9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?

#EdFunFact Jangan patah semangat, dong!

Apakah kamu ingin kuliah ke luar negeri tapi masih diliputi dengan beragam alasan yang menahan dirimu?

Terlepas itu berasal dari keluarga atau pertentangan batin, seolah-olah mereka menempatkan dirimu diantara dua kebimbangan. Yakni keinginan kuat untuk kuliah di luar negeri dan kecemasan tentang perubahan besar yang bakal kamu hadapi.

Lalu, apa saja sih alasan yang bikin kamu urung melanjutkan kuliah di luar negeri? Cek 9 poinnya berikut ini ya.

1. "Biaya kuliah di luar negeri itu besar"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Unsplash/Rawpixel

Mahal tidaknya biaya kuliah di luar negeri, bisa tergantung dari negara tujuan serta nilai tukarnya terhadap mata uang Indonesia. Kalaupun kamu memilih negara belahan Eropa atau Amerika, mungkin kursnya memang tinggi.

Tapi kamu gak bisa menyerah gitu aja dong. Jangan malas untuk mencari informasi sebanyak mungkin tentang program cicilan, program pinjaman, program diskon, atau beasiswa dari universitas tujuan.

2. "Proses pendaftarannya itu lho, ribet dan lama banget"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Pexels/energepic.com

Proses pendaftaran ke kampus luar negeri kelihatannya memang bikin pusing tujuh keliling. Belum juga harus mengikuti banyak ujian tes. Solusinya, kamu harus membagi urutan prosesnya dalam beberapa poin. Gunanya agar kamu bisa fokus pada tiap poin dan gak dipusingkan dengan skema besar.

Selain itu, manfaatkan juga bantuan dari sekolah dan penyedia program yang biasanya punya advisor bagi yang ingin kuliah di luar negeri.

3. "Aku gak mau buang-buang waktu. Pengen segera lulus"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Pexels/Rawpixel

Kuliah ke luar negeri memberikanmu pengalaman yang sangat berbeda dan pastinya berkesan. Persiapan kuliah disana memang terbilang cukup lama. Tetapi, jika keinginanmu adalah untuk segera berkarier, maka pendidikan diluar negeri dijamin akan sepadan dengan waktu yang kamu keluarkan.

Selain menambah wawasan dan ragam kegiatan pengembangan diri, juga akan membuat CV-mu lebih berbobot. Sebuah investasi yang menggiurkan untuk kariermu, bukan?

4. "Homesick. Bakal merindukan keluarga dan teman-teman di tanah air"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Pexels/Creative Vix

Homesick memang gak bisa dihilangkan begitu saja. Kamu punya banyak cara untuk tetap berkomunikasi dengan mereka di era teknologi saat ini, seperti Skype, email, cerita blog, vlog, dsbnya. Tapiii, di negara lain kamu juga akan menjalin pertemanan kok.

Ada teman-teman setanah air yang tergabung PPI (Persatuan Pelajar Indonesia), host family, teman-teman sejurusan. Libatkan dirimu juga dalam program relawan, ikut ekskursi, acara makan malam mingguan, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Ingat, Hindari 5 Kesalahan Besar Ini Jika Kamu Kuliah di Luar Negeri

dm-player

5. "Aku gak pintar belajar bahasa baru selain bahasa Inggris"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Pexels/Bagus Pangestu

Kuliah di negara yang bahasa utamanya bukan bahasa Inggris memang terkadang bikin para calon pelajar berpikir dua kali. Biasanya, program S1 luar negeri proses kuliahnya menggunakan bahasa utama negaranya. Lain halnya dengan program S2 dan S3.

Cara terbaik mempelajari bahasa baru adalah dengan membaurkan diri dengan kehidupan setempat dari negara tujuan. Jika kamu masih ragu dengan bahasa baru, bisa mencoba universitas negara lain yang menawarkan program full bahasa Inggris.

6. "Aku gak tahu apakah programnya bagus-bagus atau nggak"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Pexels/Pixabay

Di website kampus biasanya menyediakan ulasan tiap program dalam perspektif umum dan good reviews.

Namun jika kamu butuh ulasan program berdasarkan pengalaman nyata, detail, dan akurat, coba kunjungi situs yang mengulas sisi positif dan negatif dari programmu. Bisa berupa blog pribadi, vlog YouTube, maupun situs Quora.

7. "Homestay? Enggak mau, deh"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?passportscholars.com

Sebagian besar program memang menawarkan fasilitas apartemen atau asrama, tapi ada juga yang menyediakan homestay. Kenapa ragu milih homestay?

Padahal dengan tinggal disana kamu bisa merasakan kehidupan orang asli sana, berinteraksi dengan anak-anak mereka, tetangga, hingga dikenalkan dengan lingkungan sekitar. Kamu juga belajar bahasa informal dan slang tradisional, plus dimasakin makanan rumahan. Feels like home, 'kan?

8. "Aku takut traveling, nih"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?Pexels/Oleksandr Pidvalnyi

Traveling jauh dari tanah air dan sanak saudara keliatannya memang menakutkan bagi yang belum terbiasa. It's okay, ini adalah hal baru bagimu. Gak salah jika segalanya tampak asing dan berbeda. Namun ada sisi lain yang sangatlah berharga untuk pengembangan dirimu.

Jika keselamatan menjadi perhatian utamamu, pastikan kamu benar-benar mencari tahu negara pilihanmu. Cek situasi tempat tinggal dan pilihan housing dengan keamanan mumpuni.

9. "Percuma ambil kuliah ke luar negeri, gak bakal kepake buat cari kerja"

9 Alasan yang Bikin Kamu Urung Berkuliah di Luar Negeri, Kenapa Ya?behance.net

Sebaliknya, para employer malah menghargai pengalaman kuliah di luar negeri dan pengalaman internasional lainnya seperti menjadi relawan dan magang. Di dunia kerja yang makin kompetitif ini, kamu akan dipandang sebagai orang yang mudah beradaptasi, terbuka dengan hal-hal baru, dan berpengalaman dengan budaya berbeda.

Jadikan 9 alasan di atas sebagai pendorongmu, bukan sebagai penghambatmu. Yakinlah, pasti selalu ada jalan menuju Roma. Jangan patah semangat, ya.

Baca Juga: 6 Vlog Tentang Studi di Luar Negeri yang Bikin Kamu Semangat Kuliah

Anna Mei Photo Verified Writer Anna Mei

Introvert who has a lot of things in her suitcase.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya