7 Perlengkapan Minimal untuk Pelukis Pemula, Ada Tipsnya Juga!
ilustrasi galeri lukis (pexels.com/Markus Spiske)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Melukis bisa menjadi salah satu cara untuk healing dan mengurangi stres. Apalagi di situasi pandemi seperti sekarang, kamu tak perlu repot keluar karena kegiatan ini bisa kamu lakukan di rumah saja. Selain healing, akan ada kepuasan tersendiri setelah project lukisanmu jadi dan kamu juga bisa menjadikannya sebagai hiasan rumah tentunya.
Terdapat banyak sekali jenis-jenis peralatan dan bahan untuk membuat sebuah lukisan. Namun, kamu tak harus memiliki semua peralatan tersebut untuk menghasilkan karya lukisan yang bagus dan berwarna. Cukup dengantujuh alat dan bahan ini, kamu tetap bisa membuat lukisan. Mau tau apa saja? Baca artikel ini hingga habis, ya!
1. Pensil HB dan 2B
ilustrasi berbagai jenis pensil (pexels.com/Skylar Kang)Ada banyak sekali jenis pensil dengan berbagai tingkat ketebalan dan model. Setidaknya miliki dua jenis ketebalan pensil saja, yakni HB dan 2B. Selain memiliki fungsi dasar, kedua jenis pensil ini sangat mudah didapat.
Pensil HB memiliki karakteristik yang tipis namun bertekstur keras, cocok untuk membuat sketsa lukisan dengan garis yang samar. Sedangkan pensil 2B memiliki karakteristik yang cukup tebal namun bertekstur cukup lunak, cocok untuk membuat sketsa lukisan dengan garis yang tegas.
Jangan lupa untuk menyediakan penghapus juga, ya! Sebaiknya pilih yang dust-free agar lebih bersih. Sediakan juga peraut pensil bila perlu.
2. Kanvas atau Watercolor Paper
ilustrasi watercolor paper (pexels.com/Monstera)Media lukis tentunya sangatlah penting untuk membuat sebuah karya lukisan. Pelukis pemula mungkin belum berani untuk langsung menggunakan kanvas sebagai media lukis. Namun, tidak ada salahnya untuk mencoba. Sebelum melukis, kamu bisa melapisi kanvasmu dengan cat akrilik putih agar warna yang dihasilkan lebih cemerlang.
Jika ingin lebih berhemat, kamu bisa menggunakan watercolor paper sebagai media lukis. Untuk pemula, disarankan untuk menggunakan watercolor paper berjenis cold-press agar lebih mudah dalam memperbaiki lukisan. Kertas berjenis ini bagus untuk membuat layering dan tidak cepat kering sehingga cocok untuk pemula.
3. Kuas Lukis Ukuran 1 dan 8
ilustrasi berbagai jenis dan ukuran kuas lukis (pexels.com/Em Hopper)Ada banyak sekali jenis dan ukuran kuas. Ada dua jenis kuas yang perlu kamu miliki yakni yang berbentuk flat (gepeng) dan round (bulat). Masing-masing kuas memiliki fungsi yang berbeda. Kuas jenis flat digunakan untuk melukis bentuk-bentuk dengan tepian tajam ataupun untuk membuat corak titik-titik kecil--dengan cara mencelupkan kuas pada cat kemudian menyentil gagang kuasnya diatas kertas--, sedangkan kuas jenis round digunakan untuk melukis bentuk-bentuk dengan tepian tumpul.
Setidaknya kamu membutuhkan dua kuas untuk masing-masing jenis kuas ini yakni ukuran 1 dan 8. Kuas lukis ukuran 1 berfungsi untuk melukis garis yang sangat tipis dan detail, sedangkan ukuran 8 berfungsi untuk mewarnai lukisan.
Baca Juga: Paint and Wine, Uniknya Melukis dengan Segelas Wine
Editor’s picks
4. Palet Cekung
ilustrasi palet lukis cekung (pexels.com/RODNAE Productions)Untuk pelukis pemula disarankan menggunakan palet cekung. Hal ini dikarenakan penggunaannya yang mudah dan fleksibel.
Pemilihan jenis palet ini berhubungan dengan cat yang digunakan. Palet berbentuk flat (datar) lebih cocok untuk pengunaan cat minyak, sedangkan cat minyak adalah cat yang cukup sulit penggunaannya untuk pelukis pemula. Palet berbentuk cekung lebih fleksibel karena dapat digunakan untuk mewadahi cat jenis apa saja sehingga cocok untuk pemula.
5. Cat Akrilik
ilustrasi cat akrilik (pexels.com/Ulrich Scharwächter)Terdapat banyak jenis cat lukis, namun cat akrilik adalah salah satu cat yang sangat cocok untuk pemula. Hal ini dikarenakan cat akrilik mempunyai warna yang lebih vibrant apabila dibandingkan dengan cat air. Selain itu penggunaannya juga cukup luas karena dapat diaplikasikan di berbagai media seperti sepatu, tas kain, plastik maupun kayu.
Cara pengunaannya pun mudah karena sama seperti cat air yakni cukup dicampur dengan air saja untuk mengencerkannya. Biasanya pelukis akan membutuhkan lebih banyak cat-cat berwarna dasar, terutama putih dan hitam.
6. Varnish Lukisan
ilustrasi varnish lukisan (artistsnetwork.com/Ed Brickler)Sebenarnya varnish ini bersifat opsional, namun cukup penting karena varnish dapat melindungi lukisan dari kerusakan. Varnish juga membuat warna lukisan lebih vibrant dan cantik.
Terdapat 2 jenis varnish yakni glossy dan matte. Biasanya pelukis memilih varnish berjenis glossy agar tampilan lukisan menjadi sedikit mengkilap.
7. Botol Spray Kecil dan Gelas
ilustrasi botol spray kecil (pexels.com/cottonbro)Tips agar kamu tidak berlebihan dalam menambahkan air pada cat yakni dengan menggunakan botol spray kecil. Kamu cukup menyemprotkan botol berisi air tersebut pada palet cekung yang telah diisi cat akrilik. Dengan begitu, kamu bisa menambahkan air secukupnya saja sehingga masalah 'kelebihan air' saat melukis dapat kamu hindari.
Bila sulit mencari botol spray ini, kamu bisa menggunakan botol spray bekas parfum yang sudah habis. Selain itu kamu juga perlu menyediakan gelas berisi air untuk membilas kuas-kuas lukismu.
Itulah beberapa peralatan lukis yang setidaknya harus tersedia jika kamu ingin mulai melukis. Sudah siap healing dengan melukis?
Silvia Fatma Intan Aryuni
Menulis untuk berbagi 🌱 Sarjana Ilmu dan Teknologi Pangan yang suka seni, less waste living, dan K-Pop.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
