Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa Korea

Biar gak salah lagi, nih!

Mempelajari suatu bahasa tak terlepas dari memahami berbagai aturan bacaan yang ada di dalam bahasa yang bersangkutan. Hal-hal yang seringkali dianggap sepele seperti bagaimana aturan pelafalan saat huruf tertentu bertemu dengan huruf lainnya adalah sesuatu yang seharusnya dipelajari juga.

Sama seperti bahasa-bahasa pada umumnya, di dalam bahasa Korea pun terdapat beberapa aturan perubahan bunyi yang penting banget untuk dipahami. Misalnya ada batchim, voicing, nasalisasi, palatalisasi, dan sebagainya.

Penjelasannya bagaimana, ya? Yuk, langsung saja. Check this out!

1. Batchim dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai konsonan akhir, di mana posisi konsonannya berada di bawah

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Huruf batchim antara lain:

  • ㄱ, ㄲ, ㅋ (k)
  • ㄴ (n)
  • ㄷ, ㅅ, ㅈ, ㅊ, ㅌ, ㅎ, ㅆ (t)
  • ㄹ (l)
  • ㅁ (m)
  • ㅂ, ㅍ (p)
  • ㅇ (ng)

Pengucapan huruf batchim di atas berlaku jika tidak diikuti huruf vokal.

Contoh:

  • 발목 = balmok (bukan barmog)

2. Masih berkaitan dengan aturan sebelumnya. Voicing merupakan aturan pengucapan batchim yang kembali ke sifat awalnya jika bertemu dengan huruf vokal

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Contoh:

  • 살아 = sara (bukan sala)
  • 있어 = isseo (bukan itteo)
  • 밥을 = babeul (bukan bap-eul)

Baca Juga: Hangeul 101: Pahami Dulu 7 Pelafalan Vokal yang Sering Keliru Ini

3. Ada beberapa penekanan bunyi pada huruf-huruf tertentu jika bertemu dengan huruf ㅎ, baik sesudah atau sebelumnya

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh
  • ㄱ menjadi ㅋ
  • ㄷ menjadi ㅌ
  • ㅂ menjadi ㅍ
  • ㅈ menjadi ㅊ

Contoh:

  • 좋고 dibaca 조코
  • 놓다 dibaca 노타
  • 잡혀 dibaca 자펴
  • 낳지 dibaca 나치

4. Nah, kalau palatalisasi ini sedikit bersinggungan dengan aturan voicing dan aspirasi bunyi

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Huruf-huruf tertentu bisa berubah bunyi jika bertemu dengan 이/히.

  • ㄷ bertemu 이 = 지
  • ㅌ bertemu 이 = 치
  • ㅈ bertemu 히 = 치

Contoh:

  • 해돋이 dibaca 해도지
  • 같이 dibaca 가치
  • 맞히다 dibaca 마치다

5. Nasalisasi merupakan bunyi ketika batchim (k, t, p) bertemu dengan konsonan ㄴ/ㅁ

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Berikut penjelasan lebih lengkapnya.

dm-player
  • Batchim ㄱ, ㄲ, ㅋ (k) jika bertemu dengan ㄴ/ㅁ. Dibaca ng
  • Batchim ㄷ, ㅌ, ㅅ, ㅆ, ㅈ, ㅊ, ㅎ (t) jika bertemu dengan ㄴ/ㅁ. Dibaca n
  • Batchim ㅂ, ㅍ (p) jika bertemu dengan ㄴ/ㅁ. Dibaca m

Contoh:

  • 작년 = jangnyeon (bukan jaknyeon)
  • 있는데 = inneunde (bukan itneunde)
  • 합니다 = hamnida (bukan hapnida)

6. Lateralisasi yaitu perubahan bunyi ketika batchim ㄴ bertemu dengan ㄹ atau sebaliknya (ㄹ bertemu ㄴ). Pengucapan ㄴ berubah menjadi ㄹ

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Contoh:

  • 연락 = yeollak (bukan yeonrak)
  • 설날 = seollal (bukan seolnal)

7. Ada beberapa perubahan bunyi ketika konsonan ㄹ bertemu dengan beberapa konsonan tertentu

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh
  • ㄱ bertemu ㄹ dibaca menjadiㅇ dan ㄴ
  • ㅇ bertemu ㄹ dibaca menjadiㅇ dan ㄴ
  • ㅁ bertemuㄹ dibaca menjadi ㅁ dan ㄴ
  • ㅂ bertemu ㄹ dibaca menjadiㅁ dan ㄴ

Contoh:

  • 독립 (dokrip) >> 동닙 (dongnip)
  • 종로 (jongro) >> 종노 (jongno)
  • 음력 (eumryeok) >> 음녁 (eumnyeok)
  • 합리 (hapri) >> 함니 (hamni)

8. Konsonan akhir tunggal yang menjadi konsonan akhir rangkap

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Yaitu ketika konsonan ㄱ, ㄷ, ㅂ, ㅅ, ㅈ bertemu dengan ㄱ/ㄷ/ㅂ dibaca menjadi ㄲ, ㄸ, ㅃ, ㅆ, ㅉ.

Contoh:

  • 먹다 (meokda) >> 먹따 (meoktta)

9. Nah, untuk aturan ini maksudnya konsonan akhir ganda adalah konsonan akhir yang terdiri dari dua konsonan berbeda

Hangeul 101: Catat Ya, 9 Kaidah Perubahan Pelafalan dalam Bahasa KoreaDok. Pribadi/Indy Mabarroh

Pengucapannya pun berbeda, ada yang diucapkan sesuai konsonan akhir yang pertama, ada juga yang diucapkan sesuai konsonan akhir yang kedua.

1. Dilafalkan sesuai konsonan akhir yang pertama: ㄵ, ㄶ, ㄼ, ㅄ

Contoh:

  • 앉다 (안따)
  • 많다 (만타)
  • 여덟 (여덜)
  • 값 (갑)

2. Dilafalkan sesuai konsonan akhir yang kedua: ㄺ, ㄻ

Contoh:

  • 밝다 (박따)
  • 젊다 (점다)

Lebih lengkapnya bisa dilihat pada daftar di bawah ini:

  • ㄳ, ㄺ dibaca k
  • ㅄ, ㄿ dibaca p
  • ㄻ dibaca m
  • ㄼ, ㄽ, ㄾ, ㅀ dibaca l
  • ㄵ, ㄶ dibaca n

Setelah memahami 9 aturan perubahan bunyi yang ada pada bahasa Korea ini, kamu juga harus tetap berlatih. Ada banyak cara untuk melatih kefasihan pelafalan, kamu bisa mencoba mencari kosakata yang terdapat unsur pertemuan huruf seperti contoh-contoh di atas. Lalu, ketikkan pada Google voice dan dengarkanlah dengan saksama. Selamat mencoba!

Baca Juga: Hangeul 101: 6 Cara Menyusun Suku Kata Huruf Korea, Ada Tipsnya Juga!

Indy Mabarroh Photo Verified Writer Indy Mabarroh

02

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya