5 Kesalahan saat Merawat Taman Balkon Apartemen, Hindari!

Perhatikan drainase lantai bakon, ya!

Tak sedikit penduduk kota yang tinggal di apartemen memakai balkon ruang mereka sebagai taman. Tak peduli ukuran beranda, adanya pot tanaman serta bunga dapat menyegarkan pandangan pemiliknya. 

Seberapa mungil ukuran taman balkon, tetap saja kamu memelihara tanaman hidup yang membutuhkan perawatan yang kontinu. Itulah mengapa penting untuk merawat taman balkon serta menghindari beberapa kesalahan berikut agar bunga di taman balkon tetap tumbuh subur.

1. Mengabaikan perencanaan yang matang 

5 Kesalahan saat Merawat Taman Balkon Apartemen, Hindari!ilustrasi taman di balkon apartemen (unsplash.com/Altifarm Enverde)

Memulai taman balkon dengan asal-asalan bisa jadi sumber bencana bagi balkonmu, lho. Beberapa kasus, penataannya justru lebih sulit dibandingkan dengan taman langsung di atas tanah. Sebagai contoh, balkon yang tidak memiliki saluran air yang baik dapat membuat ruang apartemen di bawahnya bisa mengalami kebocoran saat kamu menyirami taman balkon.

Karena itu, rencanakan sebelumnya dengan membuat cetak biru sederhana. Kamu juga perlu menghubungi ahli untuk memastikan balkon dalam keadaan baik-baik saja saat melakukan penyiraman atau membuat irigasi untuk taman. 

Cari tahu dasar-dasarnya seperti meletakan pot yang dekat dengan lubang air agar tidak menggenang, berapa banyak pot yang bisa ditampung di lantai, lalu tema apa yang akan kamu terapkan di taman ini. Dengan begini, taman balkon jadi sesuai atau bahkan lebih dari ekpektasimu, kan?

2. Memilih pot yang salah 

5 Kesalahan saat Merawat Taman Balkon Apartemen, Hindari!ilustrasi taman di balkon apartemen (unsplash.com/Kadri Karmo)

Ada dua hal yang perlu kamu perhatikan untuk membeli pot, yakni drainase serta ukuran yang tepat. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, drainase yang buruk pada pot bisa membuat lantai balkon jadi tergenang dan rawan bocor. Selain itu, genangan air di bawah pot dan penyiraman yang berlebih bisa mempercepat pembusukan tanaman.

Ketika membeli tanaman, kamu perlu membayangkan bagaimana tanaman yang dibeli nantinya tumbuh dewasa. Tentu saja, ini bisa membuatmu lebih mudah menentukan ukuran pot yang perlu dibeli. Jika ternyata perhitunganmu kurang tepat, biasanya tanaman memerlukan tempat yang lebih besar. Untuk mengetahuinya, kamu bisa memperhatikan akar yang sudah mulai keluar dari pot. 

3. Memilih tanaman yang kurang sesuai dengan situasi balkon 

5 Kesalahan saat Merawat Taman Balkon Apartemen, Hindari!ilustrasi taman di balkon apartemen (unsplash.com/Victor Sobrado)
dm-player

Memilih tanaman yang salah dapat merusak segalanya. Bukan hanya estetika taman balkon yang berkurang, kesehatan tanaman pun jadi terganggu. Ada beberapa hal yang membuatmu salah memilih tanaman, seperti mengabaikan pancaran sinar matahari yang ada di balkon, jumlah air untuk penyiraman, hingga cuaca di wilayah tersebut.

Sebagai contoh, kalau kamu tinggal di daerah yang mempunyai kelembapan tinggi. Tanaman seperti bugenvil yang memerlukan sinar matahari yang terik dengan udara yang kering tentu tidak pas untuk taman balkonmu. 

Baca Juga: 9 Tanaman Jendela dan Cara Merawatnya, Rumah Jadi Fresh!

 4. Kekurangan atau kelebihan air   

5 Kesalahan saat Merawat Taman Balkon Apartemen, Hindari!ilustrasi menyiram tanaman (unsplash.com/Cassidy Phillips)

Kadar penyiraman yang tepat sangat menentukan kesehatan tanaman, lho. Jadi perhatikan apakah penyiraman yang kamu lakukan sudah cukup, lebih, atau kurang. Salah satu tanda bahwa air yang kamu butuhkan sudah cukup adalah air keluar dari lubang drainase ketika penyiraman.

Sebaliknya, kalau tanaman kurang mendapatkan air, kamu akan melihat tanaman akan mengering. Kamu bisa menyentuh tanah dengan jari dan rasakan apakah tanahnya kering atau tidak. Jika tanah terasa kering, kamu perlu menyiramnya.

5. Mengabaikan pupuk 

5 Kesalahan saat Merawat Taman Balkon Apartemen, Hindari!ilustrasi pupuk kompos dari kertas (freepix.com/rawpixel)

Tak hanya air dan sinar matahari, nutrisi tambahan seperti pupuk bisa meningkatkan kesuburan tanaman, nih. Kamu bisa membeli pupuk yang dikhususkan tanaman pilihanmu. Sebaiknya pilih pupuk yang ramah lingkungan seperti pupuk kompos atau pupuk kandang.

Campurkanlah segenggam pupuk dalam tanah setiap dua peka sekali supaya tanaman tetap dalam keadaan sehat. Pemupukan ini perlu dilakukan secara teratur karena biasanya penyiraman sering kali membuat nutrisi tanaman hanyut bersama air. 

Meski terlihat sepele, namun beberapa kesalahan saat merawat taman balkon masih sering terjadi pada praktiknya. Nah, jika kamu berniat mendesain taman ini di balkon apartemenmu, jangan lakukan hal-hal di atas, ya!

Baca Juga: 9 Hotel dengan Lanskap Menara Eiffel Langsung dari Balkon, Memesona!

IamLathiva Photo Verified Writer IamLathiva

Love To See, Love To Read, and Love To Share.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya