ilustrasi pragmatik (unsplash.com/saeedkarimi)
Pragmatik juga mengkaji makna bahasa. Namun, berbeda dengan semantik yang menelaah makna bahasa secara bebas konteks, pragmatik menelaah makna dalam suatu konteks. Konteks yang dimaksud ialah waktu, tempat, suasana terjadinya tuturan, dan siapa yang menjadi lawan tutur. Singkatnya, pragmatik adalah studi tentang maksud penutur.
Berbeda dengan empat kajian sebelumnya yang menganalisis struktur internal bahasa, pragmatik menganalisis bahasa secara eksternal. Hal ini berkaitan dengan fungsi bahasa sebagai alat komunikasi yang tak boleh dimaknai secara kaku. Oleh karena itu, bahasa perlu pula dikaji melalui pragmatik.
Nah, itu dia 5 topik kajian ilmu bahasa yang akan kamu pelajari di kampus. Sebetulnya, kajian bahasa tak sebatas topik-topik di atas. Ilmu bahasa atau linguistik punya cakupan yang lebih luas. Tapi, sekarang kamu sudah punya sedikit gambaran, kan? Yuk, kuliah jurusan bahasa!