5 Tips Meningkatkan Skill Listening agar Semakin Peka Vocabulary Baru
Pexels/Burst
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam belajar berbahasa Inggris yang baik, kita selalu disarankan untuk tahu menulis atau bahkan mengucapakan vocabulary dengan tepat. Namun sering kali kita tidak dilatih untuk mengembangkan kemampuan listening yang kita miliki. Padahal dengan memiliki kemampuan listening yang baik, maka kalimat bahasa Inggris yang kita dengar bisa kita cerna maknanya dengan baik.
Nah, dari hal tersebut sangat jelas mengapa kemampuan listening itu penting. Walaupun kamu adalah pemula yang baru belajar bahasa Inggris, berikut ada lima tips jitu meningkatkan kemampuan listening-mu.
1. Pilihlah materi sesuai kapasitasmu
Pexels/YanNah, kamu sudah tahu dong bahwa tujuan kamu belajar listening adalah untuk meningkatkan kepekaanmu terhadap kosa-kata baru bahasa Inggris. Nah, makanya sangat penting untuk memilih konten audio yang sesuai dengan kapasitasmu.
Misalnya, kalau kamu masih dalam tahap basic, kamu bisa memulai dari cerita dongeng sederhana lalu masuk ke film dengan bahasa sederhana. Jika makin ahli masuk ke tahap podcast atau pidato bahasa Inggris.
2. Jangan fokus menerjemahkan perkata
Pexels/bongkarnthanyakijPemilihan sikap dalam proses listening juga tidak kalah penting. Dalam tahap audio, sangat tidak disarankan untuk mengartikan kata demi kata sebab hal ini bisa menyebabkan ketinggalan percakapan lalu membuat konsentrasi terpecah.
Ya, memang benar kamu bisa melakukan pause dan mengulang untuk mengartikan satu kata yang tidak dimengerti. Padahal alangkah lebih baik dengarkan semua dulu secara keseluruhan. Pastinya kamu juga akan sedikit lebih paham maksud pembicaraan di dalam audio jika mendengarkan secara keseluruhan.
Baca Juga: Tanpa Disadari, 5 Kebiasaan Ini Dapat Meningkatkan Vocabulary Lho
3. Fokus adalah kunci memaknai listening
Editor’s picks
Pexels/AndreaPiacquadioProses belajar listening menjadi sesuatu yang harus membutuhkan tingkat konsentrasi yang tinggi. Hal ini harus diperhatikan dengan serius supaya belajar bahasa Inggris lewat media audio tidak sia-sia. Makanya carilah tempat yang nyaman dan tenang untuk kamu bisa fokus mendengarkan.
Selain menggunakan perangkat headset atau earphone, kamu juga harus mematikan notifikasi di ponsel agar tetap fokus dan tidak terganggu. Biasanya gawai merupakan pengganggu utama ketika melakukan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Maka merupakan keputusan yang cerdas jika menjauhkan hal disturb tersebut.
4. Jangan jadi passive listener
Pexels/AndreaPiacquadioSalah satu kesalahan dalam meningkatkan kemampuan listening adalah hanya mendengar audio dan berakhir sampai disitu. Misalnya, dia hanya mendengarkan radio, rekaman atau bahkan podcat namun minim practical. Memang iya kamu mendengar namun harus juga kamu juga butuh speak up.
Makanya, kalau kamu habis mendengarkan audio bahasa Inggrismu maka lakukanlah practical. Seperti mengucapakan kalimat yang paling menyentuh atau quote bijak misalnya dari yang kamu dengar itu. Atau setidaknya practice dengan teman sejawat yang punya minat yang sama dalam belajar bahasa Inggris.
5. Jangan lupa menentukan learning goals
Pexels/AndreaPiacquadioDalam belajar listening, persiapan utama dalam mengasah keterampilan listening membutuhkan dua media yaitu video dan audio. Namun hal utama adalah learning goals-mu untuk apa dan sampai kapan. Sehingga jika kamu tahu tujuanmu kamu akan berani menyisihkan waktu yang tidak sedikit untuk fokus mengasah kemampuan listening-mu.
Misalnya kamu ingin belajar bahasa Inggris melalui media audio cukup seminggu empat kali. Lalu yang lainnya untuk belajar writing atau speaking. Jadinya semuanya lancar. Kamu bisa speaking, kamu bisa listening dan writing. Jadi mantap deh bahasa Inggrismu.
Nah, itulah lima tips bagimu yang ingin meningkatkan kemampuan listening. Terakhir, jangan lelah belajar ya!
Baca Juga: 5 Hal yang Bisa Kamu Jadikan Motivasi untuk Meraih Skor IELTS Tinggi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
