5 Sebab  Harus Belajar Setiap Hari, Sesedikit Apapun 

Belajar sedikit tiap hari > belajar banyak hanya satu hari!

Dari kecil sampai dewasa, manusia selalu belajar. Saat belia, keluarga adalah medium belajar pertama. Menginjak usia kanak-kanak dan remaja, sebagian dari kita berkesempatan mengenyam pendidikan di sekolah, sebagian lagi tidak. Melewati tahap tersebut, ada yang kuliah, ada juga yang langsung bekerja.

Jika diamati setiap fase tersebut, terutama di tahap akademis, kita tentunya memiliki aktivitas belajar yang sangat tinggi. Saat bekerja pun sama-sama belajar, tapi tidak sedikit pula dari kita yang berubah orientasinya jadi mencari uang saja. Karena terlalu sibuk menggandakan aset, kegiatan belajar pelan-pelan dilupakan. Akhirnya ilmu dan keahlian stuck di tempat.

Nah, berikut ini adalah beberapa pertimbangan untuk kamu (tidak hanya golongan pekerja). Kenapa, sih harus tetap sisihkan waktu untuk belajar? Silahkan disimak.

1. Pesatnya perkembangan 'iptek'

5 Sebab  Harus Belajar Setiap Hari, Sesedikit Apapun ilustrasi wanita melihat sepucuk tanaman (pixabay.com/supratimdas054)

'Iptek' adalah abreviasi dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Aritificial Intelligence telah menajamkan taringnya pada banyak inovasi seperti kendaraan tanpa awak, mesin produksi  otomatis, robot serupa manusia, dan sebagainya. Akibatnya, manusia dengan pekerjaan repetitif beresiko tinggi kehilangan pekerjaannya. Lalu, apa solusi dari masalah tersebut?

Kalau ditelaah, walaupun pekerjaan klerikal mulai berkurang, perusahaan tetap membutuhkan talenta yang banyak di sektor digital. Jadi, rasio berkurangnya lapangan kerja tidak begitu tinggi. Oleh karena itu, tidak perlu khawatir. Tentukan pekerjaan mana yang tidak terpapar disrupsi dan tentunya kamu inginkan. Pelajari kualifikasinya di sela-sela kesibukanmu. Teruntuk kaum pelajar, kamu bisa pilih mulai dari sekarang, lho! agar tidak bingung mencari profesi di kemudian hari.

2. Kita hidup pada era dimana wawasan lebih dihargai daripada materi

5 Sebab  Harus Belajar Setiap Hari, Sesedikit Apapun buds over coins (pixabay.com/nattanan23)

Yap! saat manusia memiliki wawasan yang tinggi, bentuk investasi yang lebih bernilai dari uang akan menanti. Kamu akan disegani, keahlianmu akan dicari banyak orang, kamu juga bisa gunakan ilmu tersebut untuk diaplikasikan pada kesehatan jasmani dan rohanimu. 

Investasi wawasan dengan belajar juga memiliki sifat yang berbeda dan investasi finansial. Saat kita mempercayakan uang kepada suatu pihak, ada persentasi kerugiannya. Berbeda dengan wawasan, saat diberikan ke orang lain, manfaatnya bisa dirasakan langsung. Kita jadi mengerti dan mengingat wawasan tersebut lebih baik, bisa menstimulasi ide-ide hebat di kepala, dan pastinya memperkuat hubungan profesional dengan rekan. So, jangan pelit ilmu, ya! 

3. Salah satu self-care didapatkan dari belajar

5 Sebab  Harus Belajar Setiap Hari, Sesedikit Apapun ilustrasi dua anak sedang membaca buku (pixabay.com/sasint)
dm-player

Jika telah memiliki rutinitas belajar, apalagi dijadwalkan saat pukul 4 hingga 6 pagi atau biasa penulis sebut glory hour, kamu akan berada di kondisi kesadaran yang amat fokus. Belajar di waktu tersebut, keheningan, kesunyian, dan kesendirian bersamamu. Tidak ada yang menilai atau pun menghakimi apa yang sedang kamu pelajari. Kamu dapat mengevaluasi apapun tentang kegiatan yang sudah dilakukan maupun rencana setelahnya.

Self-care yang dimaksud sebetulnya tidak harus di pagi hari, sih. Kalau malam hari satu-satunya waktu kosongmu, maka lakukanlah di malam hari. Intinya, sempatkanlah belajar disela-sela kesibukan. Belajar membantu otak kita untuk slow-down dari debit informasi yang kian banyak selagi memfilter mana yang perlu dan tidak perlu dicerna.

Baca Juga: 5 Prinsip Cerdas dalam Belajar, Jangan Tunggu Sampai Pekan Ujian! 

4. Menyerap ilmu sekaligus kurang disarankan  

5 Sebab  Harus Belajar Setiap Hari, Sesedikit Apapun ilustrasi seorang petani saat memberi pupuk (unsplash.com/Sandy Zebua)

Kenapa?

Kamu perlu menikmati repetisi dalam belajar. Setiap bait-bait ingatan yang didapat di kala belajar, harus melalui proses perenungan, recall, dan pengaplikasian. Bisa, sih belajar semua hal dalam satu waktu, tapi tidak akan menjamin ilmu tersebut akan selalu melekat di pikiran, alias mudah lupa!

Satu hal lagi, kita perlu mengetahui bahwa keutamaan dari belajar rutin adalah ingatan yang kuat. Ilmu yang terpupuk setiap hari, entah itu berjam-jam ataupun sebentar saja, akan saling terhubung sehingga menciptakan suatu pola yang sukar untuk dilupakan karena selalu di ulas.

5. Kamu beneran 'level-up' tiap harinya!

5 Sebab  Harus Belajar Setiap Hari, Sesedikit Apapun ilustrasi empat anak sedang rebutan bola (unsplash.com/Robert Collins)

'Level-up' memiliki banyak arti. Pada sesi ini, level-up dimaksudkan kepada seluruh aspek kehidupan. Poin ke-5 merupakan akumulasi dari empat poin yang sudah disebutkan. Kamu tidak akan terseret zaman, kaya dari segi pemikiran, memiliki mental dan fisik yang terawat, juga menambah satu habit yang positif. Semua itu dari hal kecil seperti memberi ruang sebisamu untuk belajar.

Let's begin our learning journey, fellas!  Terima kasih telah membaca.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Channel YouTube Seru untuk Belajar Bahasa Mandarin  

Garry Devaldi Photo Writer Garry Devaldi

Salken!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya