5 Tanda Ini Bukti Kamu Alami OCD Saat Baca Buku, Bahaya Bila Dibiarkan
pixabay/Pexels
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan kala senggang adalah membaca. Aktivitas ini tak hanya sekadar membunuh waktu, tetapi juga menambah wawasan. Namun, ada beberapa di antara kita justru memiliki masalah yakni membaca sebuah bagian pada bacaan berulang-ulang kali.
Memang, membaca secara berulang-ulang merupakan hal lumrah. Namun, jika hal ini dibiarkan justru akan menimbulkan Reading OCD. Ini merupakan salah satu kelainan dari Obsessive Compulsive Disorder yang membuat seseorang merasa belum memahami bacaan dengan sempurna. Untuk mengantisipasi agar tak makin buruk kamu perlu tahu 5 tanda berikut ini.
1. Membaca bagian yang sama berulang-ulang, cemas kalau lupa bagian yang telah dibaca
pixabay/libellule789Seseorang yang mengalami Reading OCD memiliki rasa cemas bila tidak memahami sesuatu dengan baik. Akibatnya, mereka akan mengulang bagian bacaan yang sama secara berulang.
Ada beberapa yang terobsesi untuk membaca satu atau dua paragraf berkali-kali agar paham. Namun, ada pula yang membaca satu kalimat yang sama terus menerus agar pemahaman yang didapat lebih sempurna.
2. Anggap semua isi buku penting dibaca, padahal tak semuanya perlu dipahami
pixabay/Free-PhotosPenderita Reading OCD juga sering menganggap bila keseluruhan isi buku penting untuk dibaca. Padahal, tidak semuanya memuat informasi yang perlu untuk dipahami.
Bahkan, ada beberapa bagian dari bacaan yang sifatnya hanya sebagai pengantar atau sekedar basa-basi. Terjebak dalam pemikiran seperti itu akan membuat kita makin terobsesi dalam pemahaman yang sempuna.
3. Tidak percaya diri pada kemampuan menyerap informasi yang dimiliki. Kamu jadi tak bisa beranjak ke bagian lain dalam buku
Editor’s picks
pixabay/PexelsObsesi yang berlebihan dalam memahami bacaan juga berpengaruh pada tingkat percaya diri. Penderita Reading OCD akan mengalami gejolak perasaan bahwa dirinya tak cukup baik dalam menyerap informasi dari bacaan.
Hasilnya, kecemasan ketika membaca buku kian meningkat alih-alih merasa senang dan nyaman. Ini yang berpengaruh pada proses membaca karena tak bisa beranjak ke bagian berikutnya.
Baca Juga: Mengenal OCD, Gangguan Mental yang Timbulkan Perilaku Berulang-ulang
4. Merasa tertekan karena bacaan yang tak kunjung tuntas, akhirnya kamu malas melanjutkan sisanya
pixabay/PexelsPenderita Reading OCD juga merasa terbebani oleh kenyataan dirinya tak kunjung menyelesaikan bacaannya. Mengulang bagian yang sama membuat mereka butuh waktu lebih banyak untuk menuntaskan sebuah bacaan. Akibatnya, rasa ragu dan malas timbul sehingga enggan melanjutkan sisa bacaan yang belum rampung. Apakah kamu merasakan hal yang demikian?
5. Muncul ketakutan untuk membaca, khawatir akan bernasib sama seperti yang telah terjadi sebelumnya
pixabay/StockSnapRasa takut juga kerap menyergap penderita reading OCD. Terlebih, bila mereka ingin membaca sebuah bacaan baru. Kekhawatiran tidak dapat menyelesaikan bacaan seperti sebelumnya membuat penderita ragu untuk melanjutkan aktivitas tersebut. Padahal, salah satu cara agar bisa lepas dari kelainan tersebut adalah melawan rasa takut itu.
Kelainan membaca yang satu ini bisa dialami siapa saja. Dengan mengetahui tanda-tandanya kamu dapat mencegah hal tersebut biar gak bertambah parah. Jangan sampai kelainan ini membuat kita enggan untuk membaca ya.
Baca Juga: Agar Termotivasi Baca Buku, Ketahui 5 Efek Positif 'Membaca' Ini
Berita Terkini Lainnya
