IWF 2020: Gunakan 5 Teknik SEO Ini agar Artikelmu Dibaca Banyak Orang

Penyematan keyword yang tepat jadi salah satu kunci #IWF2020

Seorang penulis yang bergiat di industri media daring idealnya tidak hanya memiliki kecakapan menulis artikel tetapi juga mempunyai keterampilan memanfaatkan teknik SEO atau search engine optimization. Sebab, teknik ini begitu efektif dalam menarik banyak pembaca untuk mengunjungi artikel buatannya. Itu terjadi karena teknik SEO dapat menempatkan artikel di daftar teratas mesin pencarian Google.

Dalam satu kesempatan di ajang Indonesia Writers Festival 2020 yang diselenggarakan IDN Times pada Senin (21/09/2020), Spesialis SEO IDN Times, Septi Riyani Maulida, menyebut teknik SEO bersifat organik dan tahan lama. Artinya, sebuah artikel dapat terus-menerus berada di daftar teratas mesin pencarian setiap saat dan dalam jangka waktu yang panjang selama tulisan itu dikunjungi oleh pembaca.

Mau tahu apa saja teknik SEO yang bisa membuat artikel kamu dikunjungi banyak pembaca? Berikut ini ulasannya.

1. Tulis artikel dalam bentuk listicle

IWF 2020: Gunakan 5 Teknik SEO Ini agar Artikelmu Dibaca Banyak Orangyoutube.com/IDN Times

Menurut Septi Riyani Maulida, tulisan list article atau listicle merupakan jenis artikel yang ramah SEO. Artikel yang terdiri atas judul, subjudul, dan uraian singkat di setiap poinnya ini lebih mudah menarik mesin pencari untuk menempatkannya di daftar teratas.

Meski begitu, kualitas tulisan tetap merupakan syarat kunci agar artikel menarik minat banyak pembaca. Selain itu, panjang tulisan juga tidak boleh kurang dari lima ratus kata. Sebab, artikel yang baik setidaknya harus memiliki lima ratus kata atau lebih.

2. Sematkan keyword di beberapa lokasi berikut

IWF 2020: Gunakan 5 Teknik SEO Ini agar Artikelmu Dibaca Banyak OrangUnsplash/Waldemar Brandt

Penyematan kata kunci atau keyword merupakan salah satu teknik dasar SEO yang harus diperhatikan. Setidaknya, ada tiga lokasi yang harus disematkan keyword agar tulisan berada di daftar mesin pencarian Google, yakni di dalam artikel, keterangan gambar, dan struktur URL.

Pada artikel, sematkanlah keyword dalam judul, subjudul, paragraf pertama, dan paragraf terakhir. Adapun, pada gambar, sertakan keterangan yang memuat kata kunci. Sementara, pada URL, keyword sebaiknya juga tersemat di dalamnya.

Meski begitu, ada hal yang harus diperhatikan saat menyematkan kata kunci pada artikel. Keyword density atau jumlah kata kunci ideal dalam artikel harus di kisaran 2—4 persen. Untuk mengeceknya, kamu bisa mengunjungi situs wordcounter.net.

Baca Juga: IWF 2020: Mengubah Indonesia Lewat Penulis Millennial dan Gen Z 

3. Posisikan diri sebagai pembaca saat menentukan keyword

dm-player
IWF 2020: Gunakan 5 Teknik SEO Ini agar Artikelmu Dibaca Banyak OrangUnsplash/My Life Journal

Menempatkan diri penulis sebagai pembaca begitu penting saat menentukan kata kunci atau keyword yang akan digunakan. Meski begitu, memaksakan kata kunci tertentu agar muncul pada judul atau subjudul artikel juga tidak terlalu baik. Sebab, tulisan bisa tampak tidak natural.

Salah satu kiat untuk mengatasi persoalan keyword ini dengan cara mengubah kata kunci pada struktur URL. Dengan begitu, judul artikel dan URL bisa berbeda, namun tetap memuat keyword yang diharapkan atau banyak dicari pembaca.

4. Isilah meta title dan meta desciption secara tepat

IWF 2020: Gunakan 5 Teknik SEO Ini agar Artikelmu Dibaca Banyak OrangUnsplash/John Schnobrich

Dalam mesin pencari Google, sebuah artikel akan muncul dalam bentuk judul beserta deskripsi singkat yang menyertainya. Kedua elemen itu dikenal dengan sebutan meta title dan meta desciption.

Panjang ideal meta title adalah 60 karakter. Adapun, meta desciption sebanyak 130 karakter. Dengan mematuhi batasan karakter ini, sebuah artikel akan tampil dengan judul dan deskripsi yang utuh tanpa terpotong. Dengan begitu, artikel akan lebih menarik bagi pembaca.

5. Sertakan link dalam artikel

IWF 2020: Gunakan 5 Teknik SEO Ini agar Artikelmu Dibaca Banyak OrangUnsplash/Nesa by Makers

Sebuah artikel yang akan ditayangkan dalam media daring sebaiknya juga memuat tautan atau link yang mengarah pada tulisan lain yang mungkin berkaitan. Teknik ini berguna agar mesin pencari Google dapat dengan mudah melakukan crawl untuk mengindeks isi artikel atau mendata tema terkait lainnya.

Teknik ini bisa beroperasi dengan cara membuat internal atau external link dalam artikel. Tautan atau link tersebut sebaiknya berkisar antara 2—3 buah dan berkaitan dengan tema yang sedang dibahas dalam artikel utama.

Jadi, perhatikan juga teknik SEO saat menulis artikel, ya!

IDN Times menggelar Indonesia Writers Festival 2020. Acara yang juga dikenal dengan IWF 2020 ini adalah pertemuan independen yang berkomitmen untuk memberdayakan Indonesia melalui bidang menulis. Acara dengan slogan Empowering Indonesians Through Writing ini dilangsungkan pada 21 hingga 26 September 2020 melalui Zoom dan saluran YouTube IDN Times.

IWF 2020 sendiri menghadirkan lebih dari dua puluh pembicara kompeten di berbagai latar belakang, seperti Nadin Amizah, Sal Priadi, Agus Noor, Ivan lanin, Tsana, Kalis Mardiasih, dan masih banyak lainnya.

Baca Juga: IWF 2020: Tips Menulis Biografi dari Fenty Effendy 

Asep Wijaya Photo Verified Writer Asep Wijaya

Penikmat buku, film, perjalanan, dan olahraga yang sedang bermukim di Fujisawa, Kanagawa, Jepang

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya