Ciri-Ciri Patembayan dan Paguyuban Sebagai Kelompok Sosial
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di masyarakat sering sekali mendengar istilah patembayan dan paguyuban. Kedua istilah ini sangat erat kaitannya dengan kelompok sosial yang ada di masyarakat.
Kelompok sosial adalah kumpulan individu atau sekelompok individu yang saling berinteraksi, melakukan kegiatan bersama, hidup berdampingan, memiliki hubungan timbal-balik dan saling mempengaruhi satu sama lain. Kelompok sosial terbentuk karena kodrat manusia sebagai makhluk sosial dimana mendorong mereka untuk saling berinteraksi dan saling membutuhkan dengan sesamanya.
Apakah yang menjadi dorongan masyarakat untuk hidup berkelompok? Ada beberapa dorongan antara lain:
- Dorongan untuk meneruskan keturunan;
- Dorongan untuk bertahan hidup;
- Dorongan meningkatkan efisiensi dan efektivitas suatu pekerjaan.
Baca Juga: Milangkala ke-109, Paguyuban Pasundan Beri Beasiswa Pendidikan
Pengertian dan ciri-ciri patembayan dan paguyuban
Editor’s picks
Berdasarkan materi 'Pengantar Sosiologi Kelompok-Kelompok Sosial dan Kehidupan Masyarakat Jilid 2' yang ditulis oleh Yesi Marince, S. IP., M.Si, patembayan dan paguyuban adalah bagian dari kelompok sosial. Lalu apa pengertian dan ciri-ciri keduanya?
Patembayan atau disebut dengan istilah gesellschaft adalah bentuk kehidupan bersama dimana anggotanya diikat oleh hubungan asas guna dan sementara. Hubungan yang terjadi lebih berdasarkan pertimbangan untung dan rugi dimana hal ini sangat rentan memiliki risiko perpecahan.
Jika seseorang sudah tidak memiliki kepentingan dalam kelompok tersebut, maka ia sewaktu-waktu bisa saja keluar dari kelompok tersebut. Contoh kelompok sosial ini adalah serikat pekerja, ikatan pedagang, ikatan pengusaha, dan lain-lainnya.
Paguyuban atau disebut juga dengan istilah gemeninschaft adalah kelompok sosial yang dibentuk karena anggotanya memiliki hubungan personal dan batin. Berbeda dengan patembayan, paguyuban didasarkan atas rasa kesatuan dan memiliki sifat alamiah sehingga bisa bertahan lama.
Ciri-ciri utama paguyuban adalah:
- Eksklusif yaitu hanya untuk orang tertentu saja, selain itu tidak termasuk.
- Intim yaitu memiliki hubungan yang erat dan menyeluruh.
- Privat yaitu hubungan bersifat pribadi atau berdasarkan ikatan batin.
- Bentuk-bentuk dari paguyuban adalah :
- Paguyuban karena daerah atau tempat.
- Paguyuban karena darah atau keturunan.
- Paguyuban karena jiwa dan pikiran.
Contoh paguyuban seperti paguyuban perantauan, paguyuban trah atau keturunan, dan lain-lainnya. Jika kamu berencana untuk bergabung di suatu patembayan atau paguyuban, sebaiknya kamu harus mengenal aturan-aturan yang berlaku dalam kelompok sosial tersebut. Dalam bergabung ke suatu kelompok sosial, ada baiknya kamu mencari kawan atau saudara, bukan mencari lawan.
Baca Juga: Begini Cara Paguyuban Onthel Djogjakarta Menggaet Millennial Bersepeda
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.