Ideologi adalah Pandangan Hidup, Ini Penjelasan dan Contohnya
ilustrasi Garuda Pancasila (IDN Times/Abraham Herdyanto)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ideologi adalah salah satu istilah yang pasti sering kamu dengar dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi jika kamu sedang mempelajari dasar negara Indonesia, Pancasila.
Tenang, buat kamu yang masih belum paham mengenai arti istilah ideologi ini, IDN Times sudah mengulas lengkap mengenai penjelasan, ciri-ciri, dan contohnya. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
1. Ideologi adalah cita-cita
Ilustrasi berpikir (pexels.com/Craig Adderley)Rini Setyowati, dkk, pernah menuliskan pengertian ideologi secara etimologi dalam bukunya yang berjudul Pendidikan Pancasila. Di buku tersebut, dijelaskan bahwa ideologi adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Yunani.
Adapun susunan kata-katanya ialah idea atau idein yang diartikan sebagai gagasan atau pengertian, oida yang memiliki arti mengetahui atau melihat dengan budi, dan logi yang berasal dari kata logos yang artinya pengetahuan.
Berdasarkan pengertian tersebut, ideologi dapat diartikan sebagai suatu gagasan atau pikiran seseorang atau golongan yang dijadikan sebagai tujuan atau pandangan hidup. Sederhananya ideologi juga dapat diartikan sebagai cita-cita.
KBBI Daring mendefinisikan ideologi dalam tiga arti, yakni sebagai cara berpikir seseorang atau suatu golongan, paham, teori, dan tujuan yang merupakan satu program sosial politik, dan kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat (kejadian) yang memberikan arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup.
Baca Juga: Sleep Call Artinya? Istilah Populer yang Sering Dipakai Pasangan
2. Ciri-ciri ideologi
ilustrasi berdiskusi (pexels.com/thirdman)Berdasarkan pendapat Notonegoro yang dikutip dalam buku Pendidikan Pancasila, ideologi memiliki beberapa ciri-ciri, di antaranya memiliki derajat atau nilai-nilai yang tinggi. Hal tersebut dikarenakan ideologi memiliki peran sebagai cita-cita atau tujuan hidup dari seseorang atau golongan tertentu.
Selain itu, ideologi juga harus merepresentasikan suatu asas, pandangan, serta pedoman hidup, yang dapat diturunkan atau diwariskan kepada generasi berikutnya. Ada baiknya jika nilai-nilai dari ideologi itu sendiri masih sesuai dengan generasi-generasi selanjutnya.
Editor’s picks
3. Contoh-contoh ideologi
ilustrasi feminisme (pexel.com/Tima Miroshnichenko)Nah, ada beberapa ideologi atau pandangan hidup yang sudah ada sejak zaman dahulu dan masih dianut hingga sekarang, di antaranya:
1. Liberalisme
Menurut KBBI Daring liberalisme merupakan sebuah ideologi atau aliran ketatanegaraan dan ekonomi yang menghendaki demokrasi dan kebebasan pribadi untuk berusaha dan berniaga. Jadi, liberalisme ini lebih mengutamakan asas-asas kebebasan setiap individu dalam urusan apapun.
2. Feminisme
Feminisme merupakan suatu paham yang menuntut keseteraan hak antara perempuan dan laki-laki. Kesetaraan hak ini meliputi hak untuk bekerja, hak untuk mendapat pendidikan, dan masih banyak lainnya.
3. Kapitalisme
Kapitalisme merupakan suatu ideologi yang didasarkan pada sistem ekonomi kapitalis yang mengumpulkan kekayaan sebanyak-banyaknya baik secara individu maupun berkelompok. Perbedaan sistem kapitalis dengan sistem ekonomi biasa adalah pemerintah tidak boleh ikut campur tangan apapun dalam aktivitas ekonomi suatu individu ataupun golongan.
4. Sosialisme
Berbeda dengan kapitalisme yang tidak memperbolehkan pemerintah untuk campur tangan dalam aktivitas ekonomi, dalam ideologi sosialisme pemerintah justru memegang peranan penting dalam ekonomi. Pada ideologi ini, tidak ada hak, barang, atau modal yang dikhususkan sebagai milik pribadi atau kelompok. Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkan kesetaraan sosial.
Sederhananya, ideologi adalah cita-cita atau tujuan hidup seseorang atau suatu golongan. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Apa Arti Pancasila sebagai Ideologi Terbuka? Ini Penjelasannya!
Berita Terkini Lainnya
