7 Tips Belajar Otodidak Aksara Bahasa Mandarin

2. Pelajari juga pinyin

Ilustrasi pameran aksara Cina (unsplash.com/niiishu)

Jika karakter China disebut dengan hanzi, maka ada juga pinyin. Pinyin adalah alphabet latin untuk mengerti cara baca dari karakter cina. Alphabet yang digunakan dalam pinyin sama dengan alphabet Bahasa Indonesia. Meskipun alphabetnya sama dengan Bahasa Indonesia, tapi cara mengeja dan mengucapkan berbeda tergantung pada intonasi dan penekanan.

Pinyin sangat berguna bagi pembelajar pemula, kamu bisa dengan mudah mengenali karakter-karakter Cina. Ini beberapa contoh pinyin yang berada dalam kurung:

我 (wǒ) Saya
你好 (Nǐ hǎo) Halo
谢谢！(Xièxie!)  Terima kasih

3. Menulis dengan buku bergaris kotak

Ilustrasi menulis karakter Cina (unsplash.com/qixna)

Pilihlah buku yang memiliki atau berpola garis kotak-kotak. Ini sangat membantumu dalam meletakkan posisi guratan dalam kertas. Kertas berpola kotak juga membuat tulisanmu lebih proporsional dan rapi, ini menghindari coretan yang lebih panjang atau terlalu pendek. Kamu bisa mencari buku khusus belajar aksara atau karakter Cina di platform online. 

Baca Juga: Lollypop Preschool Ajari Anak Bahasa Mandarin Berdasarkan Cerita

4. Menulis karakter bersamaan dengan kalimat

Ilustrasi tulisan Cina (unsplash.com/randymandyyyyy)

Belajar menulis karakter Cina satu per satu adalah cara cepat menghafal karakter Cina. Namun, kamu bisa mengembangkannya dengan membuat satu kalimat utuh. Menulis kalimat lengkap dapat membantumu belajar struktur tata bahasa. Sehingga, kamu bisa terlatih dalam keterampilan menulis.

Contoh:

哥哥 喝 咖啡 - gē ge hē kā fēi - Kakak minum kopi.
我父母 住在 加拿大 - Wǒ fù mǔ zhù zài  Jiānádà - Orang tua saya tinggal di Kanada.

5. Menandai urutan coret dalam karakter

Ilustrasi aksara Mandarin (unsplash.com/kcalista)

Bahasa Mandarin memiliki beberapa aturan dalam penulisan karakter hanzi, yaitu menulis sesuai dengan coretan atau guratan huruf. Misalnya dari kiri ke kanan, atas ke bawah, atau horizontal ke vertikal.

Urutan guratan ini punya manfaat supaya karakter yang dihasilkan lebih rapi dan bagus. Jika kamu menuliskan karakter dengan pola urutan yang salah, bisa saja karakter atau huruf tidak terbaca dengan baik. Ada puluhan ribu karakter dengan bentuk atau elemen yang hampir sama, sehingga harus lebih memperhatikan pola guratan.

6. Jiplak dan tulis menggunakan tangan

Ilustrasi menulis huruf Cina (unsplash.com/nathalie_spehner)

Karakter Bahasa Mandarin memiliki bentuk dan garis yang tidak simetris. Setiap komponen punya cara mencoret  dan lengkung yang berbeda. Kamu bisa memulai menulis karakter dengan cara menjiplaknya. Ini membantumu paham bagaimana proses mencoret garis demi garis untuk menciptakan karakter yang bagus dan benar.

Menulislah menggunakan tangan. Meskipun sudah banyak tersedia aplikasi belajar bahasa dan karakter China di Smartphone. Namun, kamu harus tetap bisa menulis secara manual karakter-karakter China tersebut. 

7. Memulai dari kosakata dasar

Ilustrasi kota di Tiongkok (unsplash.com/sickhews)

Mulailah menulis dengan karakter dan komponen dengan tema yang mudah, misalnya identitas diri, kesukaan, keluarga. Tema-tema yang dekat di lingkungan sekitarmu adalah yang paling sering kamu gunakan.

Belajar karakter china sesuai dengan yang akan kamu gunakan sangat membantumu memilah aksara-aksara yang penting dipelajari. Karena, dari puluhan ribu karakter China, hanya beberapa ribu yang sering digunakan. 

Karakter dan aksara Bahasa Mandarin menjadi tantangan utama pemula untuk belajar bahasa ini. Meskipun sulit, kamu bisa menguasai karakter Mandarin dengan cepat jika tahu tips dan triknya. Dan jangan lupa untuk belajar secara rutin dan kontinyu, supaya kamu tidak mudah lupa karakter-karakter yang sudah kamu pelajari.

Baca Juga: 10 Bahasa Mandarin Dasar yang Perlu Dipahami saat Traveling ke China