6 Rekomendasi Buku Ekofeminisme, Tertarik Baca?
Ilustrasi membaca buku (pexels.com/cottonbro)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ekofeminisme adalah gabungan antara studi ekologi dan feminisme. Ekofeminisme melihat kesamaan posisi perempuan dan alam dalam posisi yang rentan. Feminisme adalah sebuah ideologi yang menuntut agar wanita mendapat peran dalam politik, ekonomi, dan sosial setara (equal) dengan laki-laki. Sementara, ekologi adalah studi yang bertumpu pada alam atau lingkungan hidup.
Hubungan lingkungan hidup dan perempuan begitu erat. Alam yang dalam kondisi tereksploitasi atas perbuatan manusia sama dengan perempuan yang kerap dieksploitasi dan mendapat diskriminasi dalam patriarki. Ketimpangan tersebut memunculkan gerakan ekofeminisme, yang mana perempuan berusaha untuk memulihkan kembali bumi dalam gerakan lingkungan hidup.
Untuk kamu yang baru pertama mendengar ekofeminisme dan berminat untuk mempelajarinya, kamu bisa membaca rekomendasi buku-buku tentang ekofeminisme berikut ini.
1. Ecofeminism karya Maria Mies dan Vandana Shiva (1993)
Buku Ecofeminism Vandana Shiva (bukalapak.com)Buku ini menjelaskan dua sudut pandang ekofeminisme dari dua negara yang berbeda. Maria Mies menjabarkan tantangan lingkungan yang dihadapi oleh negara-negara industri seperti dampak kolonisasi dan limbah nuklir. Vandana Shiva mengambil permasalahan perempuan dan lingkungan dari negaranya India, seperti kebijakan lingkungan, kemiskinan dan diskriminasi gender.
Buku ini menghubungkan antara perempuan, rasisme, penindasan ekonomi, dan kepentingan politik dengan lingkungan hidup yang terus terdegradasi. Marjinalisasi perempuan dan perusakan lingkungan saling bergandengan tangan. Alam kerap dipandang sebagai alat produksi yang menghasilkan keuntungan komersil, tanpa ada konservasi dan pemanfaatan keberlanjutan.
Lewat buku ini, kamu bisa mengetahui masalah-masalah apa saja yang dihadapi perempuan di negara-negara maju dan berkembang. Juga, hubungan budaya patriarki terhadap kerusakan lingkungan.
2. Ekofeminisme Jilid I, II, III (2013)
Buku Ekofeminisme Dewi Candraningrum (instagram.com/tokoami)Buku Ekofeminisme karya Dewi Chandraningrum yang sekaligus editor ini mengupas tuntas ekofeminisme dari berbagai bidang. Kamu bisa melihat ekofeminisme dari sisi filsafat, pendidikan, ekonomi, agama, sosial budaya dan lain-lain. Buku ini tersedia dalam 3 jilid, yang setiap jilid membahas ekofeminisme dalam perspektif tertentu.
Buku ini adalah paket lengkap untuk memahami seluk beluk ekofeminisme. Mengangkat ekofeminisme lokal, buku ini juga membahas isu perempuan dari berbagai suku. Kumpulan esai dalam buku ini didukung dengan penelitian-penelitian yang valid.
Baca Juga: 5 Novel Sejuta Umat yang Selalu Jadi Rekomendasi Pecinta Buku
3. Staying Alive: Women, Ecology, and Development karya Vandana Shiva (1988)
Buku Staying Alive Vandana Shiva (thefeministbookshop.com)Editor’s picks
Staying Alive mendeskripsikan perempuan-perempuan dari pedesaan India yang merasakan kehancuran ekologis. Konstruksi sosial dan budaya menjadi penyebab sistem pembangunan dan pemberdayaan perempuan terhambat. Perempuan selalu dinomorduakan bahkan tidak dilibatkan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan lingklungan.
Vandana Shiva merupakan penulis sekaligus aktivis lingkungan yang terus menyuarakan kesetaraan gender di negaranya. Buku ini memposisikan perempuan sebagai penyintas krisis dan agen perubahan. Kamu akan dibawa pada wanita-wanita India yang gagah, yang bertahan hidup dengan menggantungkan hidupnya pada alam. Mereka berusaha melakukan regenerasi untuk menghentikan kerusakan alam.
4. Sister Species: Women, Animals and Social Justice (2011)
Buku Sister Species (twitter.com/womenslibrary)Buku ini berisi antologi dan esai dari aktivis-aktivis lingkungan dan feminis. Tulisan-tulisannya merepresentasikan penindasan manusia terhadap lingkungan sekitarnya. Hewan adalah makhluk hidup yang seringkali menjadi sasaran percobaan ilmiah, sumber kesenangan, dan konsumsi manusia yang memiliki posisi yang rentan dieksploitasi.
Dalam perspektif vegan, pembedahan hewan, perdagangan hewan eksotis, dan perburuan adalah bentuk kekerasan hewan. Buku ini juga mengupas peran perempuan dalam mengadvokasi dan menegakkan keadilan. Selain kontributor feminis, buku ini juga ditulis oleh aktivis hewan.
Kamu akan mendapat insight baru dari buku ini, bahwa jika mencintai lingkungan kamu harus juga merawat hewan-hewan yang bernaung di dalamnya.
5. Ekofeminisme: Kritik Sastra Berwawasan Ekologis dan Feminisme karya Maman Suryaman dkk (2017)
Buku Ekofeminisme Maman Suryaman (shopee.co.id)Buku Ekofeminisme karya Maman Suryaman dkk ini cocok untuk kamu yang sedang belajar tentang aliran ekofeminisme dalam sastra. Buku ini berisi hasil-hasil penelitian dari penulisnya. Paduan antara ekokritik dan feminisme dalam sastra menjadi kajian utama dari buku ini.
Isi buku terbagi dalam empat bagian, yang pertama berisi tentang pentingnya belajar ekofeminisme bagi generasi ke generasi. Kedua, buku ini berisi pengertian, fungsi, dan asal-usul ekofeminisme. Ketiga, buku ini menjabarkan perkembangan ekofeminisme. Keempat, membahas teks-teks sastra yang ditelaah dari sudut pandang ekofeminisme.
6. How Women Can Save The Planet karya Anne Karpf (2021)
How Women Can Save The Planet (amazon.com)Buku ini membahas urgensi masalah umat manusia saat ini, yaitu krisis iklim. Perempuan adalah yang paling menderita dan terkena dampak atas perubahan iklim. Sumber daya alam yang semakin langka, membuat perempuan harus menempuh jarak yang lebih jauh untuk mendapatkan makanan dan minuman. Perempuan rentan menghadapi kekerasan gender, pelecehan seksual, hingga perdagangan seks.
Buku ini akan mengupas tuntas seluk beluk permasalahan perempuan dalam menghadapi perubahan iklim. Peran perempuan dalam memerangi perubahan iklim juga dijelaskan secara gamblang. Anne Karpf juga memaparkan bahwa kebijakan iklim global harus berdasar pada kesetaraan gender untuk menyelamatkan planet ini.
Perempuan punya peran penting dalam pelestarian lingkungan. Terutama di daerah pelosok, para perempuan masih mengandalkan alam untuk bertahan hidup. Nah, buku-buku di atas dapat menambah wawasanmu tentang ekofeminisme dari berbagai sudut pandang.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Kumpulan Cerpen di Aplikasi iPusnas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
