untuk mengendalikan nyamuk di taman. Cukup atur atau kelola drainase air yang masuk ke taman, contohnya saat hujan. 

Pastikan saat hujan air tidak akan menggenang dan diarahkan ke daerah penampungan atau selokan. Atur sedemikian rupa agar semua air yang masuk sedikitpun tidak ada yang tergenang. Hal ini agar nyamuk tidak meletakan telur dan berkembang biak lebih banyak lagi.

2. Menanam tanaman anti nyamuk di taman

5 Cara Mudah Mengatasi Gangguan Nyamuk di Taman Rumahilustrasi menanam lavender (pexels.com/Anastasia Shuraeva)

Nyamuk merupakan serangga yang sangat peka terhadap penciuman. Contohnya ketika bau keringat yang keluar dari tubuh seseorang hampir selalu memicu datangnya nyamuk. Nah, maka dari itu salah satu pengendalian yang mudah dan ramah lingkungan adalah dengan menanam tanaman yang mengeluarkan bebauan. Tentunya bebauan yang dapat mengusir nyamuk dari taman kamu.

Salah satu contoh tanaman yang bisa kamu kombinasikan dengan tanaman lain adalah tanaman lavender. Baunya yang wangi dan lebih tidak disukai oleh nyamuk. Selain lavender, ada juga beberapa tanaman yang sesuai dengan iklim di negara tropis. Yup, tanaman itu adalah zodia. Tanaman yang aslinya berasal dari papua juga mampu mengusir nyamuk di taman kamu, lho. 

Selain itu banyak kok, kamu bisa tinggal cari tanaman apa saja yang bisa mengusir nyamuk. Mudah banget kan, tinggal kamu kelola aja nih di mana tempat yang cocok untuk tanaman pengusir nyamuk kamu. Tunggu apa lagi cobain sekarang, ya!

Baca Juga: 5 Langkah Mudah Buat Lilin Citronella, Bisa Usir Serangga dan Nyamuk

3. Membuat kolam ikan di taman sebagai tempat musuh alami nyamuk

dm-player
5 Cara Mudah Mengatasi Gangguan Nyamuk di Taman Rumahilustrasi kolam ikan (pexels.com/Julia Filirovska)

Salah satu pengendalian serangga secara ekonomis dan ramah lingkungan adalah dengan menyediakan musuh alami. Contohnya tikus musuh alaminya adalah burung elang, atau mungkin burung hantu. Nah, begitu pula dengan nyamuk yang mempunyai musuh alaminya juga, lho.

Salah satunya adalah capung dan ikan. Keduanya bisa menjadi pengendali yang efektif ketika nyamuk banyak di taman kamu. Caranya cukup mudah ko, untuk menyediakan musuh alami nyamuk tersebut. Kamu hanya perlu menyediakan habitat alami mereka yaitu penyediaan kolam ikan di taman.

Selain kamu bisa memanfaatkan untuk hiasan taman kamu, ternyata dengan membuat kolam di taman juga bisa mengurangi jumlah nyamuk, lho. Pasalnya ikan akan memakan jentik-jentik yang mungkin akan diletakkan nyamuk di air kolam. Begitu pula capung yang juga sangat aktif memakan serangga lain sepeti nyamuk.

4. Menjaga kebersihan taman dari sampah kaleng maupun sampah lainnya yang menimbulkan genangan air 

5 Cara Mudah Mengatasi Gangguan Nyamuk di Taman Rumahilustrasi sampah kaleng (pexels.com/Mabel Amber)

Salah satu cara paling klasik dalam mengatasi nyamuk adalah menjaga kebersihan tempat yang kamu inginkan. Sebab sumber nyamuk biasanya berasal dari sampah yang menumpuk dan menimbulkan genangan air. Dari genangan tersebutlah nyamuk akan meletakan telurnya dan juga sebagai tempat hidup larvanya.

Nah, dari hal itulah kamu bisa menerapkannya ke dalam taman kamu. Cukup bersihkan secara rutin tamanmu dari berbagai macam sampah. Khususnya sampah kaleng yang bisa menimbulkan genangan air di dalamnya ketika hujan turun.

Kamu juga bisa menyediakan tempat sampah di taman agar sampah bisa dikelola dengan tepat. Selain itu bisa juga membuat taman kamu lebih terlihat bersih dan rapi, lho. Mudah banget, bukan?

5. Menggunakan insektisida sebagai alternatif terakhir untuk membunuh nyamuk 

5 Cara Mudah Mengatasi Gangguan Nyamuk di Taman Rumahilustrasi pengasapan insektisida pembunuh nyamuk(pexels.com/Michelangelo Buonarroti)

Kamu pasti pernah melihat adanya program fogging yang sering dilakukan oleh pemerintah, kan. Nah, kegiatan tersebut merupakan kegiatan membasmi nyamuk secara masal, lho. Cara terakhir ini disebut sebagai cara kuratif atau cara membunuh nyamuk dengan menggunakan insektisida.  

Meskipun cari ini bisa kamu terapkan di taman, namun kamu perlu hati-hati dalam menggunakannya, ya. Sebab bahan yang digunakan adalah racun yang tentunya juga berbahaya untuk kamu juga. Pastikan kamu menggunakan perlengkapan pengaman juga untuk menghindari hal-hal yang membahayakan kesehatanmu.

Nah, kelima cara di atas sangat mudah bukan? Namun kamu juga perlu memilih cara yang paling aman dan ramah lingkungan, nih. Kamu bisa coba cara pertama sampai keempat sebelum menggunakan cara kelima, ya. Selamat mencoba!

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Chrome Tidak Dapat Memuat Gambar, Mudah Kok!

Norman Wijaya Photo Verified Writer Norman Wijaya

Semakin kreatif dan informatif! @norman_wijaya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Diana Hasna

Berita Terkini Lainnya